Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pola Makan Sehat yang Perlu Diterapkan di Tengah Kehidupan Modern Serbapraktis

Reporter

image-gnews
Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPola makan sehat dapat menghindarkan dari segala bentuk malnutrisi, juga penyakit tidak menular (PTM) seperti kanker, diabetes, penyakit jantung, serta stroke. Sebaliknya, pola makan tidak sehat bisa menyebabkan berbagai risiko kesehatan. Hal ini menyangkut pengelolaan asupan energi yang harus seimbang dengan pengeluaran kalori, asupan lemak jenuh, dan asupan gula yang tidak boleh lebih dari 10 persen dari total kebutuhan kalori serta asupan garam yang tidak boleh lebih dari 5 gram per hari. 

Namun, gaya hidup praktis dan modern kerap kali melupakan hal-hal tersebut, seperti banyaknya konsumsi makanan tinggi gula, garam, dan MSG, rendahnya asupan makanan berserat yang berpengaruh pada kesehatan pencernaan, atau kebiasaan merokok dan minum minuman beralkohol. Sedangkan, tubuh memerlukan gizi yang seimbang atau pola makan sehat agar bisa tetap bugar dan terhindar dari berbagai macam penyakit. 

Lalu, bagaimana cara menerapkan pola makan sehat di tengah gaya hidup praktis? Berikut jawabannya menurut Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Kementerian Kesehatan RI. 

Pilih menu yang beraneka ragam 
Ini seperti simbiosis mutualisme. Dengan memilih makanan yang beragam, kekurangan gizi akan satu jenis makanan bisa dipenuhi oleh jenis makanan lain. Misalnya mendapatkan serat dari brokoli, vitamin C dari paprika, ataupun protein untuk produksi sel tubuh dari telur. 

Pilih makanan yang penuhi kebutuhan energi 
Tips ini juga terkait dengan menghindari makanan cepat saji yang rendah nutrisi. Pilih makanan sehat, biar sedikit tapi bisa memenuhi kebutuhan energi, seperti karbohidrat dalam kentang, lemak dan protein dalam alpukat. 

Batasi lemak 
Lemak memang berguna bagi tubuh jika dalam jumlah yang cukup. Asupan lemak perlu dibatasi agar tidak menimbulkan penyumbatan pembuluh darah yang bisa menyebabkan berbagai macam penyakit. 

Gunakan garam beryodium 
Menggunakan garam beryodium berguna bagi pertumbuhan fisik dan otak yang baik melalui fungsi tiroid. 

Konsumsi makanan dengan kandungan zat besi 
Zat besi yang umumnya terdapat pada daging merah, kacang-kacangan, kuning telur, hati, dan sayuran hijau ini berfungsi untuk pembentukan sel darah merah. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Memberi ASI eksklusif 
Bagi bayi, ASI adalah makanan terbaik. Hal ini yang menjadi dasar program ASI eksklusif selama enam bulan. 

Membiasakan sarapan 
Sarapan merupakan hal sederhana yang dapat mempengaruhi produktivitas kerja. Bagi anak usia sekolah, sarapan akan membantu meningkatkan konsentrasi saat belajar. 

Minum cukup air putih 
Tubuh perlu asupan air agar dapat terus terhidrasi. Selain untuk mengatur keseimbangan cairan dan garam mineral dalam tubuh, air juga dibutuhkan untuk kelancaran proses pencernaan. Konsumsi air yang dianjurkan adalah sekitar 6-8 gelas setiap hari. 

Olahraga teratur 
Banyak manfaat berolahraga yang didapat tubuh, di antaranya meningkatkan kesehatan jantung, menjaga berat badan, meningkatkan fungsi otot dan paru-paru, serta mencegah penuaan dini. Olahraga yang dianjurkan adalah minimal tiga kali seminggu dengan durasi 45-60 menit. 

Hindari alkohol 
Mengapa minum alkohol perlu dihindari? Sebab minuman ini bisa memperlambat proses penyerapan gizi makanan. Selain itu, minuman beralkohol juga bisa menimbulkan kerusakan hati dan otak.

Baca juga: Adakah Kaitan Obesitas dan Konsumsi MSG?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

6 jam lalu

Ilustrasi wanita menyikat gigi. Foto: Unsplash.com/Diana Polekhina
Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

Pakar kesehatan menyebut delapan perilaku tak sehat paling umum yang mempercepat proses penuaan. Apa saja?


Cegah Krisis Pangan ala Gang 8 Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur

1 hari lalu

Suasana Gang 8, Jalan Nusa Indah IV, RT8/RW4 Kelurahan Malaka Jaya, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin, 22 April 2024. Tersedia 32 item pencegah krisis planet di lokasi ini, mulai dari kolam gizi warga, tanaman produktif hingga akuaponik. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi
Cegah Krisis Pangan ala Gang 8 Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur

Inisiatif lokal untuk mitigasi krisis pangan lahir di jalan gang di Kelurahan Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur. Berbekal dana operasional RT.


Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

5 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam pola makan penderita Parkinson, seperti pembuatan rencana makan. Berikut yang perlu dilakukan.


Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

7 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

Berikut makanan yang sebaiknya Anda hindari jika Anda menderita diabetes.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

10 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


6 Makanan Sehat yang Bagus untuk Organ Hati

16 hari lalu

Ilustrasi bayam. Shutterstock
6 Makanan Sehat yang Bagus untuk Organ Hati

Intip 6 makanan lezat yang memberikan pengaruh kuat dalam hal kesehatan hati.


Makanan Bersantan Siap Menyerbu Saat Lebaran, Ahli Gizi: Jangan Dipanaskan Berulang

16 hari lalu

Ilustrasi opor ayam. shutterstock.com
Makanan Bersantan Siap Menyerbu Saat Lebaran, Ahli Gizi: Jangan Dipanaskan Berulang

Anda sudah siapkan opor, rendang hingga gulai untuk hidangan Lebaran? Ingat pesan dokter gizi soal makanan bersantan


Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

18 hari lalu

Ilustrasi Ketupat. shutterstock.com
Saran Pakar agar Berat Badan Tak Melonjak saat Lebaran

Berikut saran pakar kesehatan agar berat badan tidak melonjak selama perayaan Lebaran karena makan berlebihan.


Semangat Jalani Puasa, Jangan Lupa Penuhi Nutrisi dan Hidrasi di Bulan Ramadan

18 hari lalu

Ilustrasi minum susu/Danone
Semangat Jalani Puasa, Jangan Lupa Penuhi Nutrisi dan Hidrasi di Bulan Ramadan

Kebutuhan protein hewani untuk penuhi nutrisi keluarga sangat penting. Penuhi nutrisi dan konsumsi air cukup untuk cegah dehidrasi di Bulan Ramadan.


Pentingnya Pemenuhan Nutrisi Keluarga Selama Puasa

22 hari lalu

Ilustrasi makan bareng keluarga. Unsplash.com/Pablo Merchn Montes
Pentingnya Pemenuhan Nutrisi Keluarga Selama Puasa

Nutrisi dengan gizi seimbang tidak hanya dibutuhkan anak kecil. Namun seluruh keluarga membutuhkan nutrisi seimbang di Bulan Ramadan.