TEMPO.CO, Jakarta - Vertigo merupakan suatu sensasi berputar dan melayang. Mengutip healthline, penyebab vertigo terjadi ketika potongan-potongan kecil kalsium mengapung dalam saluran kecil di telinga bagian dalam. Hal ini menyebabkan kebingungan dalam pengiriman pesan ke otak terkait posisi tubuh yang akhirnya menyebabkan vertigo.
Umumnya, orang yang mengalami vertigo akan mengonsumsi obat khusus. Namun, terdapat cara lain untuk mengatasi kondisi ini, yakni dengan manuver epley. Mengutip John Hopkins Medicine, manuver epley merupakan rangkaian gerakan khusus yang bertujuan untuk meredakan vertigo.
Gerakan dalam manuver epley hanya terbatas pada vertigo benign paroxysmal positional. Vertigo yang disebabkan oleh masalah telinga bagian dalam. Ketika mengalami vertigo jenis ini, seseorang akan merasa pusing, mual, hingga gangguan penglihatan.
Baca: Manuver Epley Kiat Mengatasi Vertigo Melalui Gerak Tubuh
Gerakan Manuver Epley
Mengutip publikasi Diagnosis dan Tata Laksana Benign Paroxysmal Positional Vertigo, dalam prosedur manuver epley, pasien menolehkan kepala ke sisi yang merasa sakit. Posisi sudutnya 45 derajat. Lalu, pasien berbaring dengan kepala tergantung dan dipertahankan selama 1 menit sampai 2 menit. Kepala ditolehkan 90 derajat ke sisi sebaliknya. Setelah itu mengistirahatkan dagu di pundaknya dan kembali ke posisi duduk secara perlahan.
Mengutip Web MD, seseorang dapat melakukan manuver epley kapan saja, biasanya dilakukan sebelum tidur untuk mengurangi risiko gejala vertigo saat tidur. Biasanya penyedia layanan kesehatan, klinik atau rumah sakit melakukan prosedur noninvasif pasien di tempat praktik.
Meskipun secara umum aman, manuver epley tetap memiliki beberapa risiko. Setelah melakukan manuver epley, pasien kemungkinan akan terasa mual. Pasien mesti berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter jika memiliki kondisi kesehatan tertentu, seperti penyakit pembuluh darah, cedera leher dan punggung, atau ablasi retina.
HATTA MUARABAGJA
Baca juga: Penyebab dan Ciri-ciri Penderita Vertigo Jangan Dianggap remeh Jika Keringat Berlebih
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.