Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Apa Itu Garam Himalaya dan Kandungannya?

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Garam Himalaya. Pixabay.com/Monicore
Garam Himalaya. Pixabay.com/Monicore
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Garam Himalaya berciri warna merah muda dianggap bermanfaat untuk kesehatan. Mengutip Medical News Today, garam Himalaya berasal dari wilayah Punjab, Pakistan. Persisnya dekat kaki Pegunungan Himalaya. 

Manfaat garam Himalaya untuk bumbu memasak dan mengawetkan makanan. Sebagian orang menggunakan  untuk pengganti garam mandi.

Apa itu garam Himalaya?

Sisa garam terdiri atas mineral, seperti potasium, magnesium, dan kalsium. Itu menyebabkan garam berwarna merah muda. Mineral ini juga yang mempengaruhi rasanya, berbeda seperti garam biasa.

Garam Himalaya mengandung sedikit natrium. Itu jika dibandingkan garam meja biasa. Mengutip WebMD, publikasi berjudul Himalayan Pink Salt: Are There Health Benefits?  menjelaskan, garam meja mengandung 2.360 miligram natrium dalam satu sendok teh. Sedangkan satu sendok teh garam Himalaya mengandung 1.680 miligram natrium.

Garam Himalaya mengandung variasi mineral. Itu tergantung sumber garam Himalaya. Beberapa sampel garam Himalaya ada juga yng ditemukan masih mengandung unsur beracun seperti arsenik, merkuri, dan logam lunak timbal.

Meskipun ditambang, garam Himalaya juga sama jenis garam laut. Sebab, garam Himalaya sebenarnya didapat dari air laut yang mengering, kemudian mengendap di pegunungan. Kandungan Garam Himalaya secara kimiawi mirip dengan garam biasa, yaitu natrium klorida.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mengutip Verywell Fit, perbedaan kandungan ini disebabkan sifat garam Himalaya yang kurang padat dibandingkan garam biasa. Itu karena penggilingannya lebih kasar dibandingkan garam biasa.  Beberapa kandungan lain yang hanya dimiliki garam Himalaya, antara lain seng (zinc), besi, kalsium, kalium, dan magnesium.

Mengutip Healthline, adapun manfaat yang didapat dari mengonsumsi garam Himalaya antara lain meningkatkan kesehatan sistem pernapasan, menyeimbangkan kadar keasaman (pH) tubuh, meningkatkan kualitas tidur, mengendalikan gula darah.

Baca: Ini Sebab Harga Garam Himalaya Lebih Mahal daripada Garam Dapur

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berapa Banyak Natrium alias Garam yang Dibutuhkan Tubuh Saban Hari?

22 hari lalu

Ilustrasi menaburkan garam. shutterstock.com
Berapa Banyak Natrium alias Garam yang Dibutuhkan Tubuh Saban Hari?

Natrium alias garam akan merusak tubuh jka dikonsumsi secara berlebihan, akan tetapi kandungan ini nyatanya pun dibutuhkan untuk tubuh


Mengenal Pokhara, Ibu Kota Pariwisata Nepal yang Baru Diresmikan

31 hari lalu

Pokhara, Nepal (Pixabay)
Mengenal Pokhara, Ibu Kota Pariwisata Nepal yang Baru Diresmikan

Pokhara dikenal sebagai pusat wisata Nepal yang terkenal karena keindahan alam, kekayaan budaya, dan beragam kegiatan rekreasi.


Tambahan Asam Folat pada Garam Dapat Cegah Cacat Bawaan

36 hari lalu

Ilustrasi menaburkan garam. shutterstock.com
Tambahan Asam Folat pada Garam Dapat Cegah Cacat Bawaan

Melengkapi garam meja dengan asam folat menjadi strategi diet baru untuk lebih melindungi terhadap cacat bawaan.


Tanda-tanda Tubuh Anak Terlalu Banyak Mengandung Garam

48 hari lalu

Ilustrasi garam. Shutterstock
Tanda-tanda Tubuh Anak Terlalu Banyak Mengandung Garam

Peningkatan asupan garam dapat menghambat kesehatan anak dalam beberapa cara.


Produksi Garam Nasional Lampaui Target

50 hari lalu

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

Produksi terbesar diperoleh dari sektor produksi garam rakyat yang mencapai 2,2 juta ton,


5 Makanan yang Dilarang Masuk Kabin Pesawat Terbang

11 Februari 2024

Ilustrasi koper di kabin pesawat. Shutterstock
5 Makanan yang Dilarang Masuk Kabin Pesawat Terbang

Bberapa negara melarang makanan tertentu dimasukkan ke dalam tas jinjing di kabin pesawat terbang


Mengenal Garam Celtic dan Manfaatnya bagi Kesehatan

10 Februari 2024

Ilustrasi garam. Shutterstock
Mengenal Garam Celtic dan Manfaatnya bagi Kesehatan

Dipanen secara alami, garam celtic kaya akan magnesium dan mengandung semua mineral yang biasanya hilang dalam garam biasa.


Tips Mendaki Himalaya, Mulai dari Waktu yang Tepat hingga Memilih Pemandu

28 Januari 2024

Gunung Nanda Devi yang tertutup salju terlihat dari kota Auli, di negara bagian Himalaya utara Uttarakhand, India 25 Februari 2014. REUTERS/Stringer
Tips Mendaki Himalaya, Mulai dari Waktu yang Tepat hingga Memilih Pemandu

Perjalanan ke Pegunungan Himalaya butuh persiapan matang karena medan yang berat, suhu yang bervariasi, dan sensitivitas budaya.


Makanan Instan Tinggi Garam, Ahli Gizi Berpesan Demikian

23 Januari 2024

Ilustrasi menaburkan garam. shutterstock.com
Makanan Instan Tinggi Garam, Ahli Gizi Berpesan Demikian

Makanan instan meski terkesan tidak asin tetap mengandung pengawet yang tinggi natrium, mineral yang ditemukan pada garam.


Pelengkap Berbagai Masakan, Ini Plus Minus Kecap bagi Kesehatan

19 Januari 2024

Ilustrasi kecap manis.
Pelengkap Berbagai Masakan, Ini Plus Minus Kecap bagi Kesehatan

Kecap punya manfaat buat kesehatan dan sebaliknya. Sisi positifnya, kecap tinggi antioksidan dan zat-zat antimikroba. Apa negatifnya?