Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kiat Mencegah dan Menangani Kondisi Natrium Rendah Hiponatremia

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Ilustrasi wanita mual. Freepik.com
Ilustrasi wanita mual. Freepik.com
Iklan

TEMPO.CO, JakartaNatrium jenis mineral penting dibutuhkan untuk menyeimbangkan kadar air dalam tubuh. Asupan natrium akan bermanfaat jika sewajarnya. Terlalu banyak natriun dalam tubuh menyebabkan hipertensi. Sedangkan kekurangan natrium bisa berakibat hiponatremia. Gejala hiponatremia antara lain mual dan muntah, sakit kepala, kelelahan, kram, gelisah.

Bagaimana cara mencegah hiponatremia?

  1. Konsultasi dokter terkait konsumsi obat

Mengutip Mayo Clinic, bila seseorang memiliki kondisi medis mengonsumsi obat diuretik yang berisiko hiponatremia, maka perlu mengecek kesehatan terkait kecenderungan natrium rendah. Konsultasi dengan dokter mengenai risiko pengobatan tertentu.

  1. Minum air secukupnya setelah olahraga

Seseorang akan kehilangan banyak cairan karena berkeringat setelah beraktivitas fisik atau olahraga. Saat berkeringat natrium dalam tubuh juga berkurang.  Minum air setelah olahraga bermanfaat penting mengembalikan cairan yang hilang. Tapi, perlu memastikan saat minum air secukupnya atau tak berlebihan. Sebab, jika minum air terlalu banyak menyebabkan ketakseimbangan kadar natrium.

Kebutuhan tubuh terhadap asupan air bisa dilihat dari warna urine. Jika tak haus warna dan warna urine kuning pucat, maka menandakan masih kecukupan air.

Kiat mengatasi hiponatremia

Mengutip Healthline, penanganan orang yang mengalami hiponatremia berlainan. Pengobatan hiponatremia tergantung penyebabnya. Bila disebabkan terlalu banyak minum air, solusinya cukup mengurangi dan memastikan konsumsi yang secukupnya.

Jika disebabkan oleh obat-obatan diuretik yang mempengaruhi kadar natrium, maka perlu berkonsultasi dengan dokter terkait pengobatan. Itu berguna untuk langkah yang tepat agar kadar natrium dalam darah yang berkurang akibat obat-obatan bisa kembali normal. Bila hiponatremia terjadi secara tiba-tiba dan parah, maka memerlukan perawatan darurat yang memerlukan infus.

Berapa kadar natrium normal tubuh?

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tubuh membutuhkan natrium dalam aliran darah untuk mengendalikan keseimbangan cairan tubuh. Jika kadar natrium rendah jumlah cairan tubuh akan meningkat. Kondisi itu menyebabkan gangguan kesehatan ringan hingga serius. Level natrium darah dianggap normal antara 135 hingga 145 Milliequivalents per liter (MEQ/L). Hiponatremia terjadi bila kadar natrium dalam darah di bawah 135 MEQ/L.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca: 5 Kondisi yang Menyebabkan Natrium Rendah atau Hiponatremia

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

3 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.


Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

5 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

OJ Simpson meninggal setelah melawan kanker prostat. Lantas, apa jenis kanker tersebut dan siapa yang berpotensi mengalaminya?


Kebiasaan sebelum Tidur yang Perlu Dihindari karena Berisiko bagi Kesehatan

19 hari lalu

Ilustrasi wanita minum air. Freepik.com/Jcomp
Kebiasaan sebelum Tidur yang Perlu Dihindari karena Berisiko bagi Kesehatan

Kebiasaan sebelum tidur ini perlu dihindari karena bisa meningkatkan risiko munculnya penyakit kronis di masa datang.


4 Jenis Batu Ginjal dan Cara Terbentuknya

19 hari lalu

Batu ginjal.
4 Jenis Batu Ginjal dan Cara Terbentuknya

Dalam kebanyakan kasus, batu ginjal terbentuk karena penurunan volume urine atau peningkatan mineral pembentuk batu dalam urine.


Inilah Perbedaan Penyakit Gagal Ginjal dan Batu Ginjal

19 hari lalu

Ilustrasi ginjal. Shutterstock
Inilah Perbedaan Penyakit Gagal Ginjal dan Batu Ginjal

Dua kondisi umum yang terjadi pada ginjal adalah penyakit gagal ginjal dan batu ginjal. Meskipun melibatkan gangguan pada ginjal, ada perbedaan signifikan dari dua jenis penyakit ini.


Berapa Banyak Natrium alias Garam yang Dibutuhkan Tubuh Saban Hari?

23 hari lalu

Ilustrasi menaburkan garam. shutterstock.com
Berapa Banyak Natrium alias Garam yang Dibutuhkan Tubuh Saban Hari?

Natrium alias garam akan merusak tubuh jka dikonsumsi secara berlebihan, akan tetapi kandungan ini nyatanya pun dibutuhkan untuk tubuh


Pakar Bagi Saran Mencegah Penyakit Ginjal Kronis, Awali dari Cek Urine

56 hari lalu

Ilustrasi ginjal. Shutterstock
Pakar Bagi Saran Mencegah Penyakit Ginjal Kronis, Awali dari Cek Urine

Pakar menyebut pemeriksaan fungsi ginjal dan urine adalah cara efektif mencegah penyakit ginjal kronis. Kapan harus dilakukan?


Ini Pentingnya Memperhatikan Asupan Garam Bagi Penderita Penyakit Ginjal

56 hari lalu

Ilustrasi penyakit ginjal (Pixabay.com)
Ini Pentingnya Memperhatikan Asupan Garam Bagi Penderita Penyakit Ginjal

Rock salt disebut paling cocok untuk dikonsumsi pasien yang menderita penyakit ginjal.


Mengenal Garam Celtic dan Manfaatnya bagi Kesehatan

10 Februari 2024

Ilustrasi garam. Shutterstock
Mengenal Garam Celtic dan Manfaatnya bagi Kesehatan

Dipanen secara alami, garam celtic kaya akan magnesium dan mengandung semua mineral yang biasanya hilang dalam garam biasa.


Makanan Instan Tinggi Garam, Ahli Gizi Berpesan Demikian

23 Januari 2024

Ilustrasi menaburkan garam. shutterstock.com
Makanan Instan Tinggi Garam, Ahli Gizi Berpesan Demikian

Makanan instan meski terkesan tidak asin tetap mengandung pengawet yang tinggi natrium, mineral yang ditemukan pada garam.