TEMPO.CO, Jakarta -Seiring bertambahnya umur, kemampuan mata untuk melihat objek dari jarak dekat pun makin sulit maka diperlukan kacamata. Untuk mengatasi kondisi ini, kacamata lensa progresif dapat dijadikan alternatif.
Sebab, lensa progresif digunakan untuk para penderita presbiopia atau rabun dekat. Sebelum memutuskan memakai lensa progesif, alangkah baiknya mengetahui kelebihan dari jenis lensa ini.
Melansir healthline.com, lensa progresif memiliki memiliki bentuk yang menyatu dengan lensa tanpa ada bulatan kecil. Lensa progresif memiliki bentuk seperti kacamata biasa. Umumnya, lensa progresif digunakan ketika mulai menginjak usia setelah empat pulih tahun. Hal ini karena seiring bertambahnya usia, mata mulai mengalami penurunan kemampuan melihat dengan jelas dari dekat.
Lensa progresif memiliki kelebihan yang banyak, baik dari segi penampilan, kenyamanan, dan fungsi. Berikut adalah kelebihan dari lensa progresif:
- Kenyamanan
Kelebihan pertama dari lensa progresif adalah kenyamanan yang ditawarkan lebih baik dari pada lensa bifokal. Lensa progresif memiliki perpindahan penglihatan lensa jauh dan dekat yang lebih nyaman sebab tidak memiliki loncatan bayangan seperti lensa bifokal.
- Penampilan
Melansir allaboutvision.com, lensa progresif tidak memiliki batas antara lensa plus dan lensa biasa/minus sehngga penggunanya tidak seperti memakai kacamata orang tua. Hal ini karena lensa progresif tidak memiliki segmen untuk fokus dekat/baca di garis batasnya, seperti pada lensa bifokal pada umumnya (bifokal round segment/kryptok, bifokal executive, dan bifokal flattop.
- Fungsi
Melansir webmd.com, kacamata lensa progresif memiliki kelebihan berupa memenuhi penglihatan jarak menengah. Pada lensa bifokal, umumnya sulit melihat objek pada jarak menengah. Oleh sebab itu, lensa progresif dapat digunakan untuk melihat objek pada jarak menengah, seperti menatap laptop/komputer.
NAOMY A. NUGRAHENI
Baca juga : Ketahui Ciri dan Gunanya Kacamata Minus, Plus, Silindris
