Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Susu Formula Hipoalergenik untuk Bayi yang Alergi ASI, Apa Cirinya?

Reporter

image-gnews
Kim Anatra mencampur sebotol susu formula menggunakan kaleng terakhir keluarga saat mereka berjuang untuk menemukan susu formula untuk putri mereka yang berusia 5 bulan, Sienna, di tengah berlanjutnya kelangkaan susu formula bayi dan balita secara nasional, di Houston, Texas, AS, 19 Mei 2022 REUTERS/Callaghan O'Hare
Kim Anatra mencampur sebotol susu formula menggunakan kaleng terakhir keluarga saat mereka berjuang untuk menemukan susu formula untuk putri mereka yang berusia 5 bulan, Sienna, di tengah berlanjutnya kelangkaan susu formula bayi dan balita secara nasional, di Houston, Texas, AS, 19 Mei 2022 REUTERS/Callaghan O'Hare
Iklan

TEMPO.CO, JakartaASI merupakan makanan pokok saat bayi, namun terdapat beberapa bayi yang tidak dapat menerimanya. Juga untuk susu formula tidak semua anak kecil dapat mengonsumsinya karena berbahan susu sapi. Faktor yang sering menjadi penyebab adalah alergi dengan laktosa atau protein susu sapi.  Melansir dari Nhs.uk, susu hipoalergenik ini dapat dikonsumsi bayi sejak lahir namun hanya dalam pengawasan medis meski dijual bebas di apotek maupun tempat perbelanjaan. 

Susu hipoalergenik merupakan susu formula yang proteinnya telah dipecah atau melalui hidrolisis. Mengutip dari Verywellhealth.com, susu hipoalergenik pada dasarnya merupakan protein susu yang dipecah menjadi bagian yang lebih kecil agar tidak menimbulkan reaksi alergi ada anak. Protein dalam formula hipoalergenik juga disebut dengan formula elemental. 

Jenis Susu Formula Hipoalergenik

Susu formula hipoalergenik terdiri atas beberapa jenis, mulai dari  terhidrolisis sebagian, yang mana tidak semua protein dipecah sehingga susu formula ini tidak benar-benar hipoalergenik. Lalu terdapat susu formula dengan hidrolisis ekstensif yang mengandung protein susu terkecil. 

Susu formula yang benar-benar hipoalergenik adalah susu formula dengan asam amino bebas. Di mana protein dipecah menjadi blok asam amino. Susu ini diberikan pada anak yang benar-benar tidak dapat menerima susu formula dengan hidrolisis. Harga dari susu ini juga lebih mahal dari susu formula yang dihidrolisis. 

Berdasar keterangan darI The American Academy of Pediatricians susu hipoalergenik hanya diberikan pada anak dengan kondisi medis yang jelas. Bayi yang memiliki sensitivitas biasanya cukup diberikan susu formula yang berasal dari kedelai, namun beberapa anak juga alergi terhadap protein susu kedelai. 

Terdapat tanda-tanda yang bisa dikenali apakah bayi memiliki alergi terhadap laktosa seperti diare, muntah. eksim, sesak napas, dan terjadi kolik atau iritabilitas ekstrim saat mengonsumsi susu formula yang mengandung laktosa. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain tanda tersebut, dalam Healthline.com juga disebutkan alergi laktosa dapat didiagnosis dengan tes tinja, tes darah, tes alergi dengan tusuk kulit atau sampel, dan tantangan makanan. Biasanya tanda-tanda ini akan muncul dalam kurun waktu 3-6 jam dan bertahan hingga 2 minggu setelah konsumsi. 

Dalam Verywellfamily.com juga disebutkan, terdapat beberapa perubahan yang bisa terjadi setelah beralih menggunakan susu formula hipoalergenik. Tinja bayi umumnya berubah warna, konsistensi, dan frekuensinya. Tinja akan berubah menjadi padat dengan frekuensi yang lebih jarang.

TATA FERLIANA 

Baca: Sedang Langka di Amerika Serikat, Apa itu Susu Formula?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ingin Cepat Turun Berat Badan, Pemicu Produksi ASI Kurang Maksimal

5 hari lalu

Ilustrasi menyusui. SpineUniverse
Ingin Cepat Turun Berat Badan, Pemicu Produksi ASI Kurang Maksimal

Beberapa kebiasaan membuat produk ASI tidak optimal, termasuk membatasi pola makan karena ingin cepat menurunkan berat badan.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

5 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Fakta tentang Alergi Kacang, Bisakah Diobati?

9 hari lalu

Kacang salah satu penyebab alergi (pixabay.com)
Fakta tentang Alergi Kacang, Bisakah Diobati?

Dokter anak serta pakar alergi dan imunologi di California mengungkapkan beberapa fakta menarik tentang alergi kacang. Simak faktanya.


5 Tanda-tanda Kucing akan Melahirkan

20 hari lalu

Ilustrasi kucing. Sumber: Unsplash/asiaone.com
5 Tanda-tanda Kucing akan Melahirkan

Setidaknya ada lima tanda-tanda kucing akan melahirkan. Di antaranya terjadi perubahan perilaku dan nafsu makan.


3 Resep Olahan Susu untuk Sahur dan Berbuka Puasa

25 hari lalu

Aktivitas penjualan susu sapi yang disetor peternak di instalasi Persusuan Koperasi Unit Desa (KUD) Cepogo, Kecamatan Cepogo, Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu, 26 Oktober 2019.  Setelah disetor ke KUD susu yang terkumpul kemudian dipasok ke industri minuman susu di Salatiga. TEMPO/Bram Selo Agung Mardika
3 Resep Olahan Susu untuk Sahur dan Berbuka Puasa

Susu pilihan yang sempurna untuk memenuhi kebutuhan nutrisi selama puasa karena mengandung protein, kalsium, vitamin D, dan nutrisi penting lainnya.


8 Menu Sahur Sehat untuk Ibu Hamil yang Baik untuk Janin

27 hari lalu

Ada beberapa menu sahur sehat untuk ibu hamil yang bagus untuk janin. Menu ini kaya akan protein dan serat, serta kandungan nutrisi penting lainnya. Foto: Canva
8 Menu Sahur Sehat untuk Ibu Hamil yang Baik untuk Janin

Ada beberapa menu sahur sehat untuk ibu hamil yang bagus untuk janin. Menu ini kaya akan protein dan serat, serta kandungan nutrisi penting lainnya.


Saran Pakar Gizi untuk Lengkapi MPASI dengan Aneka Nutrisi Telur

27 hari lalu

Ilustrasi telur. Sumber: iStock/foxnews.com
Saran Pakar Gizi untuk Lengkapi MPASI dengan Aneka Nutrisi Telur

Telur merupakan sumber protein hewani yang serbaguna untuk memenuhi kebutuhan gizi anak saat diolah menjadi MPASI.


5 Manfaat Susu untuk Kesehatan Tubuh

27 hari lalu

Ilustrasi Anak Minum Susu/Istimewa
5 Manfaat Susu untuk Kesehatan Tubuh

Selama ribuan tahun, susu telah menjadi bagian dari diet global, terutama susu yang berasal dari sapi, domba, dan kambing.


Alergi Bisa Picu Anak Sering Sakit, Ini Kata Guru Besar FK Unair

30 hari lalu

Ilustrasi anak alergi. communitytable.parade.com
Alergi Bisa Picu Anak Sering Sakit, Ini Kata Guru Besar FK Unair

Guru Besar FK Unair mengatakan anak sering jatuh sakit bisa jadi karena alergi terhadap sesuatu yang belum diketahui orang tua.


Bisa Kenyang Lama, Ini 10 Camilan Sehat Cocok untuk Sahur

31 hari lalu

Ilustrasi yoghurt, granola, dan raspberry. Foto: Unsplash/Alisha Hieb
Bisa Kenyang Lama, Ini 10 Camilan Sehat Cocok untuk Sahur

Berikut 10 camilan sehat dan lezat untuk waktu sahur.