TEMPO.CO, Jakarta - Hidroterapi bisa menjadi pilihan untuk meringankan gejala, seperti nyeri otot dan kekakuan sendi. Para ahli medis telah mempelajari hidroterapi untuk mengatasi beberapa kondisi dan gejala. Hidroterapi hanya menangani gejala. Metode ini bukan menyembuhkan penyakit dan hanya mengiringi pengobatan utama.
Hidroterapi juga dikenal sebagai terapi akuatik atau balneoterapi. Merujuk Centers for Disease Control and Prevention hidroterapi umum digunakan untuk meredakan nyeri dan kekakuan. Misalnya, nyeri otot, memar, dan pembengkakan.
Baca: Hidroterapi, Bermanfaat Meringankan Gejala Nyeri Otot
Jenis hidroterapi
Ada berbagai jenis hidroterapi seperti menggunakan kompres dingin di pergelangan kaki yang terkilir atau mengikuti kelas aerobik air berkelompok.
Berikut beberapa jenis hidroterapi, dikutip dari Cleveland Clinic:
Baca juga:
1. Latihan air
Kelas aerobik air, berenang, senam air kelompok, semuanya termasuk dalam latihan akuatik.
2. Terapi fisik air
Dibimbing ahli terapi fisik berlisensi. Jenis terapi ini tergolong program khusus
3. Mandi air hangat
Mandi air hangat bisa meningkatkan aliran darah dan mengurangi rasa sakit peradangan.
4. Mandi jongkok
Pilihan untuk orang mengalami wasir. Caranya jongkok di atas air hangat selama sekitar 15 menit untuk mengurangi rasa sakit.
5. Sauna
Di ruangan kecil dengan interior kayu, air biasanya dituangkan ke batu yang dipanaskan untuk menghasilkan uap. Mengutip publikasi A Hot Topic for Health: Results of the Global Sauna Survey menjelaskan, penggunaan sauna membantu relaksasi, meningkatkan kesehatan mental, dan kualitas tidur.
6. Terapi berendam
Berendam air dingin juga meningkatkan perasaan relaksasi jangka pendek. Biasanya dilakukan atlet untuk meningkatkan kinerja.
Baca: 5 Manfaat Hidroterapi atau Terapi Air
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.