Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengapa Cahaya Biru Perangkat Elektronik Mengganggu Siklus Tidur Malam?

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Ilustrasi bermain ponsel / handphone / smartphone /gadget. Shutterstock
Ilustrasi bermain ponsel / handphone / smartphone /gadget. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, JakartaCahaya biru atau blue light dari layar gawai (gadget) yang cukup tinggi lebih berkemungkinan menyebabkan kerusakan ketika diserap berbagai sel dalam tubuh manusia. Mengutip Harvard Health Publishing, cahaya biru tampak dengan panjang gelombang antara 400 nanometer dan 450 nanometer.

Persepsi manusia tentang warna terutama bergantung empat sel peka cahaya utama. Tiga fotoreseptor kerucut dan satu fotoreseptor batang. Keseluruhan sel berada di dalam retina. Adapun gadget, laptop, dan perangkat elektronik berlayar lainnya memancarkan cahaya biru.

Sumber cahaya biru mempengaruhi siklus tidur

Cahaya biru yang cukup tinggi akan menimbulkan permasalahan indra penglihatan. Sinar ultraviolet yang berlebihan dari matahari meningkatkan risiko rusaknya indra penglihatan. Itu karena sinar matahari memiliki spektrum cahaya yang luas, tapi LED menghasikan puncak cahaya yang cenderung sempit.

Cahaya dari LED hampir tak bisa dibedakan dari sinar putih. LED putih akan memancarkan lebih banyak cahaya biru. Cahaya dari LED dianggap hampir tak bisa dibedakan dari sinar putih atau siang. Hal ini memungkinkan cahaya dari LED dianggap hampir tak bisa dibedakan dari cahaya putih atau siang. 

Layar perangkat elektronik modern mengandalkan teknologi LED. Layar tipikal memiliki LED merah, hijau, dan biru yang dikontrol secara individual yang dikemas dalam perangkat penuh warna. Namun, LED cahaya putih terang, yang menerangi layar di ponsel pintar, tablet, dan laptop menghasilkan cahaya biru paling banyak

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ilustrasi main telepon genggam menjelang tidur/Phillips

Cahaya biru tidak langsung membahayakan fisik atau retina, tapi efeknya di tubuh akan menganggu ritme sirkadian atau siklus tidur. Saat ini, banyak gawai yang mengandalkan teknologi LED yang banyak memancarkan cahaya biru.

Mengutip WebMD, paparan cahaya biru dari perangkat elektronik saat malam  mengacaukan ritme sirkadian atau siklus tidur. Itu karena cahaya biru memberi sinyal bangun di otak saat tubuh seharusnya tertidur.

Laporan penelitian menunjukkan, sedikitnya 2 jam terpapar cahaya biru pada malam hari  memperlambat atau menghentikan pelepasan hormon tidur melatonin. Sebaiknya tak mengakses perangkat digital setidaknya 3 jam sebelum waktu tidur malam.

Baca: 3 Alasan Anda Harus Mengaktifkan Filter Cahaya Biru di Ponsel

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Realme GT5 Pro akan Diluncurkan di Cina pada 7 Desember 2023, Simak Spesifikasinya

4 hari lalu

Realme GT5. gsmarena.com
Realme GT5 Pro akan Diluncurkan di Cina pada 7 Desember 2023, Simak Spesifikasinya

Realme ingin memperkenalkan terobosan terbaru di bidang fotografi lewat ponsel pintar tersebut


Spesifikasi Ponsel Honor 100 yang Baru Diluncurkan di Cina

4 hari lalu

Honor  meluncurkan seri Honor 100 di Cina pada Kamis, 23 November 2023. (Gizmochina)
Spesifikasi Ponsel Honor 100 yang Baru Diluncurkan di Cina

Honor meluncurkan ponsel seri Honor 100 di Cina, Kamis, 23 November 2023


Jaris & K Usung Teknologi The Real Anamorphic LED Pertama di Indonesia

18 hari lalu

Jaris & K Usung Teknologi The Real Anamorphic LED Pertama di Indonesia

CTVT MRT Jakarta adalah salah satu lokasi paling strategis di ibu kota Indonesia untuk strategi beriklan di luar ruang dengan teknologi yang dimiliki Jaris & K.


iPhone SE 4 akan Mirip iPhone 14?

18 hari lalu

Gambar konsep iPhone 14 kuning (aaple lab)
iPhone SE 4 akan Mirip iPhone 14?

iPhone SE telah terlihat sama selama dua generasi


CEO Google Sundar Pichai Beri Kesaksian Sidang Antimonopoli Amerika Serikat pada Senin

34 hari lalu

CEO Google Sundar Pichai dan istrinya Anjali Pichai tiba untuk menghadiri Makan Malam Kenegaraan yang diselenggarakan oleh Presiden Biden untuk Perdana Menteri India Narendra Modi di Gedung Putih di Washington, AS, 22 Juni 2023. REUTERS/Julia Nikhinson
CEO Google Sundar Pichai Beri Kesaksian Sidang Antimonopoli Amerika Serikat pada Senin

CEO Google Sundar Pichai akan memberikan kesaksian pada hari Senin di sidang antimonopoli Google AS


Google Percayai India Produksi Ponsel Pintar, Dimulai dengan Pixel 8

39 hari lalu

Google mengumumkan Pixel 8 baru, Pixel 8 Pro, dan Pixel Watch 2 di New York (Thomson Reuters)
Google Percayai India Produksi Ponsel Pintar, Dimulai dengan Pixel 8

Google mengumumkan perkembangan produksi perangkat.


3 Hal tentang Samsung Galaxy S23 FE, Sudah Diluncurkan di Indonesia

48 hari lalu

Samsung S23 FE. Foto: Samsung
3 Hal tentang Samsung Galaxy S23 FE, Sudah Diluncurkan di Indonesia

Samsung Galaxy S23 FE produk bagi pemula yang ingin menjajal ponsel flagship dengan harga terjangkau


Mengapa Bintang Bersinar?

50 hari lalu

Ilustrasi bintang super raksasa merah yang bertransisi menjadi supernova Tipe II. (Observatorium W. M. Keck/Adam Makarenko)
Mengapa Bintang Bersinar?

Bintang adalah salah satu benda langit yang penting dalam susunan kosmik. Lantas, mengapa bintang bersinar?


Mengenali Fungsi Pupil Mata

56 hari lalu

Ilustrasi kelopak mata. Foto: Unsplash.com/Jesper Brouwers
Mengenali Fungsi Pupil Mata

Bagian pupil berfungsi untuk mengatur banyaknya cahaya yang masuk ke dalam mata


Panitia 'Keprucut' Umumkan Pemenang Hadiah Nobel Kimia, Terkirim ke Media Swedia

57 hari lalu

Hans Ellegren (tengah), Sekretaris Tetap Royal Swedish Academy of Sciences, mengumumkan pemenang Hadiah Nobel Kimia 2023  di Stockholm, Swedia, 4 Oktober 2023. Kantor Berita TT/Claudio Bresciani via REUTERS
Panitia 'Keprucut' Umumkan Pemenang Hadiah Nobel Kimia, Terkirim ke Media Swedia

Nama-nama yang disebut sebagai pemenang hadiah Nobel bidang kimia secara tidak sengaja diumumkan.