TEMPO.CO, Jakarta - Habbatusauda atau jintan hitam banyak digunakan untuk menjaga kesehatan. Bagi umat muslim, biji-bijian itu telah dinyatakan sebagai obat segala penyakit menurut Nabi Muhammad SAW.
Ketua umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI), dr. Inggrid Tania, M.Si (Herbal), mengatakan penggunaan bahan herbal untuk membantu menjaga kesehatan tubuh relatif lebih aman. Namun, ia juga mencatat penggunaan herbal juga harus dengan takaran yang dianjurkan dan tidak berlebihan.
“Meskipun herbal biji jintan hitam ini memiliki banyak manfaat terhadap tubuh, harus tetap diperhatikan takaran dan cara mengonsumsinya. Akan lebih aman jika dikonsumsi dalam dosis yang sudah terukur, misalnya dalam bentuk sediaan suplemen,” kata Inggrid. Berikut beberapa manfaat habbatusauda bagi kesehatan tubuh dari kacamata medis.
Obat beragam penyakit dan meningkatkan produksi ASI
Studi yang dipublikasikan di Asian Pacific Journal of Tropical Biomedicine pada 2013 menyebutkan habbatusauda banyak digunakan dalam pengobatan berbagai penyakit, seperti bronkitis, asma, diare, rematik, dan gangguan kulit. Bagi ibu menyusui, habbatusauda juga memiliki manfaat meningkatkan produksi ASI. Kandungan timokuinon (TQ) pada habbatusauda membuat biji-bijian hitam ini kaya manfaat. Selain TQ, kandungan lain juga termasuk protein 20-85 persen, lemak 38,20 persen, serat 7-94 persen, dan karbohidrat 31,94 persen.
Mengatasi masalah kulit
Studi di jurnal Hindawi pada 2017 menyebutkan habbatusauda memiliki manfaat untuk mengatasi beragam masalah dermatologis dan anti-inflamasi, mulai dari jerawat hingga luka bakar. Dalam studi yang dilakukan pada 62 responden, pasien yang memiliki jerawat dan menggunakan losion habbatusauda sebagai terapi menunjukkan tingkat kesembuhan yang lebih baik dalam peradangan kulit.
Baca Juga:
Dapat dikonsumsi untuk program hamil
Habbatusauda baik dikonsumsi untuk program kehamilan. Jintan hitam ini memiliki sifat antioksidan dan antiradang yang baik untuk kesuburan dan keberhasilan program hamil. Hal tersebut sejalan dengan studi yang diterbitkan di jurnal ScienceDirect pada 2014, yang menjelaskan habbatussauda dapat meningkatkan kualitas sperma pria yang didiagnosis mengalami infertilitas.
Membantu menurunkan berat badan
Bagi yang ingin menurunkan berat badan, mengonsumsi minyak jintan hitam dapat membantu mengurangi obesitas, sindrom metabolik, atau diabetes tipe 2. Riset di jurnal Food & Function pada 2015 menunjukkan dengan melakukan diet rendah kalori dan konsumsi 1 gram minyak habbatusauda setiap makan membuat perempuan mengalami penurunan berat badan dan lingkar pinggang secara signifikan. Studi tersebut melibatkan 90 orang perempuan berusia 25-50 tahun yang mengalami obesitas.
Baca juga: 3 Makanan Pilihan Nabi Muhammad SAW untuk Mencegah Penyakit
