Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Aneka Manfaat Kentang bagi Kesehatan

Reporter

image-gnews
Ilustrasi kentang. Foto: Unsplash.com/Phil Hearing
Ilustrasi kentang. Foto: Unsplash.com/Phil Hearing
Iklan

TEMPO.CO, JakartaKentang memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Dalam sebutir kentang saja terkandung banyak nutrisi. Dilansir webmd.com, kentang adalah sayuran yang paling umum dikonsumsi di Amerika Serikat. Pada 2017, tercatat setiap orang telah mengonsumsi setidaknya 25 kg kentang. Lalu, karena mudah tumbuh dan relatif murah, sering kali kentang dijadikan makanan pokok pengganti karbohidrat seperti nasi.  

Kentang juga dinilai sebagai makanan lezat, serbaguna, dan mudah ditambahkan ke dalam program diet. Cobalah merebus, memanggang, mengukus dan memakannya dengan kulit utuh. Berikut manfaat kentang untuk tubuh, dilansir Healthline.

Penuh nutrisi 
Kentang adalah sumber yang sangat baik dari banyak vitamin dan mineral. Dalam sebutir kentang panggang sedang (6,1 ons atau 173 gram) termasuk kulitnya, mengandung sebagai berikut: 

Kalori: 161 
Lemak: 0,2 gram 
Protein: 4,3 gram 
Karbohidrat: 36,6 gram 
Serat: 3,8 gram 
Vitamin C: 28 persen dari kebutuhan harian (RDI) 
Vitamin B6: 27 persen dari RDI 
Kalium: 26 persen dari RDI 
Mangan: 19 persen dari RDI 
Magnesium: 12 persen dari RDI 
Fosfor: 12 persen dari RDI 
Niasin: 12 persen dari RDI 
Folat: 12 persen dari RDI 

Kandungan nutrisi kentang ini dapat bervariasi, tergantung olahan. Misalnya, menggoreng kentang maka akan menambahkan lebih banyak kalori dan lemak daripada diolah dengan dipanggang. Penting juga untuk dicatat kulit kentang mengandung banyak vitamin dan mineral. Banyak sekali orang-orang yang salah paham tentang ini karena mengupas kentang secara signifikan dapat mengurangi kandungan nutrisinya. 

Mengandung antioksidan 
Kentang kaya senyawa seperti flavonoid, karotenoid, dan asam fenolat. Senyawa ini akan bertindak sebagai antioksidan dalam tubuh yang akan menetralkan molekul berbahaya yang dikenal sebagai radikal bebas. Ketika radikal bebas menumpuk, mereka dapat meningkatkan risiko penyakit kronis seperti penyakit jantung, diabetes, dan kanker.

Sebuah penelitian tabung menemukan antioksidan yang ada dalam kentang dapat menekan pertumbuhan sel kanker hati dan usus besar. Studi juga menemukan kentang berwarna seperti kentang ungu dapat memiliki antioksidan 3-4 kali lebih banyak daripada kentang putih. Hal ini membuat mereka berpotensi lebih efektif dalam menetralkan radikal bebas. 

Mengontrol gula darah 
Kentang ternyata memiliki lebih banyak lagi manfaat kesehatan. Salah satunya mengurangi resistensi insulin agar dapat meningkatkan kontrol gula darah, yang berarti tubuh akan lebih efisien membuang kelebihan gula darah. Selain itu, dalam sebuah penelitian terhadap penderita diabetes tipe 2 menemukan mengonsumsi makanan dengan pati resisten dalam kentang dapat membantu menghilangkan kelebihan gula darah dengan lebih baik setelah makan.

Dalam penelitian lain, 10 orang diberi makan 30 gram pati resisten setiap hari selama periode empat minggu, para ilmuwan menemukan pati resisten mengurangi resistensi insulin sebesar 33 persen. Untuk menambahkan kandungan pati resistensi, Anda bisa menyimpan kentang rebus dalam lemari es semalaman dan konsumsilah kentang tersebut dalam keadaan dingin. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meningkatkan kesehatan pencernaan 
Selain berguna untuk melawan diabetes, pati resisten ini dapat meningkatkan kesehatan pencernaan. Pati ini tidak dipecah dan diserap sepenuhnya oleh tubuh. Sebaliknya, ketika mencapai usus besar, pati ini akan menjadi sumber nutrisi bagi bakteri yang menguntungkan di usus. Pati resisten kentang sebagian besar diubah menjadi butirat asam lemak yang menjadi sumber makanan dan disukai bakteri usus.

Penelitian telah menunjukkan butirat asam lemak dapat mengurangi peradangan dan memperkuat pertahanan usus besar, dan mengurangi risiko kanker kolorektal. Selain itu, butirat ini juga dapat membantu pasien dengan gangguan radang usus, seperti penyakit Crohn, kolitis ulserativa, dan divertikulitis. 

Bebas gluten 
Diet bebas gluten adalah salah satu diet paling populer di seluruh dunia dengan menghilangkan gluten, yang merupakan keluarga protein yang ditemukan dalam biji-bijian seperti, gandum, barley, dan gandum hitam. Namun, khusus penderita penyakit celiac atau sensitivitas gluten nonceliac dapat mengalami ketidaknyamanan yang parah saat mengonsumsi makanan yang mengandung gluten.

Gejalanya bisa membuat sakit perut, diare, sembelit, kembung, dan ruam kulit. Untuk yang mengikuti diet bebas gluten maka harus mempertimbangkan untuk menambahkan kentang ke dalam pola makan. Kentang secara alami merupakan makanan yang bebas gluten, yang berarti tidak akan memicu gejala di atas. 

Mengenyangkan 
Sebuah penelitian yang melibatkan 11 orang dan telah diberi 38 makanan umum dan diminta untuk menilai makanan berdasarkan seberapa mengenyangkannya. Hasilnya, kentang menerima peringkat kenyang tertinggi dari semuanya. Faktanya, kentang dinilai tujuh kali lebih mengenyangkan daripada kroisan, yang digolongkan sebagai makanan yang paling tidak mengenyangkan.

Tentunya makanan yang mengenyangkan dapat membantu mengatur atau menurunkan berat badan karena dapat mengekang rasa lapar. Beberapa bukti menunjukkan protein kentang tertentu, yang dikenal sebagai penghambat proteinase kentang 2 (PI2) dapat mengekang nafsu makan. Protein ini akan meningkatkan pelepasan kolesistokinin (CCK), yang merupakan hormon peningkat perasaan kenyang. 

Rendah lemak 
Selain mengenyangkan, kentang juga memiliki kandungan lemak yang rendah. Ketika diolah dengan direbus atau dipanggang, maka kentang hampir bebas lemak. Makanan yang kaya pati ini akan menyumbang kalori lebih sedikit daripada porsi yang setara dengan pasta atau nasi. Terlebih lagi, kentang juga akan menyumbangkan mikronutrien yang bermanfaat, seperti vitamin C, folat, dan potasium. Walaupun kentang rendah protein, protein yang disumbangkannya memiliki nilai biologis yang sangat baik, yang artinya kentang menyediakan asam amino yang dibutuhkan untuk kesehatan tubuh.

Baca juga: Plus Minus Karbohidrat Kompleks Vs Karbohidrat Sederhana

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

4 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Semur Kentang untuk Hidangan Lebaran, Ini 3 Variasi Resepnya

9 hari lalu

Semur. sehatplus.com
Semur Kentang untuk Hidangan Lebaran, Ini 3 Variasi Resepnya

Semur kentang salah satu hidangan Lebaran atau Idulfitri


Meriahkan Menu Lebaran dengan Sambal Goreng Kentang Ati, Ini Resepnya

9 hari lalu

Menu sambal goreng hati sapi. shutterstock.com
Meriahkan Menu Lebaran dengan Sambal Goreng Kentang Ati, Ini Resepnya

Sambal goreng kentang ati merupakan salah satu sajian andalan dalam rangkaian menu lebaran. Begini resep dan cara membuatnya.


Begini Resep Membuat Sambal Goreng Kentang Ati, Makanan Khas Lebaran

11 hari lalu

Sambal Goreng Kentang. youtube.com
Begini Resep Membuat Sambal Goreng Kentang Ati, Makanan Khas Lebaran

Selain opor ayam, sambal goreng kentang ati menjadi salah satu makanan yang dinantikan banyak orang ketika momen Lebaran. Lantas, bagaimana cara membuat makanan ini?


5 Asupan Makanan yang Cocok Dikonsumsi Penderita Hipertensi

12 hari lalu

Ilustrasi hipertensi (Pixabay.com)
5 Asupan Makanan yang Cocok Dikonsumsi Penderita Hipertensi

Dengan memperhatikan asupan makanan sehari-hari, penderita hipertensi dapat mengurangi risiko komplikasi yang mungkin timbul akibat kondisi tersebut.


Semangat Jalani Puasa, Jangan Lupa Penuhi Nutrisi dan Hidrasi di Bulan Ramadan

13 hari lalu

Ilustrasi minum susu/Danone
Semangat Jalani Puasa, Jangan Lupa Penuhi Nutrisi dan Hidrasi di Bulan Ramadan

Kebutuhan protein hewani untuk penuhi nutrisi keluarga sangat penting. Penuhi nutrisi dan konsumsi air cukup untuk cegah dehidrasi di Bulan Ramadan.


Pentingnya Pemenuhan Nutrisi Keluarga Selama Puasa

16 hari lalu

Ilustrasi makan bareng keluarga. Unsplash.com/Pablo Merchn Montes
Pentingnya Pemenuhan Nutrisi Keluarga Selama Puasa

Nutrisi dengan gizi seimbang tidak hanya dibutuhkan anak kecil. Namun seluruh keluarga membutuhkan nutrisi seimbang di Bulan Ramadan.


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

23 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.


8 Menu Sahur Sehat untuk Ibu Hamil yang Baik untuk Janin

26 hari lalu

Ada beberapa menu sahur sehat untuk ibu hamil yang bagus untuk janin. Menu ini kaya akan protein dan serat, serta kandungan nutrisi penting lainnya. Foto: Canva
8 Menu Sahur Sehat untuk Ibu Hamil yang Baik untuk Janin

Ada beberapa menu sahur sehat untuk ibu hamil yang bagus untuk janin. Menu ini kaya akan protein dan serat, serta kandungan nutrisi penting lainnya.


Saran Pakar Gizi untuk Lengkapi MPASI dengan Aneka Nutrisi Telur

26 hari lalu

Ilustrasi telur. Sumber: iStock/foxnews.com
Saran Pakar Gizi untuk Lengkapi MPASI dengan Aneka Nutrisi Telur

Telur merupakan sumber protein hewani yang serbaguna untuk memenuhi kebutuhan gizi anak saat diolah menjadi MPASI.