TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu cara untuk membantu mengobati penderita diabetes adalah dengan suntik insulin. Penggunaan suntik insulin ini memerlukan arahan dokter karena tidak sembarangan digunakan.
Cara kerja suntik insulin hampir mirip dengan hormon insulin alami dalam tubuh, yaitu sama-sama bertujuan untuk mengontrol kadar gula darah dengan cara mengolahnya menjadi energi.
Namun sebelum melakukan suntik insulin, seseorang perlu mengecek gula darah. Pasalnya duntik insulin hanya diberikan kepada penderita diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2.
Penderita yang terdiagnosis diabetes tipe 1 biasanya memerlukan dua suntikan insulin per hari dengan dua jenis insulin yang berbeda. Sementara untuk penderita diabetes tipe 2, biasanya memerlukan satu suntikan per harinya tanpa bantuan pil diabetes. Terkadang juga tipe ini memerlukan suntikan insulin tunggal di malam hari bersama pil diabetes.
Baca juga: Kapan Suntik Insulin Dibutuhkan Pasien Diabetes
Cara Suntik Insulin
Adapun prosedur melakukan suntik insulin bagi para penderita diabetes. Berikut adalah langkah-langkahnya sesuai yang dikutip dalam laman diabetes.co.uk, sebagai berikut:
- Persiapan dengan mencuci tangan dengan sabun dan air sebelum menyuntikkan
- Letakkan jarum baru di pena
- Lepaskan tutup jarum pena
- Pegang pena tegak dan lakukan 'tembakan udara' untuk mengetes apakah insulin keluar dari jarum. Hal ini juga bertujuan untuk membantu membersihkan gelembung apa pun dari jarum. Jika tidak mendapatkan aliran yang stabil, maka ulangi suntikan udara sampai mendapatkan aliran insulin yang keluar.
- Dial up dosis suntikan.
- Pilih area lemak lunak untuk disuntikkan. Bagian atas paha, perut, bokong, dan trisep yang menjadi bagian atas dan belakang lengan atas. Namun tidak selalu disarankan untuk anak-anak atau orang yang lebih kurus.
- Beberapa orang mungkin perlu sedikit mengangkat lipatan daging berlemak di antara ibu jari dan jari. Jika seseorang tidak yakin apakah memerlukan suntik insulin, maka tanyakan kepada tim kesehatan.
- Masukkan jarum ke dalam dan jaga agar pena tetap stabil.
- Dorong plunger relatif lambat untuk menyuntikkan dosis.
- Setelah dosis disuntikkan, tahan jarum selama 10 detik untuk membantu insulin dikirim dan mencegah dosis keluar.
- Pastikan bahwa tempat jarum bekas disimpan ke dalam tempat sampah benda tajam.
FATHUR RACHMAN
Baca: Sebelum Suntik Insulin Perhatikan 3 hal Berikut Ini
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.