TEMPO.CO, Jakarta - Ketumbar merupakan salah satu bahan masakan yang wajib ada dalam beberapa menu masakan Indonesia, seperti dendeng, gulai, dan ayam goreng. Ternyata tanaman ini bukan merupakan tanaman asli dari Indonesia. Tanaman ini diduga berasal dari Eropa Selatan di sekitar Laut Kaspia.
Manfaat Ketumbar bagi Kesehatan
Tak hanya itu, Dilansir dari webmd, ketumbar pun memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Antara lain biji dan daun ketumbar, keduanya memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Berikut merupakan khasiat dan manfaat dari tanaman ketumbar:
1. Menurunkan Gula Darah
Seperti yang diketahui, gula darah merupakan faktor terbesar dari adanya penyakit diabetes tipe 2. Melansir dari situs healthline, sebuah penelitian yang dilakukan pada hewan menunjukkan bahwa pemanfaatan dari ekstrak biji ketumbar dapat mengurangi gula darah dengan meningkatkan aktivitas dari enzim glikogen sintase yang dapat mengurangi gula darah di dalam tubuh. Studi yang serupa juga menunjukkan bahwa manfaat ekstrak biji ketumbar dapat meningkatkan hormon insulin yang memiliki manfaat yang sama untuk mencegah diabetes.
2. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung
Menurut webmd, tak hanya dapat menurunkan gula darah, manfaat lain dari ketumbar juga dapat menurunkan risiko penyakit jantung. Ketumbar dapat menjadi ‘diuretik’ alami bagi jantung, yaitu sebuah obat untuk membantu ginjal membuang cairan di dalam tubuh. Ketika cairan di dalam tubuh menjadi sedikit, secara otomatis jantung menjadi lebih mudah untuk memompa.
3. Meningkatkan Pencernaan Usus
Dikutip dari jurnal The efficacy of an herbal medicine, Carmint, on the relief of abdominal pain and bloating in patients with irritable bowel syndrome, sebuah studi yang dilakukan selama 8 minggu dengan 32 responden yang memiliki penyakit usus besar diberikan obat yang mengandung ketumbar, menemukan bahwa manfaat obat tersebut secara signifikan dapat mengurangi sakit perut dan kembung dari para responden tersebut.
4. Mengurangi Tanda-tanda Penuaan
Berdasarkan situs webmd, di dalam tanaman ketumbar terdapat banyak sekali zat antioksidan yang sangat bermanfaat untuk melawan radikan bebas yang ada di dalam tubuh. Antioksidan yang ada di dalam ketumbar bermanfaat untuk menghilangkan radikal bebas, mengurangi resiko kanker, dan dapat mengurangi tanda-tanda penuaan.
5. Melindungi Otak
Di beberapa penyakit yang dapat menjangkit otak, seperti Parkinson, Alzheimer, dan Multiple Sclerosis memiliki banyak hubungan dengan peradangan. Yang dimana, dikutip dari jurnal Preventive effect of Coriandrum sativum on neuronal damages in pentylentetrazole-induced seizure in rats, menjelaskan bahwa ketumbar memiliki zat anti-radang yang dapat bermanfaat untuk melindungi otak dari bahaya penyakit-penyakit tersebut.
Tak hanya dapat menurunkan resiko peradangan, sebuah studi yang dilakukan terhadap tikus menemukan bahwa manfaat dari daun ketumbar dapat meningkatkan memori yang memungkinkan untuk mencegah Alzheimer.
Penelitian-penelitian pada hewan tersebut hampir menunjukkan bahwa ekstrak daun ketumbar memiliki keefektifan yang sama dengan Diazepam, obat anti kecemasan yang lazim digunakan.
6. Dapat Menjadi Menu Diet
Seluruh bagian dari tanaman ketumbar dapat dimakan, tetapi biji dan daun ketumbar memiliki rasa yang sangat berbeda. Rasa dari biji ketumbar memiliki rasa yang sedikit pedas tetapi menghangatkan. Sedangkan daun ketumbar memiliki rasa yang tajam, seperti sabun, dan agak pahit.
Bji utuh dari ketumbar dapat ditambahkan ke makanan yang dipanggang, sayur dan acar,maupun sayuran yang dipanggang, sedikit memanggang biji ketumbar dapat melepaskan aromanya lalu selanjutnya dapat digiling untuk dimasukkan ke dalam bahan makanan.
Sementara daun ketumbar dapat digunakan sebagai hiasan pada sup, di dalam salad, saus salsa tomat, maupun hidangan mie. Daun ketumbar dapat dihaluskan dengan bawang putih, santan, dan jus lemon untuk membuat saus pasta pada burrito.
7. Menurunkan Kolesterol
Tak hanya daun dan bijinya saja yang dapat bermanfaat untuk kesehatan, pemanfaatan air rendaman dari ketumbar pun memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Sebuah jurnal dari penelitian Pemberian Air Rebusan Ketumbar terhadap Pengurangan Kadar Kolesterol pada Wabuta di Desa Dinas Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik, menunjukkan bahwa dari 30 responden yang memiliki riwayat penyakit kolesterol, 60 persen dari responden tersebut mengalami penurunan kadar kolesterol setelah diberikan air rebusan ketumbar.
MUHAMMAD SYAIFULLOH
Baca: Ketumbar, Manfaat dan Rasa Terbaiknya Ternyata Ada pada Akar
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
