Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Metode Diagnosis Penyakit Kawasaki

image-gnews
Ilustrasi bayi demam. shutterstock.com
Ilustrasi bayi demam. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anak-anak berusia di bawah lima tahun atau balita rentan mengalami penyakit kawasaki. Mengutip Kids Health, penyakit kawasaki menyebabkan peradangan di pembuluh darah. 

Fase awal penyakit kawasaki ditandai demam tinggi yang berlangsung lebih dari lima hari, dikutip WebMD. Penyakit kawasaki juga ditandai munculnya ruam atau kulit terkelupas, biasanya di antara bagian dada dan kaki.

Baca: Waspadai Gejala Penyakit Kawasaki pada Anak

Diagnosis penyakit kawasaki

Merujuk Mayo Clinic, diagnosis penyakit kawasaki memerlukan pemeriksaan fisik, tes darah dan urine.

1. Tes darah

Tes ini berguna menyingkirkan penyakit lain dan memeriksa jumlah sel darah. Tes juga memeriksa kadar sel darah putih dan ada atau tidak anemia.

2. Elektrokardiogram

Elektrokardiogram untuk mengukur impuls listrik dari detak jantung. Sebab penyakit kawasaki rentan menyebabkan masalah irama jantung.

3. Ekokardiogram

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tes ini untuk menunjukkan seberapa baik jantung bekerja dan mengidentifikasi masalah arteri koroner.

Meskipun penyakit kawasaki tergolong tidak menular, penyakit ini cukup berbahaya. Merujuk Hopkins Medicine, para ahli belum mengetahui pasti penyebab penyakit kawasaki. Penyakit itu tidak menular dan tak bisa menyebar.

Sejauh ini penyakit kawasaki diketahui akibat perubahan gen terkait infeksi virus atau bakteri. Sebab, infeksi mampu menyebabkan sistem kekebalan menyerang dinding pembuluh darah yang menyebabkan peradangan.

Penyakit kawasaki juga ditandai munculnya ruam atau kulit terkelupas, biasanya di antara bagian dada dan kaki Gejala lainnya pembengkakan dan kemerahan di tangan dan bagian bawah kaki. Mata memerah dan terjadi pembengkakan kelenjar, terutama di leher. Bagian Tenggorokan, mulut, dan bibir juga mengalami iritasi atau pembengkakan.

Fase kedua penyakit kawasaki kerap ditandai nyeri sendi, sakit perut yang berakibat diare dan muntah. Ada pengelupasan kulit di bagian tangan dan kaki. Penyakit kawasaki juga ditandai munculnya ruam atau kulit terkelupas, biasanya di antara bagian dada dan kaki.

Baca: Mengenal Penyakit Kawasaki, Peradangan Pembuluh Darah yang Banyak Menyerang Anak

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

1 hari lalu

Presiden Turki Tayyip Erdogan menghadiri konferensi pers dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz (tidak dalam gambar) di Kanselir di Berlin, Jerman, 17 November 2023. REUTERS/Liesa Johannssen
Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

Recep Tayyip Erdogan kembali menyamakan Israel dengan pemimpin Nazi Adolf Hitler.


Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

2 hari lalu

Ilustrasi wanita diet. Freepik.com/Schantalao
Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

Diet sayur dan rendah gula, yang dikenal sebagai diet EAT-Lancet, membantu mengurangi risiko gagal jantung. Bagaimana hubungannya?


7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

3 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.


Jarang Dianggap Serius, Ini Penyebab Memar dan Ada Orang yang Lebih Mudah Mengalaminya

7 hari lalu

Ilustrasi memar. Klikdokter.com
Jarang Dianggap Serius, Ini Penyebab Memar dan Ada Orang yang Lebih Mudah Mengalaminya

Memar atau lebam biasanya muncul di kulit dalam warna merah, ungu kebiruan dan jarang dianggap serius. Padahal bisa jadi masalah kesehatan tertentu.


WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

7 hari lalu

Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my
WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

Kenali ragam penyakit kardiovaskular yang menjadi penyebab utama kematian secara global.


Gejala Penyakit Jantung yang Biasa Muncul saat Bangun Tidur

8 hari lalu

ilustrasi jantung (pixabay.com)
Gejala Penyakit Jantung yang Biasa Muncul saat Bangun Tidur

Penelitian baru-baru ini menemukan gejala penyakit jantung yang biasanya terjadi di pagi hari. Berikut penjelasannya.


Olahraga, Cara Ampuh Cegah Varises. Simak Saran Dokter Jantung

13 hari lalu

Varises. Usaveinclinics.com
Olahraga, Cara Ampuh Cegah Varises. Simak Saran Dokter Jantung

Olahraga merupakan cara ampuh mencegah varises karena dapat melancarkan sirkulasi darah dari kaki ke jantung. Ini jenis yang dianjurkan.


5 Kiat Mudik Bersama Anak

13 hari lalu

Ilustrasi mudik bersama anak dengan mobil . TEMPO/Subekti
5 Kiat Mudik Bersama Anak

Perjalanan mudik bersama anak menjadi tantangan tersendiri, terutama ketika menghadapi kebutuhan dan kenyamanan buah hati


Waktunya Mudik Lebaran, Dokter Jantung Ingatkan Kaki Bengkak saat Perjalanan Jauh

13 hari lalu

Ilustrasi kaki bengkak (edema). Foto : Alomedika.com
Waktunya Mudik Lebaran, Dokter Jantung Ingatkan Kaki Bengkak saat Perjalanan Jauh

Kaki bengkak dapat terjadi pada orang dalam perjalanan jauh karena sirkulasi darah terganggu akibat duduk terlalu lama, termasuk yang mudik Lebaran.


Gejala Flu Singapura dan Cara Mengatasinya

15 hari lalu

Flu Singapura.
Gejala Flu Singapura dan Cara Mengatasinya

Flu Singapura merupakan infeksi yang diakibatkan oleh virus. Penyakit ini sering menjangkiti anak-anak, terutama di bawah 7 tahun.