Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kuasa Hukum Sebut Lukas Enembe Sudah 4 Kali Stroke, Apa Saja Penyebab dan Gejala Stroke?

image-gnews
Lukas Enembe. ANTARA
Lukas Enembe. ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Lukas Enembe tersangka kasus gratifikasi Rp 1 miliar, mangkir dari panggilan KPK, dengan alasan kesehatan. Kuasa hukum Gubernur Papua itu, Stefanus Roy Rening, menyebut bahwa kliennya sudah terkena penyakit stroke sebanyak empat kali. “Sejak 2018 - 2019 sudah sakit kena strok. Dia sudah empat kali kena stroke,” ujar Stefanus saat jumpa pers pada Senin, 26 September 2022.

Apakah stroke itu? Secara medis, stroke merupakan jenis penyakit tidak menular yang berpotensi menyebabkan kematian. Lantas, bagaimana gejala penyakit ini dan apa saja penyebabnya?

Gejala Penyakit Stroke

Salah satu gejala dini yang paling umum dalam penyakit stroke adalah kelumpuhan pada sebagian atau seluruh bagian tubuh. Hal ini disampaikan oleh Ketua Umum Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia dr Mohamad Hasan Machfoed melalui situs web Kementerian Kesehatan.

"Serangan stroke selintas itu (mirip) Transient Ischemic Attack (TIA). Terjadi karena pembuluh darah menutup sementara. Itu bahaya, merupakan tanda dini terjadi stroke," ujah Hasan. Penyumbatan pembuluh darah inilah yang menyebabkan sistem saraf terganggu sehingga timbul kelumpuhan. 

Dikutip dari situs resmi Kemenkes, terdapat pula beberapa cara untuk mendeteksi secara dini gejala stroke, seperti senyum tidak simteris karena kedutan pada wajah, gerakan pada separuh badan yang melemah secara tiba-tiba, kebiasaan bicara mulai pelo atau terpatah-patah, mata mulai rabun hingga sakit kepala berlebih secara mendadak. 

Laman resmi Rumah Sakit Umum Pusat alias RSUP dr. Sardjito menyebutkan bahwa semakin awal gejala stroke diketahui, semakin besar pula potensi penderita dapat disembuhkan. Disebutkan bahwa periode emas penanganan stroke adalah 3 - 4,5 jam setelah serangan stroke terdeteksi. 

Apabila penanganan stroke dilakukan dalam rentang waktu tersebut, besar kemungkinan risiko kematian dan kecacatan permanen dapat diminimalisasi. 

Penyebab Sakit Stroke

Lantas, apa saja penyebab sakit stroke? Sebagai salah satu Penyakit Tidak Menular atau PTM paling berbahaya, stroke ditimbulkan akibat kesalahan gaya hidup alih-alih penularan dari orang lain ataupun keturunan.

Dikutip dari situs resmi Rumah Sakit Hermina, berikut adalah beberapa penyebab umum serangan strok terjadi.

1. Konsumsi Makanan Asin dan Berlemak Berlebihan

Makanan asin dan berlemak berpotensi meningkatkan kandungan kolesterol jahat dalam tubuh sehingga memicu tekanan darah tinggi atau hipertensi dan akan berujung pada serangan stroke. Menurut pemaparan situs resmi Kemenkes, batas aman konsumsi garam harian adalah 2,4 hingga 5 gram garam.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

2. Jarang Olahraga

Secara umum, olahraga dipercaya mampu memperlancar peredaran darah, terkhusus jenis olahraga kardio. Dalam seminggu, setidaknya Anda dianjurkan untuk berolahraga sampai 150 menit atau 30 menit setiap harinya.

3. Merokok sebagai Kebiasaan

Walaupun masih menjadi perdebatan, Rumah Sakit Hermina menyebut bahwa perokok berpotensi dua kali lipat terkena stroke daripada orang yang tidak merokok.

4. Konsumsi Alkohol 

Minuman alkohol dipercaya memiliki kandungan kalori yang tinggi sehingga apabila dikonsumsi secara rutin berpotensi menimbulkan hipertensi ataupun diabetes dan berujung pada kemunculan penyakit stroke.

ACHMAD HANIF IMADUDDIN 

Baca: Ketahui 3 Jenis Penyakit Stroke, Waspada 11 Penyebabnya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dari Tumor hingga Henti Jantung, Inilah Sederet Istilah Medis yang Kerap Disalahpahami

47 menit lalu

Ilustrasi tumor mata
Dari Tumor hingga Henti Jantung, Inilah Sederet Istilah Medis yang Kerap Disalahpahami

Banyak istilah medis yang sering dipahami dengan keliru. Berikut di antaranya.


Inilah 5 Minuman yang Dapat Memperburuk Asam Lambung

19 jam lalu

Ilustrasi Asam Lambung.(TEMPO/Gunawan Wicaksono)
Inilah 5 Minuman yang Dapat Memperburuk Asam Lambung

Bagi penderita asam lambung penting untuk menghindari beberapa minuman yang dapat memperburuk penyakit ini.


Selama Libur Lebaran, Ratusan Wisatawan di Malioboro Ditegur Petugas Karena Merokok Sembarangan

1 hari lalu

Malioboro Yogyakarta menjadi satu area yang dilalui garis imajiner Sumbu Filosofis. (Dok. Pemkot Yogyakarta)
Selama Libur Lebaran, Ratusan Wisatawan di Malioboro Ditegur Petugas Karena Merokok Sembarangan

Wisatawan banyak yang belum mengetahui bahwa Malioboro termasuk kawasan tanpa rokok sejak 2018.


Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

1 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

Berikut makanan yang sebaiknya Anda hindari jika Anda menderita diabetes.


Apa Itu Penyakit Pneumotoraks yang Diderita Winter Aespa?

4 hari lalu

Winter Aespa. Instagram
Apa Itu Penyakit Pneumotoraks yang Diderita Winter Aespa?

SM Entertainment secara resmi mengkonfirmasi laporan bahwa Winter Aespa telah menjalani operasi untuk pneumotoraks. Penyakit apa itu?


Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

6 hari lalu

Ilustrasi hipertensi (Pixabay.com)
Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

Kementerian Kesehatan mencatat hipertensi menjadi penyakit yang paling banyak ditemui di Pos Kesehatan Mudik Idulfitri 1445 H/2024 M.


WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

7 hari lalu

Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my
WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

Kenali ragam penyakit kardiovaskular yang menjadi penyebab utama kematian secara global.


5 Menu Lebaran Ini Sebaiknya Dihindari Penderita Hipertensi

8 hari lalu

Resep gulai kambing ala India yang bisa menjadi alternatif menu idul adha
5 Menu Lebaran Ini Sebaiknya Dihindari Penderita Hipertensi

Orang yang menderita hipertensi sangat disarankan menghindari 5 menu lebaran berikut ini.


Bukan Perokok tapi Kena Kanker Paru, Ini Sederet Penyebabnya

8 hari lalu

Ilustrasi Kanker paru-paru. Shutterstock
Bukan Perokok tapi Kena Kanker Paru, Ini Sederet Penyebabnya

Bukan hanya perokok, mereka yang tak pernah merokok sepanjang hidupnya pun bisa terkena kanker paru. Berikut sederet penyebabnya.


Gejala Kanker Paru pada Bukan Perokok

9 hari lalu

Ilustrasi kanker paru-paru. Shutterstock
Gejala Kanker Paru pada Bukan Perokok

Gejala kanker paru pada bukan perokok bisa berbeda dari yang merokok. Berikut beberapa gejala yang perlu diwaspadai.