TEMPO.CO, Jakarta - Perawat senior di Rumah Sakit Penyakit Menular Kuwait, Dudih Hidayat, meminta semua pihak mencegah penularan cacar monyet dimulai dari rumah sesuai tata laksana yang berlandaskan protokol kesehatan.
“Ketika rumah sakit sudah tidak bisa menampung lagi, kami akan melihat kriteria dari pasien ini. Jika relatif ringan, maka pasien akan dianjurkan untuk karantina di rumah saja,” katanya dalam Webinar "Mengenal Penyakit Monkeypox dan Penatalaksanaannya", Jumat, 16 September 2022.
Ia mengatakan ada beberapa kasus di mana pasien dengan gejala ringan dianjurkan karantina di rumah masing-masing. Walaupun demikian, semuaanggota keluarga harus terlibat secara teliti dan cermat agar tidak terjadi klaster dalam keluarga.
Dalam mencermati tata laksana pencegahan infeksi cacar monyet, keluarga harus menyiapkan setidaknya satu tempat untuk pasien melakukan karantina mandiri di rumah. Usahakan agar kamar mandi yang digunakan ikut dipisahkan dari anggota keluarga lain selama masa karantina.
Pisahkan perlengkapan
Hal lain yang harus dipisahkan adalah barang-barang perlengkapan pribadi seperti handuk pakaian, alat makan, dan lain sebagainya. Dudih menekankan tujuan pemisahan barang itu sebagai upaya mencegah terjadinya kontaminasi ke barang lain. Menurutnya, keluarga di Indonesia harus mulai memperhatikan sirkulasi di rumah masing-masing sebab ruangan yang tidak memiliki sirkulasi udara yang baik hanya akan membuat udara berputar-putar saja di dalam ruangan yang sama.
“Harus diperhatikan supaya sirkulasi itu tidak berputar ke satu kamar lainnya tetapi langsung terbuka dengan udara luar sehingga sirkulasi dari udara ini bisa terjamin dan jauh lebih baik,” jelasnya.
Pencegahan juga dapat dilakukan dengan rajin mencuci tangan dan menjaga kondisi tubuh tetap sehat melalui makanan bernutrisi tinggi, yang diimbangi dengan asupan vitamin. Sementara sebagai bentuk kehati-hatian dalam melakukan kontak dengan pasien, Dudih menyarankan agar semua anggota keluarga menggunakan masker serta sarung tangan sebagaimana yang dilakukan oleh tenaga kesehatan di rumah sakit.
“Semua prosedur itu, akan mengurangi kontaminasi dan infeksi monkeypox kepada saudara- saudara kita yang ada di rumah,” ujarnya.
Baca juga: KIPI usai Divaksin Cacar Monyet, Begini Kata Satgas