Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bisa Kambuh, Lakukan 4 Hal Ini untuk Menangani Penyakit Vertigo

image-gnews
Ilustrasi Vertigo. shutterstock.com
Ilustrasi Vertigo. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, JakartaVertigo merupakan sensasi hilang keseimbangan disertai rasa pusing yang menyebabkan penderitanya terasa seakan jatuh. Umumnya, vertigo terjadi pada manusia usia lanjut, tetapi tidak menutup kemungkinan dapat menyerang segala usia.

Dihimpun dari ragam sumber, vertigo biasanya disebabkan oleh rasa sakit pada sebagian kepala atau migrain, peradangan bagian dalam telinga, hingga kurangnya kalsium di rumah siput pada bagian dalam telinga sehingga seseorang kehilangan keseimbangan.

Situs web resmi Rumah Sakit Ciputra menyebut bahwa seseorang yang pernah terkena vertigo, besar kemungkinan akan terkena kembali pada masa mendatang atau kambuh. Oleh karena itu, terdapat beberapa cara penanganan yang bisa Anda coba untuk mengurangi rasa sakit akibat vertigo.

4 Cara Menangani Vertigo

1. Konsumsi Obat sesuai Anjuran

Guna mengurangi rasa pusing akibat vertigo, Anda dapat mengonsumsi jenis obat-obatan antihistamin sesuai anjuran dokter. Umumnya, antihistamin merupakan jenis obat untuk meredakan alergi, tetapi dapat pula digunakan untuk mengurangi denyutan akibat vertigo.

Selain itu, konsumsi obat-obatan jenis antibiotik juga dapat meredakan vertigo yang diakibatkan infeksi atau peradangan pada bagian dalam telinga. Kunci utama dalam penanganan melalui metode obat-obatan ini adalah konsumsi sesuai anjuran dokter.

2. Operasi

Apabila vertigo yang Anda rasakan kambuh berulang kali dan terasa semakin berat, Rumah Sakit Ciputra menyarankan Anda untuk konsultasi melakukan tindak operasi. Umumnya, operasi akan dilakukan apabila terdapat indikasi gangguan fatal pada telinga bagian dalam, tumor otak, kanker telinga, ataupun cedera pada bagian kepala dan leher.

3. Terapi Vestibular

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Vestibular merupakan sistem dalam kepala terkait rongga penghubung dalam telinga yang berfungsi dalam menjaga keseimbangan. Terapi vestibular dilakukan untuk memperkuat sistem keseimbangan apabila vertigo telah terjadi secara berulang.

4. Reposisi Kalsium dalam Telinga

Salah satu penyebab penyakit vertigo adalah Benign Paroxysmal Positional Vertigo atau BPPV, yaitu kondisi apabila keseimbangan kandungan kalsium pada rumah siput di bagian dalam telinga mengalami kebocoran atau ketidakseimbangan kimia. 

Ketidakseimbangan tersebut dapat ditangani melalui terapi rekomposisi batu canalith atau kalsium dalam telinga pada posisi semula. Beberapa ahli menyebut bahwa metode ini tergolong aman dan efektif untuk menangani vertigo akibat BPPV.

Keempat cara tersebut dapat Anda lakukan untuk menangani penyakit vertigo yang Anda rasakan. Untuk penyakit vertigo ringan, Anda dapat menanganinya sebagaimana sakit kepala pada umumnya. Namun, apabila vertigo sudah terasa berat dan terjadi berulang kali, sebaiknya Anda mengonsultasikan lebih dahulu kondisi tersebut kepada dokter terkait.

ACHMAD HANIF IMADUDDIN 

Baca: Penyebab dan Ciri-ciri Penderita Vertigo Jangan Dianggap Remeh Jika Keringat Berlebih

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gejala Rinitis Alergi pada Anak yang Perlu Dikenali Orang Tua

15 menit lalu

Ilustrasi anak alergi. communitytable.parade.com
Gejala Rinitis Alergi pada Anak yang Perlu Dikenali Orang Tua

Kenali empat gejala khas rinitis alergi yang terlihat pada anak, yakni bersin berulang, hidung gatal, hidung meler, dan hidung tersumbat.


Fakta tentang Alergi Kacang, Bisakah Diobati?

16 hari lalu

Kacang salah satu penyebab alergi (pixabay.com)
Fakta tentang Alergi Kacang, Bisakah Diobati?

Dokter anak serta pakar alergi dan imunologi di California mengungkapkan beberapa fakta menarik tentang alergi kacang. Simak faktanya.


Tanda Sudah Waktunya Potong Rambut, Termasuk Migrain

20 hari lalu

Ilustrasi wanita potong rambut. Freepik.com/Racool_studio
Tanda Sudah Waktunya Potong Rambut, Termasuk Migrain

Ada tanda-tanda umum sudah waktunya Anda potong rambut, bukan hanya karena sudha terlalu panjang. Berikut di antaranya


Alergi Bisa Picu Anak Sering Sakit, Ini Kata Guru Besar FK Unair

36 hari lalu

Ilustrasi anak alergi. communitytable.parade.com
Alergi Bisa Picu Anak Sering Sakit, Ini Kata Guru Besar FK Unair

Guru Besar FK Unair mengatakan anak sering jatuh sakit bisa jadi karena alergi terhadap sesuatu yang belum diketahui orang tua.


Lebih Banyak Menyerang Wanita, Simak Penjelasan Pakar soal Migrain

40 hari lalu

Headache, Migrain
Lebih Banyak Menyerang Wanita, Simak Penjelasan Pakar soal Migrain

Selain multiple sclerosis dan stroke, migrain juga lebih banyak menyerang wanita. Pakar beri saran pencegahan dan cara mengatasi.


5 Penyebab Mata Merah, Alergi sampai Infeksi

43 hari lalu

Ilustrasi mata gatal atau mata merah. shutterstock.com
5 Penyebab Mata Merah, Alergi sampai Infeksi

Ketika mata mengalami iritasi, pembuluh darah halus di bagian putih mata membengkak. Saat terjadi, maka tampaklah mata merah.


8 Macam Sakit Kepala Paling Umum, Pemicu dan Pengobatannya

51 hari lalu

ilustrasi sakit kepala (pixabay.com)
8 Macam Sakit Kepala Paling Umum, Pemicu dan Pengobatannya

Ada lebih dari 150 jenis sakit kepala dengan penyebab mulai dari stres, otot tegang, sampai perubahan hormon. Berikut yang paling umum dialami orang.


Sering Lelah dan Rambut Rontok, Gejala Penyakit Autoimun

57 hari lalu

Ilustrasi rambut rontok.
Sering Lelah dan Rambut Rontok, Gejala Penyakit Autoimun

Pemilik riwayat keluarga alergi atau autoimun berisiko lebih tinggi mengalami penyakit autoimun. Berikut beberapa gejala yang perlu diwaspadai.


Inilah Penyebab dan Cara Mengatasi Sakit Kepala Sebelah Kiri

59 hari lalu

Ilustrasi wanita sakit kepala meningitis. shutterstock.com
Inilah Penyebab dan Cara Mengatasi Sakit Kepala Sebelah Kiri

Penyebab sakit kepala sebelah kiri di antaranya migrain hingga sakit kepala kluster.


Sering Pusing saat Bangun Tidur, Penyebabnya Mungkin Bukan Sakit Kepala Biasa

21 Februari 2024

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
Sering Pusing saat Bangun Tidur, Penyebabnya Mungkin Bukan Sakit Kepala Biasa

Ada beberapa penyebab orang sering pusing kala bangun tidur dan kondisi itu bisa jadi bukan sakit kepala biasa tapi terkait penyakit lebih serius.