Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

6 Dampak Buruk Mengonsumsi Keju secara Berlebihan

image-gnews
Ilustrasi keju. Shutterstock
Ilustrasi keju. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kandungan nutrisi keju bermanfaat untuk kesehatan jika dikonsumsi sewajarnya. Tapi jika berlebihan akan berdampak buruk untuk kesehatan. Keju sumber kalsium dan protein yang juga mengandung lemak dan natrium tinggi. Mengutip Healthline, keju juga mengandung vitamin A dan B12 yang  tinggi, juga seng (zinc), fosfor, dan riboflavin.

Merujuk British Heart Foundation, keju memang sumber protein dan kalsium yang baik. Namun, keju juga mengandung lemak dan garam yang tinggi sehingga rentan menyebabkan masalah kolesterol, tekanan darah tinggi, penyakit pembuluh darah dan jantung.

Risiko makan keju berlebihan

1. Perut kembung

Sebagai salah satu makanan dengan kandungan protein dan kalsium kompleks, konsumsi keju secara berlebihan berakibat perut terasa begah. Mengutip Eat This, perut begah bisa terjadi selama 30 menit hingga 2 jam.

Baca: 8 Manfaat Mengonsumsi Keju

2. Diare

Beberapa orang memiliki kondisi khusus sulit menerima laktosa. Adapun keju salah satu produk olahan susu sapi yang kaya kandungan laktosa. Apabila mengonsumsi keju secara berlebihan, pencernaan akan terganggu yang rentan berakibat diare.

3. Flatulensi

Konsumsi keju berlebihan membuat laktosa berpindah ke usus besar, bukan diproses dan diserap tubuh. Kondisi itu berkemungkinan dialami orang yang sulit menerima laktosa. Perut akan dipenuhi gas atau flatulensi. Kondisi itu menyebabkan sering buang gas atau kentut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Dehidrasi

Keju mengandung jumlah garam atau natrium yang cukup tinggi. Konsumsi keju secara berlebihan membuat tubuh terasa kekurangan air atau dehidrasi. Sebab, air di tubuh terserap natrium.

5. Mempengaruhi kesehatan jantung

Kadar natrium dalam keju rentan mengakibatkan masalah jantung, peningkatan tekanan darah, dan kolesterol jahat. Risiko itu apabila keju dikonsumsi secara berlebihan dan terus-menerus.

6. Rawan obesitas

Porsi 28,5 gram keju setidaknya mengandung 100 kalori dan 8 gram lemak. Kebiasaan konsumsi keju trerus-menerus rentan berakibat peningkatan berat badan.

Merujuk Step to Health, konsumsi keju segar, bukan olahan pabrik masih diperbolehkan hingga 100 gram dalam satu hari. Porsi itu cukup bisa diterima untuk orang yang kondisi tubuhnya sehat dan bugar.

Baca: Kandungan Nutrisi dan Jenis Keju Berlainan

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Seimbangkan Konsumsi Hidangan Lebaran dengan Serat, Simak Saran Ahli Gizi

8 hari lalu

Ilustrasi opor ayam. shutterstock.com
Seimbangkan Konsumsi Hidangan Lebaran dengan Serat, Simak Saran Ahli Gizi

Konsumsi opor dan gulai yang identik dengan hidangan Lebaran perlu diseimbangkan dengan makanan sumber serat seperti sayur dan buah.


Resep Cheesy Rose Spageti ala Dikta

9 hari lalu

Cheesy Rose Spaghetti/Anchor
Resep Cheesy Rose Spageti ala Dikta

Penyanyi Dikta bagikan resep cheesy rose spageti. Caranya mudah, cocok untuk Anda yang jarang ke dapur.


Jaga Kesehatan, Pilih Daging tanpa Lemak untuk Hidangan Lebaran

11 hari lalu

Ilustrasi semur daging. Shutterstock
Jaga Kesehatan, Pilih Daging tanpa Lemak untuk Hidangan Lebaran

Dokter mengingatkan masyarakat agar sebisa mungkin memilih daging sapi tanpa lemak untuk hidangan Lebaran agar kesehatan tetap terjaga.


Sajian Berlemak Saat Lebaran, Ahli Gizi Unair Bagikan Tips Makan Opor dan Rendang

11 hari lalu

Ilustrasi makanan khas Lebaran. Shutterstock
Sajian Berlemak Saat Lebaran, Ahli Gizi Unair Bagikan Tips Makan Opor dan Rendang

Sajian makanan kaya lemak saat Lebaran aman dikonsumsi asal tahu batasannya. Simak penuturan ahli gizi dari Unair berikut ini.


Penyebab Osteoporosis Sering Tak Disadari, Pencegahan Lebih Baik

14 hari lalu

Osteoporosis, Penyakit tanpa Tanda
Penyebab Osteoporosis Sering Tak Disadari, Pencegahan Lebih Baik

Masyarakat perlu menyadari penyebab osteoporosis yang gejalanya sering tidak terasa karena termasuk pembunuh senyap


10 Tips Menyimpan Makanan Berbahan Santan

21 hari lalu

ilustrasi makanan bersantan (pixabay.com)
10 Tips Menyimpan Makanan Berbahan Santan

Masakan dengan kuah santan selalu menjadi favorit banyak orang. Begini menyimpan makanan bersantan agar awet.


Berapa Banyak Natrium alias Garam yang Dibutuhkan Tubuh Saban Hari?

23 hari lalu

Ilustrasi menaburkan garam. shutterstock.com
Berapa Banyak Natrium alias Garam yang Dibutuhkan Tubuh Saban Hari?

Natrium alias garam akan merusak tubuh jka dikonsumsi secara berlebihan, akan tetapi kandungan ini nyatanya pun dibutuhkan untuk tubuh


Tinggi Lemak dan Kalori, Waspadai Efek Makan Kue Kering Berlebihan

29 hari lalu

Pekerja mencetak kue di pabrik kue kering J & C Cookies di Bandung, Jawa Barat, 30 Maret 2023. Pabrik kue kering ternama ini memproduksi 500 lusin kue kering per hari untuk memenuhi pemesanan kue selama Ramadan dan lebaran dari berbagai daerah. TEMPO/Prima Mulia
Tinggi Lemak dan Kalori, Waspadai Efek Makan Kue Kering Berlebihan

Kue kering seperti nastar yang sering disajikan saat lebaran sebaiknya tidak dikonsumsi terlalu banyak karena mengundang dampak negatif bagi tubuh.


Benarkah Santan Bisa Menyebabkan Diare?

31 hari lalu

ilustrasi makanan bersantan (pixabay.com)
Benarkah Santan Bisa Menyebabkan Diare?

Sebagai bahan makanan yang mengandung lemak, santan memang dapat memicu gangguan pencernaan pada sebagian orang, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan atau oleh orang yang memiliki sensitivitas pencernaan tertentu.


Bolehkah Makan Gorengan Saat Berbuka Puasa? Ini Penjelasannya

38 hari lalu

Bolehkah makan gorengan saat berbuka puasa? Jawabannya adalah boleh, namun tetap mempertimbangkan asupannya. Ini penjelasan lengkapnya. Foto: Canva
Bolehkah Makan Gorengan Saat Berbuka Puasa? Ini Penjelasannya

Bolehkah makan gorengan saat berbuka puasa? Jawabannya adalah boleh, namun tetap mempertimbangkan asupannya. Ini penjelasan lengkapnya.