Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Tips Agar Sang Buah Hati Tak Mudah Tertular Batuk Pilek

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Ilustrasi anak sakit flu/pilek. Shutterstock.com
Ilustrasi anak sakit flu/pilek. Shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Anak-anak sangat rentan sekali tertular virus flu yang bisa menjadi batuk pilek. Apalagi di tengah musim pancaroba. Berikut ada beberapa tips untuk orang tua agar sangat buah hati tidak mudah tertular flu dan batuk.  

Flu dan pilek dapat terjadi karena infeksi virus dan dapat ditularkan ke orang lain dengan mudah. Batuk pilek dapat ditularkan melalui kontak langsung maupun tidak langsung. Anak-anak sangat rentan terhadap risiko tertular batuk pilek. Untuk itu orang tua harus lebih memperhatikan agar anak tidak mudah tertular. 

5 Tips Buat Orang Tua 

Agar anak-anak tetap bisa bermain dan beraktivitas yang aman, orang tua dapat menerapkan beberapa tips pencegahan infeksi. Hal ini guna mencegah dan mengendalikan infeksi pada anak agar tidak mudah tertular flu dan batuk. Ada beberapa tips untuk para orangtua agar anak tidak mudah tertular flu dan batuk pilek, diantaranya: 

  • 1. Menjaga Kebersihan

Kebiasaan mencuci tangan adalah langkah terbaik agar dapat melindungi diri dari penularan penyakit serta mencegah untuk menyebarkan penyakit kepada orang lain. Segera cuci tangan setelah bersin atau batuk. Cuci tangan dianjurkkan menggunakan air mengalir dan sabun. 

Anda harus membiasakan Anak untuk mencuci tangan selama 20 detik dengan sabun khususnya sebelum makan dan setelah dari kamar mandi atau setelah menggunakan fasilitas umum. Hindari menyentuh hidung, mulut dan mata dengan tangan yang belum dicuci. 

  • 2. Etika Bersin dan Batuk

Apabila mengalami batuk atau bersin, mulut dan hidung dapat ditutup dengan tisu atau lengan baju. Tisu yang telah digunakan saat batuk atau bersin sebaiknya segera dibuang ke tempat sampah karena telah menampung virus. Hindari menutup mulut atau hidung langsung dengan tangan karena virus dapat menempel di tangan.  

  • 3. Memberikan Vaksin

Mengutip dari laman Kemenkes RI, imunisasi merupakan cara paling efektif untuk melindungi anak-anak dari berbagai infeksi tertentu pada masa kanak-kanak. Mendapatkan vaksin flu setiap tahunnya baik untuk membantu mencegah Anak tertular flu dan batuk. Anak usia >6 bulan sudah boleh mendapatkan vaksin flu.  

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Imunisasi juga dapat melindungi anak-anak yang terlalu muda untuk divaksinasi dan mereka yang memiliki kondisi medis yang menghalangi anak-anak untuk divaksinasi. Selain itu, imunisasi juga menghentikan penyebaran infeksi di masyarakat dengan memberikan kekebalan kelompok. 

  • 4. Konsumsi Makanan Sehat

Menjaga pola makan secara teratur dapat membantu meningkatkan sistem imun sebagai cara mencegah penularan virus flu. Asupan makanan juga berperan penting dalam mencegah flu yang terjadi bertambah parah. Konsumsi lah makanan yang sehat, seimbang, dan bervariasi untuk membantu menjaga sistem kekebalan tubuh tetap kuat dan lebih efektif dalam melawan infeksi. 

  • 5. Hindari kerumunan, tempat yang terlalu ramai dan sirkulasi yang buruk

Ada beberapa penyakit yang mudah sekali ditularkan jika suasana terlalu padat dan sirkulasi udara buruk. Bayi baru lahir biasanya daya tahan tubuhnya belum terlalu sempurna, sehingga jika dibawa ke keramaian seperti pasar dan tempat lain, mudah sekali tertular penyakit. Salah satunya infeksi saluran pernapasan atas, seperti batuk pilek

RINDI ARISKA
Baca : Mengenali Gejala-gejala Pilek pada Bayi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

1 hari lalu

Kebiasaan Anak Berbohong
Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan ketika mendapati anak berbohong.


Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

1 hari lalu

Ilustrasi ibu dan bayi. Unsplash.com/Sharon Muccutcheon
Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

Studi menemukan bahwa sikap terhadap sentuhan berdampak pada pasangan dalam transisi menjadi orang tua atau usai melahirkan anak pertama.


Jangan Menularkan Penyakit setelah Lebaran, Ini yang Perlu Dilakukan

5 hari lalu

Ilustrasi batuk pilek. Shutterstock
Jangan Menularkan Penyakit setelah Lebaran, Ini yang Perlu Dilakukan

Setelah Lebaran, orang telah banyak berinteraksi dengan yang lain dan kemungkinan lupa menerapkan pola hidup sehat. Jangan sampai menularkan penyakit.


3 Ucapan Sungkeman dalam Tradisi Jawa Saat Lebaran

11 hari lalu

Reino Barack melakukan sungkem pada ibu mertuanya Wati Nurhayati saat prosesi sungkeman pada acara penikahan dengan Syahrini yang digelar di Masjid Camii, Tokyo, Jepang, 27 Ferbruari 2019.  Syahrini dan Reino Barack kompak membagikan foto lamaran, kali ini keduanya mengunggah momen sungkeman sebelum menjalani prosesi akad nikah. Instagram/@reinobarack
3 Ucapan Sungkeman dalam Tradisi Jawa Saat Lebaran

Tradisi sungkeman biasanya dilakukan oleh anak kehadapan orang tuanya saat lebaran.


Jangan Sembarang Menyerahkan Tugas Mengasuh Anak, Ini Saran Psikolog

12 hari lalu

Ilustrasi Baby Sister / pengasuh anak / penjaga anak yang galak. youtube.com
Jangan Sembarang Menyerahkan Tugas Mengasuh Anak, Ini Saran Psikolog

Psikolog menyarankan selain menitipkan pada orang yang bertanggung jawab dan dapat dipercaya, perhatikan ini saat menyerahkan tugas mengasuh anak.


Jumlah Penderita Flu Singapura Capai 5.461 Orang, Menkes Imbau Masyarakat Jaga Daya Tahan Tubuh

21 hari lalu

Sejumlah perawat dengan menggunakan masker melakukan pemeriksaan terhadap LSY (5 tahun) warga negara Singapura suspect flu babi (H1N1) di ruang isolasi RSUD Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Selasa (21/7). ANTARA/Yusnadi Nazar
Jumlah Penderita Flu Singapura Capai 5.461 Orang, Menkes Imbau Masyarakat Jaga Daya Tahan Tubuh

Menkes mengingatkan masyarakat agar menjaga daya tahan tubuh.


Komunikasi Penting, Orang Tua Juga Perlu dengarkan Pendapat Anak

31 hari lalu

Ilustrasi orang tua dan anak. Freepik.com
Komunikasi Penting, Orang Tua Juga Perlu dengarkan Pendapat Anak

Psikolog menyampaikan bahwa komunikasi antara orang tua dan anak memiliki peran yang sangat penting dalam perkembangan anak


6 Tips Memberi Tahu Anak soal Masalah Keluarga

31 hari lalu

Ilustrasi Ibu dan Anak. Sumber: Getty/mirror.co.uk
6 Tips Memberi Tahu Anak soal Masalah Keluarga

Ketika ada masalah keluarga, penting bagi orang tua untuk memberitahu anak dengan cara yang baik dan sesuai usianya.


Tips Hadapi Orang Tua Beracun dari Psikolog

40 hari lalu

Ilustrasi anak dan orang tua. Freepik.com/Peoplecreations
Tips Hadapi Orang Tua Beracun dari Psikolog

Sikap beracun orang tua sulit diubah. Lalu, bagaimana cara menghadapi hidup yang penuh tekanan dari orang tua? Berikut beberapa yang bisa dilakukan.


5 Tanda Anda Hidup dengan Orang Tua yang Toxic

40 hari lalu

Ilustrasi orang tua dan anak. Freepik.com
5 Tanda Anda Hidup dengan Orang Tua yang Toxic

Orang tua selalu mengontrol, menyalahkan, terlalu mengkritik, mengabaikan. Berikut tanda-tanda Anda hidup dengan orang tua toxic.