Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Makanan yang Tak Boleh Diberikan pada Hewan Peliharaan

Reporter

image-gnews
Ilustrasi anjing dan kucing. shutterstock.com
Ilustrasi anjing dan kucing. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Di film-film kartun, karakter anjing dan kucing biasanya terlihat lahap ketika diberi makan tulang atau ikan. Padahal, tulang bukanlah makanan ideal untuk hewan peliharaan. Pahami apa saja makanan yang pantang diberikan kepada kucing dan anjing serta bahaya yang mengintai bila makanan tersebut tetap diberikan kepada hewan peliharaan.

"Tulang ayam, khususnya untuk anjing, saat digigit hancur dan serpihannya tajam bisa merobek tenggorokan," kata dokter hewan Novi Wulandari.

Meski serpihan tulang bisa lewat dan masuk ke lambung, ada kemungkinan serpihan-serpihan tajam itu melukai lambung dan pada akhirnya menimbulkan luka atau radang. Sebagai gantinya, Anda bisa memberikan mainan khusus anjing atau kucing yang memang ditujukan untuk digigit dan digerogoti.

Makanan lain yang harus dihindari untuk kucing dan anjing adalah cokelat. Novi mengatakan ada zat dalam cokelat yang meninggalkan residu pada kucing atau anjing. Ketika zat tersebut perlahan menumpuk, efeknya berbahaya untuk hewan peliharaan, bisa membuat jatuh sakit bahkan berujung kematian.

Sama halnya dengan cokelat, bawang, tomat hijau, dan juga alkohol juga bukan makanan yang boleh disantap anjing dan kucing. Berikan makanan yang memang cocok untuk hewan peliharaan dan sesuaikan porsinya dengan beratnya yang panduannya ada di setiap kemasan makanan. 

Meski ada hewan yang tetap lahap diberikan makanan manusia seperti nasi, makanan tersebut bukan santapan ideal karena komponen nutrisi yang dibutuhkan manusia dan hewan berbeda. Pada manusia, karbohidrat menjadi salah satu sumber energi utama, sementara kucing dan anjing butuh protein tinggi. 

Novi menyebutkan bila manusia adalah omnivora dan kucing karnivora, maka anjing ada di tengah-tengah, yakni semiomnivora. Tergantung dari aktivitasnya, anjing juga butuh asupan nutrisi yang komponennya bervariasi. Anjing yang dipekerjakan sebagai anjing gembala sampai anjing SAR punya kebutuhan berbeda. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Anjing yang butuh energi besar karena pekerjaannya memakan waktu lama butuh lemak yang tinggi sementara anjing yang diperbantukan untuk bekerja dengan intensitas sedang butuh protein, karbohidrat, dan lemak yang komposisinya lebih seimbang.

Produsen makanan kucing dan anjing menyediakan berbagai jenis yang formulanya disesuaikan untuk ras anjing atau kucing tertentu. Anda bisa memilih makanan yang cocok sesuai dengan ras kucing atau anjing kesayangan. Banyak juga produsen yang menyediakan makanan yang formulanya cocok untuk berbagai jenis kucing atau anjing, tidak merujuk pada spesifik ras tertentu.

Bagi pemilik anjing, Anda harus memberikan makanan secara rutin sesuai jadwal yang sudah ditentukan kepada hewan kesayangan. Pada anak anjing, umumnya makanan diberikan lebih banyak, yakni tiga kali sehari. Untuk anjing dewasa, makanan yang diberikan lebih sedikit dari anak anjing dan bisa dibagi menjadi dua porsi, diberikan dua kali sehari pada waktu yang sama setiap hari.

Sementara pada kucing, pemilik bisa memberikan makanan sedikit demi sedikit karena bisa makan dalam jumlah kecil, namun sering. Cara ini juga bisa dipraktikkan karena ada kucing-kucing pemilih yang ogah makan bila makanan kering yang disuguhkan sudah terlalu lama terkena udara luar atau tak lagi beraroma menyengat seperti baru dituang dari wadahnya.

Baca juga: Pilihan Hewan Peliharaan buat Teman di Rumah

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Penumpang Pesawat Lebih Suka Duduk di Samping Hewan Peliharaan daripada Anak-anak

22 jam lalu

Ilustrasi wisata membawa hewan peliharaan/Tiket.com
Penumpang Pesawat Lebih Suka Duduk di Samping Hewan Peliharaan daripada Anak-anak

Meski merepotkan, pemilik hewan peliharaan akan membawa anabul mereka setiap kali bepergian jika memungkinkan.


Video Viral, Pengelola Hutan Wisata Mata Kucing Batam Bantah Terlantarkan Hewan

2 hari lalu

Hutan Wisata Mata Kucing Batam (TEMPO/Yogi Eka Sahputra)
Video Viral, Pengelola Hutan Wisata Mata Kucing Batam Bantah Terlantarkan Hewan

Pengelola Hutan Wisata Mata Kucing Batam dihujat netizen setelah video viral menunjukkan seekor binatang tergeletak di dalam kandang.


Pengamat Nilai Prabowo-Gibran Paling Sering Absen Debat: Jangan Beli Kucing dalam Karung

11 hari lalu

Pasangan capres dan cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo - Mahfud MD saat Pengundian dan Penetapan nomor urut Capres dan Cawapres di kantor KPU, Jakarta, Selasa, 14 November 2023. KPU menetapkan nomor urut pasangan capres - cawapres pada Pemilu 2024 yaitu Anies Bawedan dan Muhaimin Iskandar nomor urut 01, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka nomor urut 02, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD nomor urut 03. TEMPO/M Taufan Rengganis
Pengamat Nilai Prabowo-Gibran Paling Sering Absen Debat: Jangan Beli Kucing dalam Karung

Nyarwi Ahmad menilai absennya Prabowo-Gibran dalam sejumlah dialog publik bisa jadi sebuah strategi.


Cegah Infeksi Rabies, Simak Pertolongan Pertama Jika Digigit Anjing

14 hari lalu

Petugas kesehatan menyiapkan vaksin rabies untuk disuntikkan ke seekor anjing di Kantor Kelurahan Tebet Timur, Jakarta, Selasa, 10 Oktober 2023. Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (Sudin KPKP) Jakarta Selatan menyiapkan 100 dosis vaksin rabies untuk disuntikkan ke sejumlah hewan peliharaan secara gratis selama tiga hari hingga Kamis 12 Oktober 2023 demi mempertahankan status Jakarta yang bebas kasus rabies. ANTARA FOTO/Bagus Ahmad Rizaldi
Cegah Infeksi Rabies, Simak Pertolongan Pertama Jika Digigit Anjing

Jika terkena gigitan anjing tidak perlu panik meskipun sorotan terhadap penyakit rabies sedang ramai dalam beberapa hari belakangan.


Kasus Harimau Tewaskan ART di Samarinda, Begini Syarat Pelihara Hewan Liar dan Ancaman Hukumannya

14 hari lalu

Ilustrasi harimau. Sumber: image/: Getty Images/iStockphoto/mirror.co.uk
Kasus Harimau Tewaskan ART di Samarinda, Begini Syarat Pelihara Hewan Liar dan Ancaman Hukumannya

Tragedi harimau peliharaan yang menewaskan pekerja di Samarinda. Bagaimana syarat memelihara hewan liar dan konsekuensi hukumnya.


Rekomendasi 5 Hewan Peliharaan yang Mudah Dirawat

15 hari lalu

Ilustrasi bermain dengan kucing. Shutterstock.com
Rekomendasi 5 Hewan Peliharaan yang Mudah Dirawat

Dari keindahan ikan cupang hingga kecerdasan burung parkit, temukan hewan peliharaan yang cocok untuk pemula.


Mengapa Hewan Peliharaan Tidak Selalu Membuat Kita Lebih Bahagia?

16 hari lalu

Ilustrasi Kucing SavannahPrlog.org
Mengapa Hewan Peliharaan Tidak Selalu Membuat Kita Lebih Bahagia?

Dalam pandangan banyak orang, memiliki hewan peliharaan dianggap dapat meningkatkan kebahagiaan. Namun, apakah selalu benar demikian?


7 Tips Mengatasi Kesepian untuk Jaga Kesehatan Mental

16 hari lalu

Ilustrasi wanita kesepian. shutterstock.com
7 Tips Mengatasi Kesepian untuk Jaga Kesehatan Mental

Terkadang merasa kesepian memicu berbagai hal negatif. Berikut adalah tips untuk mengatasi kesepian.


5 Tanda Kucing akan Mendekati Ajalnya

16 hari lalu

Ilustrasi kucing. Sumber: Unsplash/asiaone.com
5 Tanda Kucing akan Mendekati Ajalnya

Berikut tanda-tanda kucing peliharaan Anda saat akan mendekati ajalnya.


Korea Selatan akan Larang Konsumsi Daging Anjing, Akhiri Tradisi Kontroversial

21 hari lalu

Petugas penyelamat dari Humane Society International menyelamatkan seekor anjing di peternakan daging anjing di Wonju, Korea Selatan, 10 Januari 2017. REUTERS/Kim Hong-Ji/File Photo
Korea Selatan akan Larang Konsumsi Daging Anjing, Akhiri Tradisi Kontroversial

Sempat gagal, Korea Selatan kembali berniat untuk melarang konsumsi daging anjing, mengakhiri sebuah tradisi kuno di semenanjung Korea.