Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Tes Gangguan Kecemasan, Gangguan Mental Biasa Dialami Orang Dewasa

image-gnews
Ilustrasi wanita cemas. Freepik.com/Wayhomestudio
Ilustrasi wanita cemas. Freepik.com/Wayhomestudio
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Gangguan kecemasan atau anxiety disorder merupakan salah satu gangguan mental yang umum diderita oleh siapapun. Melakukan tes gangguan kecemasan dapat membantu seseorang untuk lebih memahami bagaimana tingkat gangguan kecemasan seseorang.

Pemeriksaan Fisik Dahulu

Dikutip dari NYU Langone Health, untuk melakukan tes gangguan kecemasan, biasanya dokter, psikolog, psikiater, atau pekerja sosial akan melakukan pemeriksaan fisik, menanyakan gejala, dan merekomendasikan untuk melakukan tes darah, yang akan membantu dokter menentukan apakah terdapat kondisi lain yang menyebabkan gangguan kecemasan tersebut.

  • Berkonsultasi ke dokter

Dikutip dari Psych Central, langkah awal yang dapat dilakukan untuk melakukan tes gangguan kecemasan adalah mengonsultasikannya kepada para ahlinya. Melakukan tes gangguan secara pribadi dengan mengisi kuisioner di internet tidak disarankan dan tidak dapat menjadi acuan karena validalitasnya yang tergolong rendah.

Mendiskusikan kecemasan dengan para profesional kesehatan dapat membantu untuk menentukan penyebab dari gejala dan merujuk ke profesional kesehatan mental yang lebih cakap jika hal itu diperlukan. Seorang profesional juga akan mempertimbangkan apakah dengan gangguan kecemasan ini diperlukannya perawatan lebih lanjut jika diperlukan.

  • Pemeriksaan fisik

Dilansir dari laman NYU Langone Health, setelah memahami dan mengetahui bagaimana gangguan kecemasan yang dialami oleh pasiennya, seorang dokter umumnya akan melakukan pemeriksaan fiisk lebih lanjut dengan menanyakan gejala fisik yang dialami dan menyarankan pasiennya untuk melakukan tes darah untuk membantu menentukan terdapat kondisi lain yang menyebabkan gangguan kecemasan, seperti kondisi hipotiroidisme yang dapat menyebabkan gangguan kecemasan juga.

Gangguan kecemasan juga dapat disertai gangguan medis lain, seperti lupus eritematosus sistemik, sleep apnea, dan skizofrenia. Seorang profesional di bidang mental juga dapat bekerja sama dengan spesialis lain, seperti ahli saraf, jantung, dan internis untuk berkonsultasi mengenai keadaan pasiennya.

  • Evaluasi psikologis

Dilansir dari laman NYU Langone Health, saat evaluasi psikologis, seorang ahli profesional akan menanyakan apakah memiliki riwayat keluarga dengan gangguan kecemasan atau gangguan mental lainnya.

Selanjutnya, seorang profesional biasanya akan menanyakan tentang gejala gangguan tersebut, sejak kapan hal tersebut terjadi, berapa lama gejala itu berlangsung, dan seberapa parah gejala gangguan kecemasan ini berdampak, hingga seberapa sering gejala tersebut kambuh.

Kemudian, seorang ahli akan meminta pasiennya untuk mengisi kusioner yang bertujuan untuk mengevaluasi gangguan kecemasannya. Setelah seorang profesional menilai gejala dan riwayat keluarga, serta melakukan sesi umpan balik, ia akan mendiskusikan diagnosis dan pemilihan pengobatan yang paling tepat.

Dikutip dari National Alliance on Mental Illness, lebih dari 40 juta orang dewasa di Amerika Serikat memiliki gangguan kecemasan dan sekitar 7 persen anak-anak memiliki masalah kecemasan setiap tahunnya. Sehingga, dapat dikatakan bahwa gangguan kecemasan merupakan penyakit mental yang umum diderita oleh setiap orang. 

MUHAMMAD SYAIFULLOH
Baca juga : 9 Tanda Deprivasi Emosional. Merasa Tidak Penting dan Memiliki Siapapun

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

3 hari lalu

Ilustrasi anak pemalu. thrivingnow.com
Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

Kecemasan sosial pada anak bukan hanya sekadar berdampak menjadi pemalu, namun dapat menyebabkan anak merasa takut dan menghindari situasi sosial


Gejala Post Holiday Blues dan 5 Kiat Mengurangi Risikonya

8 hari lalu

Ilustrasi foto liburan. Freepik.com
Gejala Post Holiday Blues dan 5 Kiat Mengurangi Risikonya

Suasana liburan yang terbawa saat memulai rutinitas bekerja mempengaruhi perasaan atau gangguan emosi. Kondisi itu menandakan post holiday blues


Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

18 hari lalu

Ilustrasi wanita berlatih yoga. shutterstock.com
Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

Berikut cara melakukan teknik pernapasan 4-7-8 untuk membantu meredakan stres dan mengurangi kecemasan. Bagaimana tahapannya?


3 Jenis Tes Kesehatan Mental

19 hari lalu

Ilustrasi pria konsultasi dengan Psikolog. shutterstock.com
3 Jenis Tes Kesehatan Mental

Jika kesehatan mental terganggu mempengaruhi kemampuan berpikir dan suasana hati yang berdampak terhadap perilaku


Perempuan Lebih Rentan Terserang Burnout, Berikut Saran Psikoterapis

20 hari lalu

Ilustrasi perempuan alami social burnout. Foto: Freepik.com/Jcomp
Perempuan Lebih Rentan Terserang Burnout, Berikut Saran Psikoterapis

Perempuan disebut lebih rentan terserang burnout. Psikoterapis membagi tips untuk meredakannya.


Penelitian Sebut Penyakit Autoimun Juga Memicu Depresi dan Kecemasan

24 hari lalu

Ilustrasi autoimun. Shutterstock
Penelitian Sebut Penyakit Autoimun Juga Memicu Depresi dan Kecemasan

Lebih dari 50 persen penderita penyakit autoimun juga mengalami depresi dan gangguan kecemasan. Berikut penjelasan peneliti.


Mengapa Banyak Orang Senang Nonton Film Horor?

27 hari lalu

Ilustrasi menonton film horor. Freepik.com
Mengapa Banyak Orang Senang Nonton Film Horor?

Bioskop yang menayangkan film horor masih terus diminati. Kenapa orang senang nonton film horor? Adakah manfaat bagi kesehatan?


Stigmatisasi Penderita TBC Berdampak pada Kesehatan Mental

31 hari lalu

Ilustrasi Tuberkulosis atau TBC. Shutterstock
Stigmatisasi Penderita TBC Berdampak pada Kesehatan Mental

Penderita TBC rentan mengalami gangguan kesehatan mental karena kerap dikucilkan dari lingkungan sehingga butuh sistem pendukung.


6 Tips Agar Tidak Cemas Karena Terpicu Masalah Kesehatan Orang

32 hari lalu

Ilustrasi Depresi (Pixabay.com)
6 Tips Agar Tidak Cemas Karena Terpicu Masalah Kesehatan Orang

Orang dengan masalah kecemasan dapat terpicu dan menjadi khawatir ketika mendengar masalah kesehatan orang lain. Ini 6 tips agar tidak ikut cemas.


Kabar Kanker Kate Middleton Bikin Kita Cemas Kesehatan Sendiri, Lakukan Hal Ini

32 hari lalu

Kate Middleton muncul dalam video yang mengatakan dirinya tengah menjalani perawatan kemoterapi. Foto: Instagram.
Kabar Kanker Kate Middleton Bikin Kita Cemas Kesehatan Sendiri, Lakukan Hal Ini

Orang dengan kecemasan soal kesehatan dapat terpicu dan menjadi khawatir ketika mendengar masalah kesehatan orang lain, seperti Kate Middleton.