Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Waktu yang Dianjurkan untuk Beri Jus Buah pada Anak

Reporter

image-gnews
Ilustrasi jus buah (Pixabay.com)
Ilustrasi jus buah (Pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Buah merupakan bagian kebutuhan gizi setiap hari, bisa disantap langsung atau dalam bentuk jus. Namun, orang tua tak bisa memberikan jus buah secara sembarangan kepada anak, apalagi bila mengandung pemanis tambahan.

Gula alami juga terkandung dalam buah yang menjadi bagian dari makanan sehari-hari. Oleh karena itu, orang tua juga patut memperhatikan soal pemberian asupan buah untuk anak agar konsumsi gula anak tidak melebihi batas.

Spesialis anak lulusan Universitas Negeri Sebelas Maret, Noor Anggrainy Retnowati, menjelaskan pemberian buah dalam bentuk jus untuk anak usia di bawah setahun tidak direkomendasikan oleh Akademi Pediatri Amerika.

"Anak di bawah usia setahun lebih baik dikasih langsung, seperti diparut atau digigit bila buahnya lunak," kata dokter yang akrab disapa Anggra itu.

Namun, jus buah yang dibuat secara murni tanpa tambahan pemanis boleh diberikan kepada anak usia 1-3 tahun dengan batasan kurang dari 100 ml per hari. Sementara usia 4-6 tahun boleh minum jus buah sebanyak 110-150 ml per hari dan anak di atas 2 tahun boleh hingga 200 ml per hari.

Risiko sindrom metabolik
Menjaga asupan makanan dan minuman manis penting sejak dini sebab asupan gula yang berlebihan pada anak dapat meningkatkan risiko sindrom metabolik. Gangguan kesehatan secara bersamaan dapat meningkatkan risiko penyakit seperti diabetes tipe 2 dan serangan jantung.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Asupan gula berlebihan meningkatkan risiko sindrom metabolik seperti overweight, gizi lebih, kadar kolesterol jahat, dan diabetes tipe 2 meningkat di kemudian hari," jelasnya.

Akademi Pediatri Amerika mengatur asupan gula untuk anak per hari dibatasi maksimal enam sendok teh atau kurang lebih 24 gram. Penambahan gula pada makanan dan minuman anak berusia di bawah 2 tahun pun tidak dianjurkan untuk mengurangi risiko sindrom metabolik ketika anak beranjak besar.

Anggota Ikatan Dokter Indonesia itu menjelaskan orang tua harus mengingat ada banyak jenis gula yang harus diketahui agar asupannya dapat dikendalikan. Selain gula pasir, ada juga fruktosa, glukosa, laktosa, maltosa alias gula gandum, raw sugar atau gula kristal mentah, hingga sukrosa.

Di Indonesia, ketentuan batasan asupan gula harian yang dianjurkan telah tertera dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 30 Tahun 2013, pada orang dewasa maksimal 50 gram per hari untuk menghindari risiko hipertensi, stroke, diabetes, dan serangan jantung.

Baca juga: Inilah Buah-buahan yang Baik untuk Kesehatan Liver

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Harga Gula di Cirebon Naik, Pedagang Kehabisan Stok

4 jam lalu

Ilustrasi gula pasir. ANTARA/Fauzan
Harga Gula di Cirebon Naik, Pedagang Kehabisan Stok

Pedagang eceran gula di pasar tradisional Cirebon tidak lagi memiliki stok. Pedagang berharap pengiriman gula bisa lancar lagi.


7 Masalah Kesehatan yang Ditimbulkan Akibat Kelebihan Gula

15 jam lalu

Ilustrasi gula putih, gula coklat, dan gula kayu manis. pixabay.com/Ulleo
7 Masalah Kesehatan yang Ditimbulkan Akibat Kelebihan Gula

Konsumsi gula terlalu banyak dapat menyebabkan penambahan berat badan, jerawat, diabetes tipe 2, dan dapat meningkatkan risiko penyakit lainnya.


Sederet Manfaat Makan Pisang Rebus bagi Kesehatan

16 jam lalu

Ilustrasi pisang. Freepik.com/KamranAydinov
Sederet Manfaat Makan Pisang Rebus bagi Kesehatan

Pisang rebus dapat bertindak sebagai makanan yang menenangkan, meredakan kecemasan, dan membantu melancarkan pencernaan.


Mengapa Madu Tidak Mudah Membusuk?

1 hari lalu

Ilustrasi madu. Freepik.com
Mengapa Madu Tidak Mudah Membusuk?

Kandungan air dalam madu adalah faktor kunci mengapa madu tidak mengalami pembusukan atau basi dengan cepat.


5 Makanan Bernutrisi untuk Kecerdasan Otak

2 hari lalu

Ilustrasi otak. medicalnews.com
5 Makanan Bernutrisi untuk Kecerdasan Otak

Salah satu cara meningkatkan kecerdasaan otak adalah dengan asupan nutrisi. Berikut beberapa makanan bernutrisi yang baik untuk kecerdasan otak.


Sederet Bahan Campuran Terbaik untuk Kopi

3 hari lalu

Ilustrasi kopi panas. Foto: Unsplash.com/Rene Porter
Sederet Bahan Campuran Terbaik untuk Kopi

Tidak semua bahan cocok dicampur dengan kopi agar mendapatkan cita rasa terbaik.


4 Bahan yang Sebaiknya Tidak Dicampur dengan Kopi

3 hari lalu

Ilustrasi kopi susu. Foto: Unsplash.com/Alberto Bogo
4 Bahan yang Sebaiknya Tidak Dicampur dengan Kopi

Tidak semua bahan boleh dicampur dengan kopi karena berbagai pertimbangan. Apa saja bahan-bahan tersebut?


Inilah Sederet Makanan yang Dapat Mengurangi Risiko Kanker Ginjal

3 hari lalu

Ilustrasi ginjal. Shutterstock
Inilah Sederet Makanan yang Dapat Mengurangi Risiko Kanker Ginjal

Ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengurangi risiko penyakit kanker ginjal. Salah satunya perubahan dalam pola makan.


Apa yang Terjadi jika Mengonsumsi Satu Jenis Makanan Setiap Hari?

7 hari lalu

Ilustrasi wanita makan buah apel. Foto: Freepik.com/lifestylememory
Apa yang Terjadi jika Mengonsumsi Satu Jenis Makanan Setiap Hari?

Makan satu jenis makanan setiap hari dapat menimbulkan hal-hal buruk. Apa saja?


Nutrisi Anggur Muscat yang Memikat Selain Rasa dan Teksturnya

8 hari lalu

Anggur muscat. Istimewa
Nutrisi Anggur Muscat yang Memikat Selain Rasa dan Teksturnya

Anggur muscat dikenal karena rasa manisnya yang diimbangi sedikit asam dan aromanya menyegarkan