Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Seperti Flu Biasa, Waspada Gejala Subvarian Covid Centaurus

image-gnews
Ilustrasi pria flu. shutterstock.com
Ilustrasi pria flu. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Walaupun tampaknya di banyak negara kasus penyebaran virus Covid-19 telah menurun drastis, namun tingkat kewaspadaan belum dapat menurun. Hal ini dikarenakan subvarian Covid Centaurus masih menghantui. Covid Centaurus merupakan salah satu subvarian yang muncul yang memiliki nama resmi Omicron BA.2.7.

Dilansir dari medicalnewstoday.com, para ahli pertama kali mendeteksi varian ini di India pada Mei lalu, di mana virus ini dilaporkan menyebar lebih cepat dibandingkan subvarian Omicron lainnya.

Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa (ECDC) menetapkannya sebagai varian dalam pemantauan sejak 7 Juli 2022 lalu karena telah terdeteksi di negara-negara Eropa termasuk Inggris dan Jerman.

Baru-baru ini lima kasus varian Centaurus terdeteksi di Moskow, Rusia. Hingga saat ini, semua pasien di Moskow memiliki gejala ringan dan sampel mereka telah diambil untuk mengetahui lebih banyak tentang implikasi varian tersebut.

Gejala Covid Centaurus 

Dikutip dari dnaindia.com, hingga kini belum banyak yang diketahui pasti terkait subvarian ini. Namun para peneliti dan ilmuwan sedang melakukan beberapa tes untuk menentukan asal dan gejalanya. 

Gejala dari virus ini cukup umum, tampak seperti flu biasa. Oleh karena itu perlu berhati-hati dan mengetahui gejala dari virus ini, berikut beberapa gejalanya:

1. Sakit kepala ringan

2. Demam ringan

3. Menggigil

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Batuk ringan

5. Gejala pilek atau flu

Selain itu dokter juga telah menyarankan semua orang yang terinfeksi Centaurus untuk waspada terhadap sesak napas atau gejala mengkhawatirkan lainnya.

Cara Menghindari Subvarian Covid Centaurus

Dilansir dari healthline, para ahli menyebutkan penggunaan masker dan vaksinasi tetap merupakan tindakan efektif yang dapat diambil agar terhindar dari subvarian ini. Vaksinasi amat diperlukan terutama untuk jangka panjang agar tidak terinfeksi lagi.

Namun seseorang yang telah divaksinasi dan memiliki gejala jarang yang berakhir di rumah sakit. Jumlah penderita yang berakhir dalam perawatan intensif dengan ventilator dan efek pun lebih rendah apabila telah divaksinasi.

ANNISA FIRDAUSI

Baca: Pahami Subvarian Covid Centaurus, Begini Mencegah Tertular Varian Baru Covid-19 Itu

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Paus Fransiskus Gagal Cetak Sejarah Bapa Suci Pertama Hadiri COP

2 hari lalu

Paus Fransiskus setelah audiensi umum mingguan, di Lapangan Santo Petrus di Vatikan, 15 November 2023. REUTERS/Remo Casilli
Paus Fransiskus Gagal Cetak Sejarah Bapa Suci Pertama Hadiri COP

Paus Fransiskus terpaksa menarik diri dari perjalanan COP28 karena masalah kesehatan.


WHO Sebut Wabah Penyakit di Gaza Bisa Lebih Mematikan daripada Bom

2 hari lalu

Warga Palestina yang terluka dalam serangan Israel terbaring di lantai saat mereka dibantu di rumah sakit Indonesia setelah rumah sakit Al Shifa tidak berfungsi di tengah serangan darat Israel, di utara Jalur Gaza 16 November 2023. REUTERS/Fadi Alwhidi
WHO Sebut Wabah Penyakit di Gaza Bisa Lebih Mematikan daripada Bom

Penyakit dapat membunuh lebih banyak orang dibandingkan bom jika sistem kesehatan Jalur Gaza tidak diperbaiki.


Pakar Kesehatan Rekomendasikan Cara Pertolongan Pertama Anak Demam

3 hari lalu

Suasana di salah satu ruangan bangsal anak khusus pasien terserang demam berdarah dengue (DBD) di RSUD TC Hillers Maumere, Kabupaten Sikka, NTT, Rabu, 11 Maret 2020. Hingga Rabu siang, jumlah kasus DBD di NTT sudah mencapai 3.109 kasus dengan jumlah korban yang meninggal mencapai 37 orang yang tersebar di 22 kabupaten dan kota se-NTT. ANTARA/Kornelis Kaha
Pakar Kesehatan Rekomendasikan Cara Pertolongan Pertama Anak Demam

Dr Mulya Rahma Karyanti, SpA(K), M.Sc memberikan rekomendasi pertolongan pertama saat anak demam yakni memberinya minum sesering mungkin.


Saran Pertolongan Pertama Anak Demam, Jangan Langsung Beri Antibiotik

3 hari lalu

Ilustrasi anak demam. webmd.com
Saran Pertolongan Pertama Anak Demam, Jangan Langsung Beri Antibiotik

Dokter memberi rekomendasi pertolongan pertama saat anak demam. Ia menyarankan memberi anak minum sesering mungkin agar tidak dehidrasi.


Flu Menyerang di Musim Hujan, Redakan dengan Cara Alami Ini

3 hari lalu

Ilustrasi wanita flu. shutterstock.com
Flu Menyerang di Musim Hujan, Redakan dengan Cara Alami Ini

Sebagian orang lebih memilih cara alami untuk meredakan flu saat musim hujan daripada meminum obat kimia. Berikut rekomendasi pengobatan alami.


Inggris Laporkan Virus Mirip Flu Babi Terdeteksi pada Manusia

3 hari lalu

Daging babi yang dijual di sebuah pasar di Bangkok, Thailand, 11 Januari 2022. Pihak berwenang Thailand mengatakan bahwa mendeteksi kasus pertama flu babi Afrika pada 11 Januari 2022 di sebuah rumah potong di provinsi Nakhon Pathom. REUTERS/Chalinee Thirasupa
Inggris Laporkan Virus Mirip Flu Babi Terdeteksi pada Manusia

Inggris telah mendeteksi kasus pertama virus flu pada manusia yang serupa dengan virus flu babi.


Musim Hujan, Pahami Alur Flu Menyebar di Rumah

4 hari lalu

Ilustrasi anak sakit flu/pilek. Shutterstock.com
Musim Hujan, Pahami Alur Flu Menyebar di Rumah

Pakar membagi cara mencegah penyebaran flu di rumah saat musim hujan, di antaranya rajin cuci tangan dan mendisinfektan permukaan barang-barang.


Vaksinasi Cacar Monyet Tahap Dua Sudah Diberikan ke 221 Orang

5 hari lalu

Ilustrasi cacar monyet atau monkeypox (Kemkes)
Vaksinasi Cacar Monyet Tahap Dua Sudah Diberikan ke 221 Orang

Kemenkes RI telah memberikan 1000 dosis vaksin cacar monyet untuk tahap 1 dan 2 kepada DKI Jakarta.


Apa Itu Penyakit Japanese Encephalitis?

6 hari lalu

Ilustrasi nyamuk (Pixabay.com)
Apa Itu Penyakit Japanese Encephalitis?

Japanese Encephalitis (JE) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus Japanese Encephalitis Virus (JEV).


Dinkes DKI Kembali Berikan Vaksin Cacar Monyet Dosis Dua Kepada 495 Orang Berisiko

8 hari lalu

Ilustrasi vaksin Mpox. USA TODAY NETWORK via Reuters Co
Dinkes DKI Kembali Berikan Vaksin Cacar Monyet Dosis Dua Kepada 495 Orang Berisiko

Dinas Kesehatan DKI kembali memberikan vaksin cacar monyet kepada 495 orang berisiko yang sebelumnya telah menerima vaksinasi.