Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

9 Jenis Putus Asa dalam Pandangan Psikologi, Penyebabnya Berlainan

image-gnews
Ilustrasi wanita berpikir. Unsplash.com/Chalis 007
Ilustrasi wanita berpikir. Unsplash.com/Chalis 007
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Keputusasaan merujuk keadaan kurang harapan atau kepercayaan terhadap kemampuan untuk merespons situasi. Mengutip Psychology Today, para peneliti berpendapat ketika seseorang sering menghadapi hasil yang buruk, ia tidak merasa mampu mengubahnya rentan putus asa.

Ahli psikologi Anthony Scioli dan Henry B. Biller dalam buku berjudul Hope in the Age of Anxiety menjelaskan, harapan manusia berhubungan dengan beberapa kebutuhan. Keterikatan harapan untuk kedekatan fisik, ikatan emosional, dan kesatuan spiritual. Penguasaan ihwal harapan untuk produktivitas dan pencapaian. Kelangsungan hidup berkaitan harapan untuk mengatasi tantangan fisik, kecemasan, kehilangan, dan ketakutan, dan membangun ketahanan.

Apa saja bentuk putus asa?

Mengutip PsychCentral, ada sembilan bentuk keputusasaan yang dikemukakan Scioli dan Biller.

1. Keterasingan

Jenis keputusasaan ini berasal dari perasaan orang lain yang telah melupakan seseorang atau tidak menganggap sebagai teman. Seseorang itu akan merasa berbeda dalam sejumlah hal yang membuat ikatan dengan orang lain menjadi tantangan.

2. Pengabaian

Keputusasaan dalam hal ini bersumber dari perasaan orang lain yang telah meninggalkan seseorang ketika sangat membutuhkannya. Seseorang itu mungkin merasa ditolak atau mengalami stigma. Hal ini membuat sulit atau bahkan tidak bisa untuk mempercayai orang lain.

3. Kurang inspirasi

Ketika tidak merasa terdorong secara mental atau kreatif, bisa jadi mengembangkan jenis keputusasaan ini. Seseorang mungkin merasa terhambat atau tidak mampu berkreasi dalam beberapa atau semua aspek kehidupan.

4. Tak mampu

Merasa tindakan tidak memiliki pengaruh atau dampak terhadap orang lain atau sekitar juga membuat putus asa. Mungkin merasa tidak memiliki kuasa atau otoritas untuk membuat keputusan atau melakukan perubahan. Bergantung dalam keputusan orang lain.

5. Penindasan

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jenis keputusasaan ini dikaitkan dengan perasaan tidak diperlakukan secara adil atau setara. Rasisme atau seksisme yang terus-menerus bisa menyebabkan keputusasaan jenis ini.

6. Keterbatasan

Mungkin saja seseorang merasa tidak memiliki sumber daya atau keterampilan yang cukup untuk mencapai tujuan. Keputusasaan ini karena mengalami hambatan fisik atau keuangan untuk melakukannya.

7. Malapetaka

Bentuk keputusasaan ini berkaitan dengan perasaan celaka terhadap hasil negatif tertentu dalam hidup, peristiwa buruk atau mengalami sakit.

8. Pengekangan

Seseorang mungkin menghadapi jenis keputusasaan ini jika pernah berada dalam hubungan yang menekan. Itu membuat seseorang merasa tidak bebas untuk bertindak atau melakukan apa yang diiinginkan. Emosi ini juga bisa berkembang jika merasa berada dalam bahaya atau membiarkan orang lain menganiaya.

9. Tak berdaya

Bentuk keputusasaan ini akibat perasaan tidak mampu membela diri sendiri atau bertindak tanpa bantuan seseorang.

Baca: Putus Asa Jangan Berlarut-larut, Ini 8 Cara untuk Mengatasinya

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Efek Emosional Menyaksikan Gerhana, Kagum sampai Cemas

22 jam lalu

Ilustrasi gerhana matahari (Pixabay.com)
Efek Emosional Menyaksikan Gerhana, Kagum sampai Cemas

Menyaksikan gerhana dapat membangkitkan berbagai emosi dan memiliki efek psikologis yang signifikan pada masing-masing orang.


Stigmatisasi Penderita TBC Berdampak pada Kesehatan Mental

3 hari lalu

Ilustrasi Tuberkulosis atau TBC. Shutterstock
Stigmatisasi Penderita TBC Berdampak pada Kesehatan Mental

Penderita TBC rentan mengalami gangguan kesehatan mental karena kerap dikucilkan dari lingkungan sehingga butuh sistem pendukung.


4 Dampak Buruk Kecanduan pada Kognitif Anak

3 hari lalu

Ilustrasi video game. Sumber: Korea e-Sports Association via Facebook/asiaone.com
4 Dampak Buruk Kecanduan pada Kognitif Anak

Kecanduan game atau media sosial sangat buruk terhadap kemampuan kognitif anak. Berikut empat dampak jeleknya.


Psikiater Ungkap Penyebab Remaja Rentan Alami Kecanduan

4 hari lalu

Ilustrasi livestreaming game. Foto : EV
Psikiater Ungkap Penyebab Remaja Rentan Alami Kecanduan

Remaja rentan mengalami kecanduan karena kondisi perkembangan otak yang belum sempurna atau matang. Simak penjelasannya.


Kabar Kanker Kate Middleton Bikin Kita Cemas Kesehatan Sendiri, Lakukan Hal Ini

5 hari lalu

Kate Middleton muncul dalam video yang mengatakan dirinya tengah menjalani perawatan kemoterapi. Foto: Instagram.
Kabar Kanker Kate Middleton Bikin Kita Cemas Kesehatan Sendiri, Lakukan Hal Ini

Orang dengan kecemasan soal kesehatan dapat terpicu dan menjadi khawatir ketika mendengar masalah kesehatan orang lain, seperti Kate Middleton.


Tak Cuma Faktor Fisik, Masalah Emosional Bisa Tingkatkan Risiko Kanker Ginjal

9 hari lalu

Ilustrasi ginjal. ANTARA-Shutterstock
Tak Cuma Faktor Fisik, Masalah Emosional Bisa Tingkatkan Risiko Kanker Ginjal

Selain faktor risiko yang bersifat fisik atau keturunan, masalah emosional juga bisa menjadi faktor risiko terjadinya kanker ginjal.


Kenali Gejala Gangguan Mental pada Ibu Pasca Melahirkan, Kurangnya Nafsu Makan Hingga Sulit Tidur

10 hari lalu

Ibu sedang pompa ASI. Foto : Motherly
Kenali Gejala Gangguan Mental pada Ibu Pasca Melahirkan, Kurangnya Nafsu Makan Hingga Sulit Tidur

Perubahan besar dalam proses melahirkan dapat menyebabkan beban mental dan emosional yang signifikan pada ibu. Ini gejala gangguan mental pada ibu.


Alasan Orang Tertutup pada Pasangan dan Cara Mengatasinya

12 hari lalu

Ilustrasi pasangan. dailymail.co.uk
Alasan Orang Tertutup pada Pasangan dan Cara Mengatasinya

Jika Anda kesulitan bersikap terbuka kepada pasangan karena berbagai alasan, berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan


Nonton Drama Korea Secara Maraton Bisa Mengundang Bahaya, Begini Maksudnya

12 hari lalu

Bagi Anda yang ingin menonton drama dengan tema thriller, beberapa list drama Korea detektif berikut ini bisa jadi pilihan. Ada banyak plot twist. Foto: Canva
Nonton Drama Korea Secara Maraton Bisa Mengundang Bahaya, Begini Maksudnya

Menonton drama Korea atau drakor terus menerus dalam satu waktu bisa mengundang bahaya bagi kesehatan mental. Apakah itu?


Tanda Anda Sudah Kewalahan dengan Pekerjaan, Fisik dan Mental

23 hari lalu

Ilustrasi wanita lesu. shutterstock.com
Tanda Anda Sudah Kewalahan dengan Pekerjaan, Fisik dan Mental

Tanda awal orang sudah kewalahan dengan pekerjaan bisa terlihat dari kesalahan yang dibuat, susah memenuhi tenggat waktu, produktivitas menurun.