Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dampak Kombinasi Makanan pada Tubuh, Mitos atau Fakta?

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Belakangan ini mengkombinasikan makanan menjadi salah satu cara yang populer dalam mengonsumsi makanan. Banyak orang mempercayai bahwa kombinasi makanan dapat membantu meningkatkan kesehatan karena dapat membuat tubuh menyerap nutrisi makanan lebih maksimal. Namun, apakah terdapat bukti ilmiah dari metode ini?

Dikutip dari Healthline, kombinasi makanan atau food combining adalah konsep yang didasarkan pada gagasan bahwa memasangkan makanan-makanan tertentu dapat berkhasiat bagi tubuh.

Gagasan ini muncul dalam pengobatan Ayurvedic India kuno, tetapi metode ini mulai populer di dunia modern pada pertengahan 1800-an dengan istilah trofologi atau ilmu menggabungkan makanan. Selanjutnya, cara ini dihidupkan kembali pada awal 1900-an oleh diet jerami. Sejak saat itu, kombinasi makanan telah menjadi praktek populer yang didukung oleh beberapa orang yang ahli di dunia kesehatan dan kebugaran.

Aturan mengenai kombinasi makanan dapat bervariasi tergantung pada sumber makanannya. Namun, aturan yang paling umum dari metode ini, antara lain:

  • Memakan buah saat perut kosong, terutama melon
  • Menghindari penggabungan pati dengan protein
  • Menghindari mengonsumsi pati dengan makanan asam
  • Menghindari memakan berbagai jenis sumber protein disaat yang bersamaan
  • Mengonsumsi produk susu hanya saat perut kosong.

Selain itu, terdapat pula aturan yang mengatakan bahwa protein tidak boleh dicampur dengan lemak, makanan yang mengandung gula tidak boleh dimakan dengan makanan lain, bahkan buah-buahan dan sayuran harus dimakan secara terpisah.

Merujuk laman Health, secara teori metode kombinasi makanan beranggapan bahwa makanan tertentu yang dimakan secara bersamaan dapat menganggu pencernaan karena perbedaan enzim atau kecepatan mencerna makanan yang bervariasi.

Namun, faktanya kombinasi makanan tidak masuk akal karena beberapa alasan. Pertama, tubuh dapat melakukan pekerjaan untuk melepaskan enzim yang dibutuhkan untuk mencerna makanan. Dengan kata lain, tubuh dapat memecah segala jenis makanan dan menyerap nutrisi dari saluran pencernaan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kedua, di lima wilayah di seluruh dunia yang dikenal sebagai The Blue Zones, di mana merupakan tempat orang-orang hidup paling lama dan paling sehat, penduduknya tidak mempraktekkan metode kombinasi makanan. Hal ini berbanding terbalik dengan klaim para pendukung kombinasi makanan yang mengklaim bahwa metode kombinasi makanan dapat memperpanjang umur.

Terakhir, hanya terdapat satu penelitian yang menemukan bahwa kombinasi makanan dapat membantu penyerapan nutrisi. Namun, para peneliti tidak menemukan perbedaan yang signifikan dalam penurunan berat badan atau perubahan komposisi tubuh dalam korelasinya dengan metode kombinasi makanan.

Masih melansir Health, cara terbaik untuk memastikan terpenuhinya asupan nutrisi adalah dengan menetapkan rutinitas makan yang konsisten, seperti tiga hingga lima kali sehari pada waktu yang sama dengan menyesuaikan rasa lapar, kenyang, dan isyarat tubuh.

MUHAMMAD SYAIFULLOH

Baca juga: 5 Kombinasi Makanan Ini Bisa Menyebabkan Masalah Pencernaan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dapur Bersih Sang Raja di Rutan Pontianak Bak Seperti Resto, Sajikan 3000 Porsi Makanan Setiap Hari

18 jam lalu

Suasana dapur bersih Rumah Tahanan Pontianak yang menyiapkan 3000 porsi makannan setiap harinya. TEMPO/ JONIANSYAH HARDJONO
Dapur Bersih Sang Raja di Rutan Pontianak Bak Seperti Resto, Sajikan 3000 Porsi Makanan Setiap Hari

Dapur bersih Sang Raja di Rutan Pontianak tak ubahnya dapur di sebuah restoran. Bahan makanan dan sayuran melalui proses pemeriksaan.


10 Cara Efektif Menurunkan Berat Badan Tanpa Harus Diet

1 hari lalu

Ilustrasi pria diet. Shutterstock
10 Cara Efektif Menurunkan Berat Badan Tanpa Harus Diet

Dengan menerapkan cara-cara ini, Anda dapat menurunkan berat badan secara efektif tanpa harus terjebak dalam program diet yang membatasi.


5 Alasan Pepaya Wajib Masuk dalam Daftar Makanan Diet Anda

2 hari lalu

Ilustrasi pepaya. Foto: Unsplash.com/Happy Surani
5 Alasan Pepaya Wajib Masuk dalam Daftar Makanan Diet Anda

Dengan kandungan gula alami yang rendah dan efek kenyang yang lama, pepaya membantu mengontrol nafsu makan tanpa menambah kalori berlebih.


Rekomendasi 5 Drama Korea Tentang Kuliner

5 hari lalu

Gochujang menjadi makanan pelengkap wajib dan seringkali jadi pusat
Rekomendasi 5 Drama Korea Tentang Kuliner

Ada juga Drama Korea tentang kuliner. Ini rekomendasinya


10 Makanan yang Bisa Meredakan Stres

5 hari lalu

Ilustrasi mengurangi stress. Freepik.com/fabrikasimf
10 Makanan yang Bisa Meredakan Stres

Stres karena berbagai hal dapat diredakan dengan 10 makanan berikut.


5 Makanan dan Minuman yang Bisa Membantu Cepat Tidur

7 hari lalu

Ilustrasi tidur siang. Pexels/Ketut Subiyanto
5 Makanan dan Minuman yang Bisa Membantu Cepat Tidur

Berikut adalah beberapa makanan dan minuman yang dapat membantu Anda tidur lebih nyenyak.


7 Makanan dan Minuman yang Membuat Susah Tidur

7 hari lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
7 Makanan dan Minuman yang Membuat Susah Tidur

Berikut makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari sebelum tidur agar Anda bisa mendapatkan tidur yang lebih nyenyak.


Fakta-fakta Menarik Paus Fransiskus: Cinta Orang Pinggiran hingga Dukung Hak-hak Komunitas LGBTQ+

8 hari lalu

Pemimpin umat Katolik dunia yang juga Kepala Negara Vatikan Paus Fransiskus (kiri) menyampaikan pesan saat mengunjungi Kantor Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), di Menteng, Jakarta, Kamis 5 September 2024. Kunjungan Paus Fransiskus itu dalam rangka menemui para penerima manfaat organisasi amal termasuk penyandang disabilitas dan kaum tidak mampu. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Fakta-fakta Menarik Paus Fransiskus: Cinta Orang Pinggiran hingga Dukung Hak-hak Komunitas LGBTQ+

Paus Fransiskus tak hanya sebagai pemimpin spiritual pemeluk Katolik di dunia, tapi juga pionir yang membawa reformasi bagi Vatikan.


Tips Mencari Restoran saat Bepergian Hindari Pakai Google

10 hari lalu

Ilustrasi wanita makan. Freepik.com/Senivpetro
Tips Mencari Restoran saat Bepergian Hindari Pakai Google

Pakar perjalanan membagikan tips untuk menemukan tempat makan atau restoran saat bepergian.


BPS Catat hingga Agustus Terjadi Deflasi Selama Empat Bulan Beruntun

11 hari lalu

Pedagang melayani pembeli di salah satu kios di Pasar Rumput, Jakarta, Senin 3 Juni 2024. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi Mei 2024 mencapai 2,84 persen secara tahunan (yoy) dan deflasi sebesar 0,03 persen secara bulanan (mtm) dengan komoditas penyumbang utama inflasi bulan lalu adalah harga beras. TEMPO/Tony Hartawan
BPS Catat hingga Agustus Terjadi Deflasi Selama Empat Bulan Beruntun

BPS mencatat Indonesia mengalami deflasi bulanan selama empat bulan beruntun. Deflasi Agustus lebih rendah dibanding bulan sebelumnya