Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Apa Itu Active Couch Potato? Rutin Melakukan Olahraga Lalu Hanya Duduk Sepanjang Hari

image-gnews
Ilustrasi pekerja wanita/karyawan wanita. Tempo/Fardi Bestari
Ilustrasi pekerja wanita/karyawan wanita. Tempo/Fardi Bestari
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Sekelompok peneliti dari Finlandia baru-baru ini menciptakan istilah yang disebut 'active couch potato’, sebutan untuk orang yang rutin melakukan olahraga namun kemudian tidak banyak bergerak sepanjang hari.

Hal tersebut dapat mengurangi manfaat kesehatan diperoleh selama berolahraga. Mengapa demikian? Berikut rangkumannya seperti dikutip dari Times of India, edisi 19 September 2022.

Sebutan tersebut bermula dari sebuah penelitian yang diterbitkan dalam “Medicine & Science in Sports & Exercise”. Penelitian ini melibatkan lebih dari 3.700 orang pria dan wanita di Finlandia yang diminta untuk memakai activity trackers selama seminggu untuk meninjau gerakan mereka sepanjang hari.

Dalam penelitian tersebut, ditemukan bahwa orang yang berolahraga selama 30 menit setiap hari, tetapi kemudian tidak banyak bergerak selama 10 hingga 12 jam sehari memiliki kadar gula darah, kolesterol, dan lemak tubuh yang lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang lebih banyak bergerak.

Sebaliknya, mereka yang bangun dan bergerak sedikit tapi sering dalam seharian dikatakan jauh lebih sehat daripada kentang sofa yang aktif.

Para peneliti membentuk empat kelompok orang yang berbeda, tergantung pada seberapa banyak mereka bergerak sepanjang hari. Sebanyak 1.173 orang dikategorikan sebagai "active couch potatoes", 1.199 sebagai "sedentary light movers", 694 sebagai "sedentary exercisers", dan 636 sebagai "movers".

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baik active couch potatoes dan sedentary light movers berolahraga selama 30 menit setiap hari dan tidak banyak bergerak selama sisa hari. Namun, sedentary light movers 40% lebih aktif daripada active couch potatoes.

Sedentary exercisers tidak banyak bergerak selama berjam-jam tetapi berolahraga secara efektif selama satu jam olahraga setiap harinya. Sementara movers, di sisi lain tidak hanya berolahraga selama satu jam, tetapi juga melakukan dua jam ekstra gerakan selama pekerjaan sehari-hari.

Vahid Farrahi, penulis utama studi ini yang juga seorang pakar di University of Oulu, menyarankan untuk melakukan aktivitas fisik ringan di luar kegiatan olahraga setiap harinya seperti berjalan-jalan sebentar, membersihkan rumah, hingga naik tangga. Menurut penelitian, melakukan aktivitas ringan selama 80-90 menit sehari adalah yang paling ideal, namun, setiap gerakan tambahan harus bermanfaat.

HATTA MUARABAGJA
Baca juga : Jaga Kebugaran dengan Olahraga Simpel Sehari-hari

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cegah Stroke, Pakar Saraf Minta Kontrol 3 Hal Ini

12 jam lalu

Ilustrasi stroke. autoimuncare.com
Cegah Stroke, Pakar Saraf Minta Kontrol 3 Hal Ini

Masyarakat diimbau mengontrol gula darah, tekanan darah, dan kolesterol demi mencegah serangan stroke yang bisa datang kapan pun.


Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

1 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

Penderita diabetes tipe 2 mengalami masalah gangguan tidur karena ketidakstabilan kadar gula darah dan gejala terkait diabetes.


Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

1 hari lalu

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com
Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

Masih seringkali terjadi kebingungan di banyak orang tentang apakah sebaiknya makan sebelum atau sesudah melakukan olahraga.


5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

2 hari lalu

Ilustrasi push up. Freepik.com
5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental


Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

3 hari lalu

Jangan Asal Teguk Minuman Isotonik
Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

Minuman isotonik merupakan minuman yang memiliki komposisi yang menyerupai cairan tubuh manusia sehingga memperoleh tekanan osmosis yang seimbang.


Mengenal Jenis-jenis Olahraga Kardio

3 hari lalu

Ilustrasi jump squat. Foto: Freepik.com/diana.grytsku
Mengenal Jenis-jenis Olahraga Kardio

Konsep kardio berasal dari istilah "kardiovaskular" yang merujuk pada sistem jantung dan pembuluh darah dalam tubuh.


10 Gejala Diabetes yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Sering Haus

4 hari lalu

Gejala diabetes pada anak di antaranya adalah sering haus dan sering pipis. Kenali gejala lainnya agar mendapatkan penanganan yang tepat. Foto: Canva
10 Gejala Diabetes yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Sering Haus

Diabetes adalah salah satu penyakit mematikan. Ketahui beberapa gejala diabetes yang perlu diwaspadai. Mulai dari sering harus hingga kesemutan.


6 Olahraga ini Dapat Memulihkan Kebugaran Anda

4 hari lalu

Wanita menggunakan Skipping atau lompat tali. shutterstock.com
6 Olahraga ini Dapat Memulihkan Kebugaran Anda

Banyak orang yang rela mengikuti diet ketat, melakukan olahraga intens, bahkan menahan diri dari makanan favorit mereka demi meraih kebugaran tubuh.


Panduan Makan Sehat setelah Lebaran agar Gula Darah Stabil

5 hari lalu

Ilustrasi kue kering. ANTARA/Feny Selly
Panduan Makan Sehat setelah Lebaran agar Gula Darah Stabil

Berikut panduan porsi makan yang sehat untuk menjaga gula darah tetap stabil seusai Lebaran dari dokter penyakit dalam.


Cara dan Waktu yang Tepat untuk Cek Kolesterol

5 hari lalu

Ilustrasi kolesterol. Shutterstock
Cara dan Waktu yang Tepat untuk Cek Kolesterol

Salah satunya dengan cek kolesterol rutin. Hal ini agar seseorang bisa melakukan pengobatan-pengobatan lebih cepat