Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Begini Cara Dokter Mendiagnosis Sakit Lemak Hati

image-gnews
Ilustrasi Liver. Shutterstock
Ilustrasi Liver. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Organ hati membantu memproses nutrisi dari makanan dan minuman, dan menyaring zat berbahaya dari darah dan hati yang sehat mengandung sedikit lemak hati. Ini menjadi masalah ketika lemak mencapai 5% sampai 10% dari berat hati.

Hepatic steatosis adalah kondisi yang disebabkan oleh terlalu banyak penumpukan lemak di hati. Terlalu banyak lemak hati dapat menyebabkan peradangan hati, yang dapat merusak hati dan menciptakan jaringan parut. Dalam kasus yang parah, jaringan parut ini dapat menyebabkan gagal hati.

Deteksi Dokter

Mengutip healthline, dalam mendiagnosis hepatic steatosis alias lemak hati, dokter akan meninjau riwayat kesehatan, melakukan pemeriksaan fisik, dan melakukan satu atau lebih tes. Jika dokter mencurigai adanya kemungkinan memiliki perlemakan hati, mereka kemungkinan akan mengajukan pertanyaan tentang:

  • riwayat kesehatan keluarga, termasuk riwayat penyakit hati
  • konsumsi alkohol dan kebiasaan gaya hidup lainnya
  • rekam kondisi medis yang mungkin dimiliki
  • obat yang pernah dikonsumsi
  • perubahan terbaru pada kesehatan 

Pemeriksaan fisik

Untuk memeriksa peradangan hati, dokter mungkin meraba atau menekan bagian perut. Jika hati membesar, dokter mungkin bisa merasakannya. Namun, hati dapat meradang tanpa membesar. Dokter mungkin bisa juga tidak dapat mengetahuinya hanya dengan sentuhan.

Tes darah

Jika dirasa telah mengembangkan tanda atau gejala penyakit hati, dokter dapat mungkin merekomendasikan tes alanine aminotransferase (ALT) dan tes aspartat aminotransferase (AST) untuk memeriksa enzim hati. Dalam banyak kasus, penyakit hati berlemak didiagnosis setelah tes darah menunjukkan peningkatan enzim hati.

Peningkatan enzim hati adalah tanda peradangan hati. Penyakit hati berlemak merupakan salah satu penyebab potensial peradangan hati. Jika hasil tes positif untuk peningkatan enzim hati, dokter kemungkinan akan memesan tes tambahan untuk mengidentifikasi penyebab peradangan.

Pemindaian

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dokter mungkin menggunakan satu atau lebih dari tes pencitraan berikut untuk memeriksa kelebihan lemak atau masalah lain dengan hati, yakni:

  • pemeriksaan USG
  • CT scan
  • Pemindaian MRI

Biopsi hati

Biopsi hati dianggap sebagai cara terbaik untuk menentukan tingkat keparahan penyakit hati, termasuk lemak hati. Selama biopsi hati, dokter akan memasukkan jarum ke hati dan mengambil sampel jaringan untuk diperiksa. Mereka akan memberi anestesi lokal untuk mengurangi rasa sakit.

HATTA MUARABAGJA
Baca juga : Mengenal Hepatic Steatosis atau Lemak Hati dan Penyebabnya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Raja Salman Infeksi Paru-paru, Ini Gejala dan Kelompok Orang yang Berisiko Kena Penyakit Ini

10 jam lalu

Aksi Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud saat melakukan tarian pedang tradisional Ardha dalam festival Budaya Janadriyah di Riyadh, Arab Saudi, 20 Februari 2018. Bandar Algaloud/Courtesy of Saudi Royal Court/Handout via REUTERS
Raja Salman Infeksi Paru-paru, Ini Gejala dan Kelompok Orang yang Berisiko Kena Penyakit Ini

Raja Salman pada Mei 2024 dikabarkan terima antibiotik untuk penanganan penyakit infeksi paru-paru yang ia derita. Apa gejala dan bahaya penyakit ini.


Nyeri Lutut, Apa Saja Penyebabnya?

3 hari lalu

Ilustrasi nyeri lutut. shutterstock.com
Nyeri Lutut, Apa Saja Penyebabnya?

Nyeri lutut dipengaruhi berbagai penyebab. Biasanya, nyeri lutut disertai kaku, sulit meluruskan kaki, dan pembengkakan


Alasan Tak Boleh Minum Kopi dan Teh sebelum Tes Darah

12 hari lalu

ilustrasi tes darah (Pixabay.com)
Alasan Tak Boleh Minum Kopi dan Teh sebelum Tes Darah

Orang diminta tak minum kopi dan teh sebelum menjalani tes darah di laboratorium namun tetap boleh minum air putih karena tak mempengaruhi hasil.


Liburan ke Pantai, Waspadai Sengatan Ubur-ubur. Pahami Cara Mengatasinya

8 Juli 2024

Ubur-Ubur Kotak, binatang dengan bisa paling beracun di dunia. (Sydney.edu.au/AAP Photo/Kelvin Aitken)
Liburan ke Pantai, Waspadai Sengatan Ubur-ubur. Pahami Cara Mengatasinya

Sengatan ubur-ubur bisa menimbulkan gejala berbeda pada setiap orang, begitu juga keparahannya, juga jenis ubur-ubur yang menyengat.


Inilah 10 Manfaat Rutin Makan 3 Biji Kacang Almond Setiap Pagi bagi Kesehatan

8 Juli 2024

Kacang Almond. Foto: sheknows.com
Inilah 10 Manfaat Rutin Makan 3 Biji Kacang Almond Setiap Pagi bagi Kesehatan

Kacang almond mengandung banyak nutrisi dan dapat berkontribusi pada berbagai aspek kesehatan.


Ragam Makanan yang Memperparah Gejala Endometriosis

2 Juni 2024

Ilustrasi gorengan. Shutterstock
Ragam Makanan yang Memperparah Gejala Endometriosis

Meski tak ada obatnya, endometriosis bisa diatasi dengan operasi dan gejala bisa diredakan dengan pola makan dan gaya hidup yang tepat.


Kesaktian Daun Kelor untuk Kesehatan, Apa Saja Kandungan Si Kelor?

23 Mei 2024

Daun Kelor. Pexels.com
Kesaktian Daun Kelor untuk Kesehatan, Apa Saja Kandungan Si Kelor?

Daun kelor dikenal sebagai tumbuhan yang hidup di wilayah tropis. Tak banyak yang tahu jika daun kelor memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Salah satu manfaatnya adalah andungan anti-inflamasi didalamnya membantu mengobati insomnia.


Mengenal 7 Penyakit Autoimun Selain Lupus

15 Mei 2024

Ilustrasi penyakit Lupus. entresemana.mx
Mengenal 7 Penyakit Autoimun Selain Lupus

Penyakit autoimun umumnya tidak dapat disembuhkan, namun bisa dikurangi dampaknya. Kenali 7 penyakit ini untuk pencegahan.


Jangan Hentikan Pengobatan Lupus meski Sudah Dapat Remisi

13 Mei 2024

Ilustrasi penyakit Lupus. entresemana.mx
Jangan Hentikan Pengobatan Lupus meski Sudah Dapat Remisi

Pakar mengatakan kondisi remisi pada penyakit lupus belum tentu sama dengan berhenti berobat. Berikut penjelasan dokter penyakit dalam.


Berikut Pengertian, Penyebab, Gejala Awal dari Penyakit Lupus

10 Mei 2024

Ilustrasi penyakit Lupus. entresemana.mx
Berikut Pengertian, Penyebab, Gejala Awal dari Penyakit Lupus

Pelajari lebih lanjut tentang gejala dan kemungkinan komplikasi lupus. Apa saja tanda-tanda awal penyakit lupus?