Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Inilah yang Terjadi jika Anda Kelebihan Protein

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi telur sebagai sumber protein yang meningkatkan massa otot (pixabay.com)
Ilustrasi telur sebagai sumber protein yang meningkatkan massa otot (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Protein adalah nutrisi penting untuk hampir semua bagian tubuh, seperti tulang, otot, kulit yang kuat. Protein bertanggung jawab atas ribuan reaksi kimia untuk memastikan tubuh berfungsi dengan baik. Tapi itu tidak berarti kelebihan protein selalu lebih baik.

Dilansir dari Medical NewsToday, rata-rata tunjangan diet yang direkomendasikan untuk protein dihitung dengan menggunakan rasio 1 gram protein untuk setiap 1 kilogram berat badan seseorang. Orang dewasa umumnya dianjurkan untuk makan 0,8 gram per kilogram berat badan setiap hari.

Beberapa penelitian juga menemukan bahwa orang perlu meningkatkan asupan protein seiring bertambahnya usia. Hanya, makan protein lebih dari 2 gram per kilogram berat badan setiap hari untuk waktu yang lama dapat menyebabkan masalah kesehatan.

Memasukkan protein dalam jumlah sedang setiap hari dan menikmati berbagai makanan nabati mungkin lebih bermanfaat dalam jangka panjang daripada berfokus pada keuntungan jangka pendek. Berikut beberapa kondisi ketika mengonsumsi terlalu banyak protein dikutip dari laman Eatingwell:

1. Selalu Buang Air Kecil

Jika Anda merasa selalu ingin buang air kecil, bisa jadi karena terlalu banyak mengonsumsi protein. Ginjal kita tidak dapat memproses begitu banyak protein sekaligus sehingga limbah dari protein yang dipecah dapat menumpuk.

Penumpukan limbah berlebih dari makanan yang mengandung terlalu banyak protein juga menciptakan lingkungan yang jauh lebih asam dan menyebabkan ingin buang air kecil sepanjang waktu. Peningkatan produksi asam dari waktu ke waktu juga dapat menyebabkan masalah pada tulang dan hati.

2. Sembelit

Diet tinggi protein seringkali rendah serat, terutama bila sumber protein utama adalah produk hewani yang dapat merusak sistem pencernaan. Serat membantu memindahkan segala sesuatu di sepanjang usus dan itu hanya dapat ditemukan dalam makanan nabati, termasuk biji-bijian, kacang-kacangan, sayuran, buah-buahan, dan kacang-kacangan.

3. Berat Badan Naik Kembali

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Diet tinggi protein sering dipuji karena membantu menurunkan satu atau dua ukuran pakaian dalam waktu singkat. Tetapi, efek jangka panjangnya tidak begitu baik. Mengikuti diet tinggi protein secara sering berarti makan sangat sedikit karbohidrat, yang tidak berkelanjutan bagi kebanyakan dari kita dalam jangka panjang.

Hal ini dapat menyebabkan mengidam makanan dan lebih sedikit energi untuk berolahraga di pagi hari sehingga dapat membuat kembalinya berat badan yang telah diusahakan dengan susah payah untuk diturunkan.

4. Lelah Sepanjang Waktu

Makan terlalu banyak protein masih dapat membuat tubuh lelah karena beberapa alasan. Pertama, kita sekarang tahu bahwa konsumsi berlebihan dapat membebani ginjal, hati, dan tulang sehingga menyebabkan mereka bekerja lembur. Juga, makan terlalu sedikit karbohidrat dapat memengaruhi otak kita, mencegah kita menjadi tajam, fokus, dan berenergi setiap hari.

5. Memiliki Bau Mulut

Ketika lebih fokus pada kelebihan protein dan lemak daripada karbohidrat sehat, maka tubuh akan menghasilkan keton yang mengeluarkan bau tidak sedap seperti aseton.

MALINI

Baca juga: 5 Tanda Tubuh Anda Mengonsumsi Protein Berlebih

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

1 hari lalu

Ilustrasi push up. Freepik.com
5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental


Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

5 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam pola makan penderita Parkinson, seperti pembuatan rencana makan. Berikut yang perlu dilakukan.


Aneka Bahaya Menahan Kencing, Termasuk pada Ginjal

7 hari lalu

Ilustrasi menahan pipis atau kencing. Shape.com
Aneka Bahaya Menahan Kencing, Termasuk pada Ginjal

Jangan sering menahan kencing karena banyak dampaknya bagi kesehatan, salah satunya anyang-anyangan. Apa lagi?


Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

10 hari lalu

Ilustrasi menimbang berat badan. Shutterstock
Saran Ahli Gizi agar Berat Badan Kembali Ideal setelah Lebaran

Diet sehat setelah banyak makan makanan bersantan saat Lebaran bisa diterapkan dengan pola makan bergizi seimbang agar berat badan ideal lagi.


Macam Camilan yang Dianjurkan untuk Mencegah Sembelit

10 hari lalu

Sembelit
Macam Camilan yang Dianjurkan untuk Mencegah Sembelit

Sebagian orang memiliki solusi unik untuk mencegah sembelit namun mengonsumsi makanan kaya serat bisa menjadi solusi yang baik.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

11 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

11 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

OJ Simpson meninggal setelah melawan kanker prostat. Lantas, apa jenis kanker tersebut dan siapa yang berpotensi mengalaminya?


Sebab Sering Terjadi Sembelit di Masa Perimenopause

15 hari lalu

Ilustrasi menopause. shutterstock.com
Sebab Sering Terjadi Sembelit di Masa Perimenopause

Sembelit adalah gejala yang umum terjadi pada perempuan perimenopause. Apa saja pemicunya dan juga gejala lainnya?


Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

19 hari lalu

Ilustrasi Ketupat. shutterstock.com
Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

Berikut saran pakar kesehatan agar berat badan tidak melonjak selama perayaan Lebaran karena makan berlebihan.


Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

19 hari lalu

Fatin Shidqia. Dok. Istimewa
Fatin Shidqia Mengaku Tidak Makan Daging Sapi, Ini Manfaatnya

Juara X Factor Fatin Shidqia mengaku tidak mengonsumsi daging sapi atau daging merah. Ternyata, kebiasaan ini punya banyak manfaat kesehatan.