Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Indonesia Masuk Masa Ageing Population, Waspada Penyakit dalam Ageing Population

Reporter

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Ilustrasi lansia bersama cucunya. shutterstock.com
Ilustrasi lansia bersama cucunya. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia mulai memasuki periode ageing population. Ageing population adalah peningkatan jumlah penduduk lanjut usia atau lansia. Menurut data Badan Pusat Statistik atau BPS, jumlah penduduk lansia pada 2020 mencapai 16 juta jiwa atau setara 5,95 persen dari total penduduk Indonesia.

Business Unit Coordinator Adult Nutrition Kalbe Nutritionals, Boy Sinaga mengatakan, dengan memasuki periode aging population, maka masyarakat perlu memperhatikan apa saja kebutuhan orang lanjut usia tersebut. Pastikan para "senior" ini tetap aktif, produktif, dan tidak terlalu bergantung kepada generasi di bawahnya. "Kunci dari itu semua adalah menjaga kesehatan sehingga meningkatkan kualitas hidup lansia," kata Boy dalam keterangan tertulis.

Dalam urusan kesehatan, penyakit yang umumnya dialami para lansia adalah penyakit tidak menular, seperti penyakit kardiovaskular atau yang berhubungan dengan jantung dan pembuluh darah, yakni gangguan jantung, hipertensi. Ada pula risiko penyakit diabetes, osteoporisis, demensia, alzheimer, dan sebagainya.

Hingga kini penyakit kardiovaskular atau jantung tercatat sebagai penyebab kematian nomor satu di dunia. Pada saat yang sama, penyakit jantung juga merupakan penyebab kematian terbesar di Indonesia. Pada 2008, 15 dari 1.000 orang di Indonesia menderita penyakit jantung. Diperkirakan jumlah penderita penyakit jantung di Indonesia akan mencapai 6 juta orang pada 2024 .

Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah, Badai Bhatara Tiksnadi mengatakan, penting bagi setiap orang untuk menyadari seiring bertambahnya usia, maka fungsi tubuh juga mengalami penurunan, termasuk organ jantung dan pembuluh darah. Penyakit jantung merupakan ancaman dunia dan merupakan penyebab kematian nomor satu di seluruh dunia.

Data Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO menunjukkan, lebih dari 8,9 juta orang di dunia meninggal akibat penyakit jantung dan pembuluh darah. Riset Kesehatan Dasar di Indonesia pada 2018 memaparkan, populasi orang di atas 65 tahun yang mempunyai sakit jantung sebesar 4,6 persen. "Agar terhindar dari penyakit jantung adalah perilaku hidup sehat CERDIK, yaitu Cek kesehatan teratur, Enyahkan rokok, Rajin olahraga, Diet seimbang, Istirahat cukup, dan Kendalikan stress," kata Badai.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga, Antonius Andi Kurniawan menambahkan hal lain yang perlu diperhatikan agar tetap aktif dan fit seiring bertambahnya usia adalah olahraga secara teratur. "Olahraga, jantung, dan massa otot adalah tiga hal yang saling berhubungan satu sama lain," ujarnya.

Olahraga merupakan salah satu kunci yang harus diutamakan, selain nutrisi agar tetap aktif dan fit untuk menjaga kualitas hidup lansia. Olahraga cukup dilakukan selama 30 menit setiap hari dengan kombinasi gerakan mencakup pemanasan, latihan fleksibilitas, latihan kardio atau jantung, latihan kekuatan otot, dan keseimbangan.

Dokter Spesialis Gizi Klinik, Cindiawaty Josito Pudjiadi mengatakan, lansia yang sehat membutuhkan asupan nutrisi yang tepat. "Nutrisi dengan kandungan protein tinggi serta ekstrak buah zaitun termasuk salah satu asupan yang tepat untuk membantu menjaga massa otot dan kesehatan jantung," katanya. Hydroxytyrosol dalam buah zaitun dapat membantu mencegah terbentuknya plak aterotrombotik akibat radikal bebas. Plak aterotrombotik adalah penyebab utama penyakit jantung dan gangguan pembuluh darah perifer.

Baca juga:
Jumlah Lansia Terus Meningkat, Ingat Nutrisi dan Aktivitas Mereka

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

11 jam lalu

PT Blue Bird Tbk menggelar peluncuran Lifecare Taxi di Jalan Selatan, Kamis, 25 April 2024. Taksi yang diluncurkan Bluebird itu ditujukan untuk pengguna penyandang disabilitas dan lansia. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

Bluebird meluncurkan layanan Lifecare Taxi untuk menunjang kebutuhan penyandang disabilitas dan lansia.


Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

22 jam lalu

Ilustrasi wanita menggunakan penutup mata saat tidur. Foto: Freepik.com/senivpetro
Pola Tidur Baik Bantu Kurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

Pola tidur yang sehat dapat membantu meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.


Sekilas Mirip, Pahami Beda Memar Biasa dan Hematoma yang Lebih Berbahaya

1 hari lalu

ilustrasi memar (pixabay.com)
Sekilas Mirip, Pahami Beda Memar Biasa dan Hematoma yang Lebih Berbahaya

Bedakan memar biasa dengan hematoma, yang biasanya lebih serius karena melibatkan lebih banyak darah dan pulih lebih lama.


Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

1 hari lalu

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com
Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

Masih seringkali terjadi kebingungan di banyak orang tentang apakah sebaiknya makan sebelum atau sesudah melakukan olahraga.


5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

2 hari lalu

Ilustrasi push up. Freepik.com
5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental


Memahami Tahapan Alzheimer, pada Usia Berapa Biasa Terserang?

3 hari lalu

Ilustrasi demensia/Alzheimer. Wisegeek.com
Memahami Tahapan Alzheimer, pada Usia Berapa Biasa Terserang?

Meski biasanya dialami lansia atau usia 65 tahun ke atas, orang yang lebih muda juga bisa kena Alzheimer. Kenali tahapannya agar waspada gejalanya.


Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

3 hari lalu

Jangan Asal Teguk Minuman Isotonik
Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

Minuman isotonik merupakan minuman yang memiliki komposisi yang menyerupai cairan tubuh manusia sehingga memperoleh tekanan osmosis yang seimbang.


Mengenal Jenis-jenis Olahraga Kardio

4 hari lalu

Ilustrasi jump squat. Foto: Freepik.com/diana.grytsku
Mengenal Jenis-jenis Olahraga Kardio

Konsep kardio berasal dari istilah "kardiovaskular" yang merujuk pada sistem jantung dan pembuluh darah dalam tubuh.


6 Olahraga ini Dapat Memulihkan Kebugaran Anda

4 hari lalu

Wanita menggunakan Skipping atau lompat tali. shutterstock.com
6 Olahraga ini Dapat Memulihkan Kebugaran Anda

Banyak orang yang rela mengikuti diet ketat, melakukan olahraga intens, bahkan menahan diri dari makanan favorit mereka demi meraih kebugaran tubuh.


Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

4 hari lalu

Ilustrasi menopause. shutterstock.com
Ginekolog Minta Pemilik Kolesterol Tinggi Waspadai Gejala Menopause

Pemilik kolesterol tinggi perlu mewaspadai gejala menopause yang kian berat, terutama risiko penyakit kardiovaskular karena ketiadaan hormon estrogen.