TEMPO.CO, Jakarta - Studio musik bisa menjadi peluang usaha mengingat industri ini kian tumbuh subur. Membuka studio musik memang memerlukan modal yang tak sedikit, tetapi untung yang akan didapat cukup menggiurkan. Apalagi jika studio memiliki layanan yang diinginkan pelanggan.
Untuk membuka usaha ini, Anda memerlukan tempat dengan ruangan kedap suara (akustik) serta alat-alat musik, seperti gitar, bass, drum, mikrofon, dan sistem audio. Semakin tinggi target pasar, semakin banyak pula alat musik yang dibutuhkan dan cobalah membuat tarif sewa per jam sesuai target pasar. Melansir dari Careers in Music, berikut tips membuka usaha studio musik.
Lakukan riset pasar
Anda harus memutuskan apakah target pasar adalah sekumpulan band rock, penyanyi rap, artis mapan, pendatang baru. Setelahnya, sebagai langkah awal, Anda harus mulai melakukan survei, di mana konsumen merekam dan berapa banyak yang dibayarkan. Ini bisa menjadi modal untuk menentukan tarif bisnis studio musik Anda. Sesuaikan harga dengan fasilitas yang ada.
Tentukan lokasi dan atur ruangan
Dalam sebuah bisnis, sangat penting untuk menentukan lokasi strategis. Apakah studio musik akan berada di area pusat kota atau di pedesaan atau bahkan di area nonperumahan. Selain lokasi studio, ruangan musik juga menjadi hal yang harus sangat diperhitungkan dalam pembuatan studio musik. Anda pastinya akan membutuhkan peredam suara untuk studio agar suara yang dihasilkan tidak mengganggu orang lain.
Pemilihan busa peredam pun harus diperhatikan dengan seksama agar suara yang dihasilkan lebih baik lagi. Tak hanya itu, Anda juga harus mempertimbangkan ruangan yang ideal, termasuk luas dan pemandangan agar anggota band merasa nyaman, bahkan memungkinkan Anda untuk mendapatkan pelanggan lebih banyak.
Kumpulkan tim pengelola terbaik
Usaha studio musik memerlukan tim untuk mengatur sistem manajemen yang baik agar semua biaya atau anggaran awal bisa kembali secepatnya. Bukan hanya itu, sistem manajemen yang baik harus bisa mengontrol pengeluaran biaya sehemat mungkin namun bisa memberikan kualitas tinggi seperti studio musik yang sudah besar dan terkenal dimana-mana. Tentu saja kemampuan teknis dan keterampilan bisnis sama pentingnya.
Anda harus menikmati pencapaian teknis tapi jangan pernah berhenti menempatkan diri pada posisi pelanggan sebab hal ini bisa mendatangkan proyek yang lebih besar yang mungkin menyenangkan dan lebih menghasilkan. Dalam hal ini, kreativitas akan teruji untuk membuat Anda sebagai pemilik usaha bisa memberikan manajemen terbaik. Jadi, sebelum mulai membuka usaha ini, pastikan sudah memiliki sistem manajemen teratur yang mampu menutupi semua masalah yang akan terjadi di masa depan.
Persiapkan alat musik dan lakukan perawatan
Apabila masih merintis bisnis studio musik. Tidak ada salahnya untuk menyesuaikan anggaran membeli beberapa alat musik yang sesuai dengan visi misi studio. Misalnya, alat musik lokal atau biasa dan alat musik yang memiliki lisensi atau original. Lalu, apabila berencana untuk menargetkan jenis musik tertentu atau bahkan menambahkan fasilitas rekaman musik, maka Anda harus bersiap dengan beberapa perlengkapan tambahan.
Anda juga harus memiliki pengalaman sebagai produser terlebih dulu dengan beberapa lagu. Tapi sebagai alternatif, Anda dapat mengarahkan usaha ke penyanyi dan artis solo yang mungkin sering merekam cover hingga backing track, dalam hal ini iklan yang bagus dan citra studio profesional akan sama pentingnya dengan output musik Anda. Namun, yang paling penting dari itu semua adalah perawatan rutin, di mana mikrofon, alat-alat musik, dan perawatan ruangan harus selalu menjadi hal pertama yang dipikirkan.
Lakukan promosi
Dalam menjalankan bisnis studio musik diperlukan strategi yang tepat agar usaha banyak peminat. Media sosial menjadi wadah yang tepat untuk mempromosikan bisnis. Selain itu, beriklan di media sosial tidak membutuhkan biaya yang besar. Selain itu, jadilah sponsor untuk acara musik. Ketika menjadi sponsor, bisnis studio musik Anda akan dikenal banyak orang. Bergabunglah dengan komunitas sesama pebisnis sewa studio musik.
Saat ini, Anda bisa dengan mudah menemukan komunitas melalui forum atau perkumpulan yang berisikan beberapa orang dengan hobi, kegemaran, dan pemahaman yang sama. Bergabung di komunitas usaha penyewaan studio musik bisa menjadi salah satu cara untuk mengenal serta memahami apa yang disukai atau dibutuhkan oleh calon konsumen.
Baca juga: Tips buat yang Mau Usaha Toko Ponsel
