Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ketahui Daya Tahan Tubuh dan Cara Meningkatkannya

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Ilustrasi lari (pixabay.com)
Ilustrasi lari (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Daya tahan tubuh memiliki peranan penting bagi tubuh. Beberapa di antaranya yaitu agar tubuh tetap sehat dan mencegah terjadinya infeksi. Untuk meningkatkan daya tahan tubuh diperlukan mengonsumsi makanan sehat seperti buah dan sayur. 

Mengutip dari laman Healthline, daya tahan tubuh mengacu pada kemampuan fisik untuk bertahan dalam waktu yang lama. Daya tahan ini terdiri dari daya tahan kardiovaskular dan daya tahan otot.

Daya tahan kardiovaskular adalah kemampuan jantung dan paru-paru untuk mengisi tubuh dengan oksigen. Sementara itu, daya tahan otot adalah kemampuan otot untuk bekerja terus menerus tanpa merasa lelah. 

Mengukur Daya Tahan Tubuh

Daya tahan kardiovaskular dapat diukur menggunakan tes berlari sejauh 1,5 mil atau sekitar 2,5 km dan hasilya dapat menjadi tolok ukur untuk kelompok usia tertentu. Sedangkan untuk mengukur daya tahan otot, bisa dilakukan dengan cara push-up atau sit-up.

Daya tahan tubuh bisa menurun jika bakteri, virus, parasit, dan jamur menyerang tubuh. Beberapa penyebab menurunnya daya tahan tubuh adalah wabah flu yang sering terjadi saat musim hujan, mengonsumsi makanan yang tidak sehat, kurang tidur, dan mengalami stres.

Asupan Vitamin

Mengutip dari laman Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, untuk meningkatkan daya tahan tubuh, seseorang harus mengonsumsi makanan yang mengandung beberapa vitamin berikut:

1. Vitamin C

Sebuah riset yang dimuat dalam jurnal Nutrients menjelaskan, vitamin C berkontribusi terhadap daya tahan tubuh dengan meningkatkan berbagai fungsi sel imun, baik sistem imun bawaan maupun sistem imun adaptif. Vitamin C pun berperan dalam perlindungan tubuh dari berbagai penyakit.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tak hanya itu, vitamin C juga memiliki efek antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari ketidakseimbangan radikal bebas. Karena itu, vitamin C dapat melindungi sel tubuh dari stres oksidatif pemicu penyakit.

2. Vitamin E

Sebagai zat antioksidan, vitamin E juga membantu mengendalikan ketidakseimbangan radikal bebas. Tak hanya itu, vitamin E juga mampu membantu kinerja dan pendewasaan bagian imun yang disebut sel dendritik. Sel dendritik berperan dalam respons untuk mengenali patogen penyebab penyakit.

3. Vitamin A

Sebuah riset dalam jurnal Clinical Medicine tahun 2018 menyebutkan, vitamin A memiliki reputasi sebagai vitamin anti-peradangan karena terlibat dalam peningkatan kinerja fungsi imun. Vitamin ini berperan dalam pembentukan hingga pematangan jaringan epitelium. Dinding epitelium dapat menjadi perlawanan tubuh terhadap serangan agen penyakit. Artinya ikut menjaga daya tahan tubuh.

WINDA OKTAVIA
Baca juga : Senam Lantai dan Manfaatnya Bagi Tubuh

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berlari vs Bersepeda, Mana yang Lebih Baik untuk Tubuh Bugar

2 hari lalu

Aktivitas warga saat berolahraga di hari bebas kendaran bermotor (CFD) di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu, 24 Desember 2023. Warga memanfaatkan libur Natal dengan berolahraga seperti berlari, bersepeda, dan berjalan di area Car Free Day. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Berlari vs Bersepeda, Mana yang Lebih Baik untuk Tubuh Bugar

Pertanyaan sering muncul: manakah yang lebih efektif untuk menurunkan berat badan? Apakah berlari lebih baik dari bersepeda, atau justru sebaliknya?


Kale Vs Bayam, Mana yang Lebih Sehat dan Bergizi?

2 hari lalu

Ilustrasi kale. Freepik.com
Kale Vs Bayam, Mana yang Lebih Sehat dan Bergizi?

Sama-sama diklaim sayuran hijau yang bergizi tinggi, mana yang lebih baik, kale atau bayam? Berikut penjelasannya.


Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

15 hari lalu

Ilustrasi perempuan olahraga di gym. Foto: Freepik.com/Jcomp
Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

Ternyata olahraga ringan selama 15 menit dapat meningkatkan kekebalan dengan meningkatkan kadar sel pembunuh alami bernama raising natural killer (NK)


Aktivitas Fisik Selama 3 Jam Sehari Bantu Tumbuh Kembang Anak

22 hari lalu

Ilustrasi anak bermain mainan atraktif bersama ibunya. shutterstock.com
Aktivitas Fisik Selama 3 Jam Sehari Bantu Tumbuh Kembang Anak

Dokter menyampaikan anak yang melakukan aktivitas fisik kurang lebih selama tiga jam sehari dapat berdampak positif pada stimulasi tumbuh kembang anak


Apakah Jus Apel Baik buat Kesehatan? Pakar Diet Beri Jawaban

23 hari lalu

Ilustrasi jus apel. Freepik.com/Rawpixel.com
Apakah Jus Apel Baik buat Kesehatan? Pakar Diet Beri Jawaban

Manfaat meminum jus apel tentu tak sesehat memakan buahnya, apalagi jus dalam kemasan. Berikut pendapat pakar diet.


Segudang Manfaat Timun Suri Bagi Kesehatan, Pilihan Sehat Saat Buka Puasa

35 hari lalu

Pembeli tengah memilih timun suri di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Senin 18 Maret 2024. Tingginya curah hujan saat memasuki bulan puasa membuat para pedagang menurunkan harga jual timun suri dari Rp.8000 per kilo menjadi Rp.5000 per kilo guna menarik para pembeli. TEMPO/Tony Hartawan
Segudang Manfaat Timun Suri Bagi Kesehatan, Pilihan Sehat Saat Buka Puasa

Selain menyegarkan, timun suri juga dapat memberikan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh setelah berpuasa seharian.


5 Tips Menjaga Kekebalan Tubuh Saat Puasa Ramadan dalam Cuaca Ekstrem

38 hari lalu

Ilustrasi Sahur. Shutterstock
5 Tips Menjaga Kekebalan Tubuh Saat Puasa Ramadan dalam Cuaca Ekstrem

Di tengah cuaca ekstrem, penting bagi umat untuk mengambil langkah-langkah yang tepat guna menjaga kekebalan tubuh selama puasa Ramadan.


IDI Ingatkan Potensi Kenaikan Kasus DBD di Musim Pancaroba

52 hari lalu

Petugas fogging melakukan pengasapan di RW 05, Sunter Agung, Jakarta Utara, Selasa, 8 Agustus 2023. Kegiatan fogging ini sebagai upaya untuk mencegah meluasnya demam berdarah dengue (DBD) di daerah tersebut. Sebelumnya, salah seorang warga di RW 05 terkena DBD. Masyarakat diminta untuk mewaspadai akan ancaman DBD saat musim kemarau dengan tetap menjaga kebersihan dilingkungan tempat tinggal. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
IDI Ingatkan Potensi Kenaikan Kasus DBD di Musim Pancaroba

PB IDI mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kesadaran terhadap DBD di musim pancaroba seperti sekarang.


Apel Vs Jeruk, Mana yang Lebih Baik buat Kesehatan?

54 hari lalu

Ilustrasi buah jeruk. Tempo/Charisma Adristy
Apel Vs Jeruk, Mana yang Lebih Baik buat Kesehatan?

Sama-sama diklaim tinggi nutrisi dan disukai banyak orang, mana yang lebih baik buat kesehatan, apel atau jeruk?


Tantangan Jadi Ibu Anak Generasi Alpha Menurut Nagita Slavina

19 Februari 2024

Nagita Slavina/Foto: Instagram/Slavina Indonesia
Tantangan Jadi Ibu Anak Generasi Alpha Menurut Nagita Slavina

Nagita Slavina, merasakan perbedaan yang signifikan dalam pola asuh dan pendekatan terhadap kedua anaknya yang termasuk generasi Alpha.