Manfaat Garam dalam Industri dan Medis Modern

 
Ilustrasi garam. Shutterstock

Manfaat Garam dalam Medis Modern

• Melansir dari himalayansaltusa.com, saat ini garam menjadi prinsip penyembuhan alami yang digunakan dalam bentuk inhalasi, mandi air garam, dan terapi minum.

• Penemuan penting kedokteran abad ke-20 adalah air garam dalam bentuk larutan natrium klorida isotonik memiliki kualitas cairan yang sama dengan plasma darah. Hal ini menyebabkan penggunaan larutan garam sebagai infus intravena. Larutan garam juga digunakan secara subkutan, intramuskular, sebagai enema, atau secara eksternal.

• Perjalanan panjang manusia melalui sejarah telah mengungkapkan bahwa tindakan antiseptik garam pada kulit dan selaput lendir telah dikenal sejak lama. Studi ilmiah kini telah membuktikan efektivitas terapi garam dalam beberapa indikasi. 
  Iklan
  Scroll Untuk Melanjutkan

• Kualitas antiseptik dan bakterisida dari garam laut membantu menghilangkan plak yang merupakan penyebab gingivitis dan karies.

• Garam semakin banyak digunakan sebagai pengobatan pendukung untuk penyakit kulit. Kulit yang meradang kronis dapat diobati dengan garam mandi medis dari Laut Mati atau garam meja.

• Garam mengelupas ketombe, mengurangi peradangan, gatal dan nyeri, dan membantu regenerasi kulit.

• Mandi garam sering digunakan untuk mengobati psoriasis, dermatitis atopik, eksim kronis serta radang sendi. Terkadang, terapi ini juga diikuti dengan radioterapi sinar ultraviolet di bawah kontrol medis yang ketat sehingga kombinasi air garam dan sinar UV tidak membuat pasien berisiko tinggi terkena kanker kulit.

DANAR TRIVASYA FIKRI

Baca juga: Ada Sejak 6050 SM, Inilah Peran Garam Sebelum Uang Ditemukan

• Sebelumnya
• 1
• 2