Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hilangkan Stigma Negatif, Cara Bantu Penderita Depresi dan Gangguan Mental

Reporter

image-gnews
Ilustrasi pencegahan atau stop bunuh diri. Shutterstock
Ilustrasi pencegahan atau stop bunuh diri. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Orang yang mengalami depresi butuh dukungan dari lingkungan terdekat. Memberikan stigma negatif atau menjauhi penderita gangguan kesehatan mental hanya akan menambah perasaan kesepian dan tidak dibutuhkan oleh orang tersebut. Psikolog klinis Rumah Sakit Anak dan Bunda (RSAB) Harapan Kita, Annelia Sari Sani, mengatakan jujur dan memberi dukungan adalah hal pertama yang bisa dilakukan kepada penderita depresi atau masalah kesehatan mental.

"Apapun respons emosi yang muncul dalam diri, kita sampaikan. Tapi yang penting kita lakukan adalah memberi dukungan bahwa dia tidak sendirian," ujar anggota Satuan Tugas Krisis dan Kebencanaan Ikatan Psikolog Klinis Indonesia itu.

Menurut Annelia, meski tidak bisa memberikan bantuan secara profesional, ada baiknya orang dengan masalah mental harus selalu ditemani. "Pastikan dia merasa kita selalu ada, selalu menemani, temani dia kalau mau mencari bantuan, jangan biarkan dia terbenam dalam penderitaan sendirian," katanya.

Banyak faktor penyebab
Ia mengatakan gangguan kesehatan mental disebabkan banyak faktor, seperti trauma masa lalu, sering diabaikan, hingga mendapat kekerasan. Gangguan kesehatan mental juga tidak bisa dianggap sepele. Dalam beberapa kasus, penderita kesehatan mental dapat berakhir bunuh diri.

Annelia mengatakan sangat penting untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat akan bahaya kesehatan mental. Menurutnya, gangguan kesehatan mental masih dianggap tabu untuk dibicarakan karena adanya stigma negatif.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kita sadari dulu bahwa ini bukan hal yang remeh, ini sesuatu yang sifatnya serius. Maka jangan ragu untuk ngobrol, kalau belum siap cari bantuan, yang penting cerita dulu. Kita saling bercerita, sadar saja dulu," ucapnya.

Ia mengatakan saat ini beberapa puskesmas di Indonesia sudah menyediakan layanan untuk mengatasi masalah kesehatan mental. Menurut Annelia, apabila tidak berani bertemu secara langsung dengan ahli, maka bisa meminta pertolongan orang terdekat untuk mencari bantuan.

"Kami mau menghapus stigma mereka yang ke psikolog bukan orang yang enggak berarti dan mengalami gangguan jiwa. Untuk meningkatkan kesehatan harus berawal dari kesadaran," tegas Annelia.

Baca juga: Tak Cuma Fisik, Waspadai Dampak Psikologis Akibat Menopause

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Faktor yang Tentukan Kondisi Kesehatan Mental Seseorang

2 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com/Priscilla du Preez
Faktor yang Tentukan Kondisi Kesehatan Mental Seseorang

Psikolog mengatakan kondisi kesehatan mental seseorang ditentukan oleh berbagai faktor. Apa saja?


Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

2 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.


Memahami Penyebab Post-Holiday Blues yang Biasa Menyerang usai Liburan

3 hari lalu

Ilustrasi arus balik. ANTARA
Memahami Penyebab Post-Holiday Blues yang Biasa Menyerang usai Liburan

Post-holiday blues adalah perubahan suasana hati sebagai akibat dari transisi antara masa liburan kepada kondisi rutin yang harus dihadapi kembali.


Pakar Tak Anjurkan Hadiahi Diri dengan Makanan, Ini Alasannya

3 hari lalu

Ilustrasi wanita makan cokelat. Freepik.com/Kroshka__Nastya
Pakar Tak Anjurkan Hadiahi Diri dengan Makanan, Ini Alasannya

Anda mungkin merasa perlu menghadiahi diri dengan makanan enak setelah hari berat dan panjang. Namun pakar mengingatkan cara ini tak baik buat mental.


Aurelie Moeremans Ungkap Alami Depresi, Semangat Hilang, dan Merasa Hampa

5 hari lalu

Aurelie Moeremans saat melakukan upacara melukat. Foto: Instagram.
Aurelie Moeremans Ungkap Alami Depresi, Semangat Hilang, dan Merasa Hampa

Aurelie Moeremans mengungkapkan dirinya saat ini tengah menepi dari media sosial untuk penyembuhan dari depresi yang dirasakannya.


Karyawan Alami Burnout, Ini yang Perlu Dilakukan Atasan

5 hari lalu

Ilustrasi wanita lelah bekerja. Freepik.com
Karyawan Alami Burnout, Ini yang Perlu Dilakukan Atasan

Jika karyawan mengalami burnout, bukan hanya ia sendiri yang harus mencari solusi mengatasinya. Atasan juga perlu memperhatikan hal ini.


Gejala Depresi, dari Fisik, Psikologis, sampai Sosial

7 hari lalu

Ilustrasi depresi. Shutterstock
Gejala Depresi, dari Fisik, Psikologis, sampai Sosial

Selain pada mental, depresi juga bisa berdampak pada fisik dan sosial. Berikut gejala depresi pada fisik, mental, dan sosial.


Kak Seto Minta Game Mengandung Kekerasan dan Konten Negatif Diberantas

7 hari lalu

Ilustrasi anak main game. Shutterstock.com
Kak Seto Minta Game Mengandung Kekerasan dan Konten Negatif Diberantas

Kak Seto mengatakan game atau permainan dengan kekerasan dan konten negatif mesti dibersihkan karena berdampak buruk pada anak.


Dampak Buruk Kesepian di Masa Pensiun dan Cara Mengatasinya

7 hari lalu

Ilustrasi lansia. Mirror.co.uk
Dampak Buruk Kesepian di Masa Pensiun dan Cara Mengatasinya

Banyak warga senior yang merasa kesepian setelah masa pensiun sehingga mempengaruhi kesehatan mental dan fisik. Apa yang perlu dilakukan?


4 Program Kesehatan yang Bisa Dorong Produktivitas Karyawan

9 hari lalu

Ilustrasi surat keterangan sakit / sehat dari dokter. Nieuwsblad.be
4 Program Kesehatan yang Bisa Dorong Produktivitas Karyawan

Produktivitas karyawan yang tinggi harus dibarengi dengan perhatian dan dukungan yang memadai dari perusahaan. Apa saja benefit yang bisa ditawarkan?