Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

6 Kiat Mengatasi Post-Wedding Blues atau Kesedihan Setelah Pernikahan

image-gnews
Ilustrasi pesta pernikahan. Pexel/Rene Asmussen
Ilustrasi pesta pernikahan. Pexel/Rene Asmussen
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perubahan suasana hati seperti merasa kesepian dan hampa setelah menikah atau post-wedding blues dianggap kondisi normal. Sebab, menandakan kehidupan baru telah dimulai. Publikasi ilmiah Bowling Green State University Research di Amerika Serikat menjelaskan, 152 responden wanita, 12 persen merasa tertekan sedikit linglung dan murung setelah pernikahan. Menurut para ahli kondisi itu masih dianggap wajar. 

Post-wedding blues perasaan melankolis setelah hari pernikahan. Kondisi ini muncul karena adanya perasaan, perayaan pernikahan telah berakhir dan kehidupan nyata telah dimulai. Walaupun post-wedding blues dianggap normal, tapi kondisi ini bisa menandakan dampaj negatif jika dibiarkan terus berlanjut sampai lama.

Kiat mengatasi post-wedding blues

1. Perayaan pernikahan dan kehidupan menikah berbeda

Perayaan pernikahan dan kehidupan setelah menikah itu berbeda. Perayaan pernikahan berakhir, tapi kehidupan setelah menikah mulai dijalani.

Mengutip Indian Express, post-wedding blues dialami oleh beberapa orang yang berpikir pernikahan dan bulan madu satu-satunya hal yang menarik, tapi kehidupan nyata setelah menikah menjadi monoton. Anggapan seperti itu sebaiknya dihindari untuk mencegah post-wedding blues.

2. Membuat rencana yang dinantikan pasangan

Pasangan berkemungkinan akan terlalu berfokus pada hari pernikahan, tapi setelah itu tetap perlu kebebasan untuk menghabiskan waktu berdua demi kegembiraan baru. Buat rencana lain yang bisa dinikmati pasangan untuk melewati kesedihan.

3. Saling mendukung

Komunikasi yang sehat menjadi hal terpenting dari pernikahan yang langgeng. Jika kesedihan pascapernikahan benar-benar membebani, bicara dan mintalah dukungan kepada pasangan daripada memendam perasaan sedih tersebut. Ini akan menjadi awal mula kehidupan yang sehat nantinya.

4. Konseling pernikahan

Jika post-wedding blues sudah semakin buruk, sebaiknya menjalani konseling pernikahan. Saat konsultasi dengan para ahli, pasangan akan mengambil langkah proaktif ketika  mempertanggungkan masa depan hubungan pernikahan.

Konseling membekali pasangan dengan keterampilan komunikasi yang diperlukan untuk bisa memecahkan masalah sampai kompromi. Konseling akan mengetahui bagaimana menangani kekecewaan pada masa depan," sebagaimana dikutip dari buku What About Me? 

5. Bulan madu

Salah satu cara untuk mengalihkan pikiran dari post-wedding blues memulai bulan madu. Cara ini sangat klasik, tapi ini bisa membantu mengatasi kondisi post-wedding blues. Ketika bulan madu, pasangan akan mengisi waktu berdua dan bisa saling membicarakan perasaan yang sedang dialami setelah pernikahan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

6. Mencatat

Cara sederhana mengatasi kesedihan akibat post-wedding blues mencatat waktu dan kejadian terpenting sebagai ungkapan rasa syukur. Menulis beberapa hal yang disyukuri secara teratur membantu seseorang merasakan lebih banyak kegembiraan dalam hidup. Itu juga bermanfaat menjaga kesehatan mental dalam hubungan.

Baca: Apa Itu Post-Wedding Blues, Merasa Kehampaan Setelah Pernikahan?

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jelang Pernikahan Anaknya, Bamsoet Gelar Pengajian dan Siraman

1 hari lalu

Jelang Pernikahan Anaknya, Bamsoet Gelar Pengajian dan Siraman

Bamsoet bersama keluarga menyelenggarakan prosesi pengajian dan siraman menggunakan adat Sunda untuk putri ke limanya, Saras Shintya Putri atau Cacha yang akan menikah dengan Avicenna Athalla Zaki Ghani Alli atau Athalla, pada Sabtu, 20 April 2024.


Tak Suka Hadiah Pemberian Kerabat, Apa yang Harus Dilakukan?

2 hari lalu

Ilustrasi hadiah (Pixabay.com)
Tak Suka Hadiah Pemberian Kerabat, Apa yang Harus Dilakukan?

Tak semua hadiah yang diterima seperti yang diharapkan atau bahkan kita sama sekali tak suka barang yang diberikan. Apa yang harus dilakukan?


Gejala Post Holiday Blues dan 5 Kiat Mengurangi Risikonya

2 hari lalu

Ilustrasi foto liburan. Freepik.com
Gejala Post Holiday Blues dan 5 Kiat Mengurangi Risikonya

Suasana liburan yang terbawa saat memulai rutinitas bekerja mempengaruhi perasaan atau gangguan emosi. Kondisi itu menandakan post holiday blues


Memahami Penyebab Post-Holiday Blues yang Biasa Menyerang usai Liburan

3 hari lalu

Ilustrasi arus balik. ANTARA
Memahami Penyebab Post-Holiday Blues yang Biasa Menyerang usai Liburan

Post-holiday blues adalah perubahan suasana hati sebagai akibat dari transisi antara masa liburan kepada kondisi rutin yang harus dihadapi kembali.


Saran buat Pasangan Usia Paruh Baya yang Tengah Membangun Hubungan dan Ingin Menikah

3 hari lalu

Pasangan paruh baya berjalan bergandengan di bawah pohon saat musim gugur di Sheffield Park Garden, Haywards Heath, Inggris, Senin 20 Oktober 2014. REUTERS/Luke MacGregor
Saran buat Pasangan Usia Paruh Baya yang Tengah Membangun Hubungan dan Ingin Menikah

Membangun hubungan baru di umur yang sudah tidak muda atau usia paruh baya punya tantangan unik tersendiri. Berikut hal yang perlu dipahami.


Pengaruh Trauma Masa Lalu pada Hubungan Sekarang, Cek Dampaknya

4 hari lalu

Ilustrasi wanita meminta maaf pada kekasih/pacar/pasangan. shutterstock.com
Pengaruh Trauma Masa Lalu pada Hubungan Sekarang, Cek Dampaknya

Trauma yang tersisa berisiko merusak hubungan dan bedampak pada kemampuan untuk memilih secara emosional seseorang dalam hidupnya.


Ragam Pemicu Pria Memutus Cinta, Tak Suka Dikekang dan Dikuasai

5 hari lalu

Ilustrasi pasangan putus. shutterstock.com
Ragam Pemicu Pria Memutus Cinta, Tak Suka Dikekang dan Dikuasai

Seperti juga perempuan, laki-laki pun punya banyak alasan untuk memutus hubungan cinta. Berikut di antaranya.


Sinyal Bos Jatuh Hati pada Karyawan, Tak Cuma Bahas Pekerjaan

7 hari lalu

Ilustrasi bos dan karyawan. Foto: Freepik.com
Sinyal Bos Jatuh Hati pada Karyawan, Tak Cuma Bahas Pekerjaan

Bos jatuh hati pada bawahannya namun tak menunjukkannya dengan terang-terangan dengan alasan profesionalisme. Cek tanda berikut.


Gejala Depresi, dari Fisik, Psikologis, sampai Sosial

7 hari lalu

Ilustrasi depresi. Shutterstock
Gejala Depresi, dari Fisik, Psikologis, sampai Sosial

Selain pada mental, depresi juga bisa berdampak pada fisik dan sosial. Berikut gejala depresi pada fisik, mental, dan sosial.


Kualitas yang Diharapakan dari Pasangan, Tak Cuma Sekedar Penampilan Fisik

8 hari lalu

Ilustrasi pasangan. Shutterstock
Kualitas yang Diharapakan dari Pasangan, Tak Cuma Sekedar Penampilan Fisik

Berikut hal-hal yang bisa menjadi daya tarik seseorang lebih dari sekedar penampilan fisik dan akan membuat hubungan bertahan lebih lama.