Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cegah Diabetes dengan Perilaku Cerdik

Reporter

image-gnews
Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perilaku “Cerdik” dikampanyekan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang merupakan singkatan dari cek kesehatan secara berkala, enyahkan asap rokok, rajin beraktivitas fisik dan berolahraga, diet dengan gizi seimbang, istirahat yang cukup, serta kelola stres. Kepala Puskesmas Kelurahan Tugu Utara 3, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, dr. Endang Sulistyani pun mengatakan penerapan perilaku “Cerdik” diharapkan bisa mencegah diabetes melitus yang termasuk dalam kategori penyakit tidak menular.

“Dengan melakukan pola hidup Cerdik, kita harapkan semua bisa terhindar dari penyakit-penyakit tidak menular, menurunkan risiko terhadap penyakit tidak menular, termasuk diabetes melitus,” katanya.

Salah satu komponen dari kampanye perilaku “Cerdik”, yakni cek kesehatan berkala. Endang mengatakan orang di atas 15 tahun dapat melakukannya melalui layanan Pos Binaan Terpadu (Posbindu) yang biasanya tersedia di wilayah-wilayah dan bisa diakses secara gratis.

“Posbindu ini tujuannya untuk skrining penyakit tidak menular, faktor risiko penyakit tidak menular. Posbindu ini dikelola dari masyarakat, oleh masyarakat, dan untuk masyarakat. Jadi, dikelola oleh kader bersama-sama dengan ibu PKK di tingkat RW mengadakan kegiatan Posbindu setiap bulannya di wilayah,” jelas Endang.

Cek kesehatan
Melalui kegiatan Posbindu warga bisa skrining antropometri seperti menimbang berat badan, tinggi badan, pengukuran tensi, hingga pengukuran kadar gula darah. Dengan kehadiran Posbindu diharapkan diabetes melitus bisa dideteksi secara dini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Kalau seseorang kadar gula darah sudah di ambang batas atau bahkan sudah melebihi batas lebih dari 200, bisa dilakukan rujukan segera ke Puskesmas untuk mendapatkan pengobatan dan pengelolaan terpadu,” ujar Endang.

Dia mengingatkan diabetes melitus tidak bisa disembuhkan tetapi dapat dikontrol untuk mencegah perburukan, terutama dengan menerapkan motto “Patuh” bagi penderita diabetes. “Patuh” adalah singkatan dari periksa secara rutin dan ikuti anjuran dokter, atasi penyakit dengan mengonsumsi obat yang sudah dianjurkan dokter secara teratur, tetap melakukan diet dengan gizi yang seimbang, upayakan tetap melakukan aktivitas fisik dan rajin berolahraga, serta hindari asap rokok, alkohol, dan zat karsinogenik lain.

Baca juga: Glaukoma Bisa Sebabkan Kebutaan Permanen, Betulkah Hanya Disebabkan Diabetes?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

1 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

Berikut makanan yang sebaiknya Anda hindari jika Anda menderita diabetes.


Saran Pakar Kesehatan agar Tubuh Tetap Bugar usai Lebaran

3 hari lalu

Kendaraan arus balik arah Jakarta terjebak kemacetan di GT Cikampek Utama, Karawang, Jawa Barat, Minggu 14 April 2024. Berdasarkan Survei Potensi Pergerakan Masyarakat Pada Masa Lebaran Tahun 2024 yang dirilis Kementerian Perhubungan, pada puncak arus balik lebaran 2024 tanggal 14 April 2024 diperkirakan sebanyak 41 juta orang atau sekitar 21,2 persen dari total pemudik akan kembali ke kota masing-masing. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Saran Pakar Kesehatan agar Tubuh Tetap Bugar usai Lebaran

Cek kesehatan rutin hingga mengelola stres jadi sejumlah cara yang perlu dilakukan pemudik agar kesehatan dan kebugaran tubuh terjaga usai Lebaran.


Lebaran Usai, Ini Tips Agar Kembali Bugar

3 hari lalu

Ilustrasi wanita berlatih yoga. shutterstock.com
Lebaran Usai, Ini Tips Agar Kembali Bugar

Cek kesehatan rutin hingga mengelola stres menjadi sejumlah cara yang perlu dilakukan pemudik agar kesehatan tetap terjaga setelah Lebaran.


Anjuran Konsumsi Hidangan Lebaran bagi Pasien Diabetes

9 hari lalu

Ilustrasi kue lebaran. Facebook.com
Anjuran Konsumsi Hidangan Lebaran bagi Pasien Diabetes

Pasien diabetes perlu berhati-hati dalam memilih hidangan Lebaran untuk menjaga kadar gula darah tetap normal tanpa lonjakan.


Manfaat Buah Manggis bagi Penderita Diabetes, Begini Penjelasan Ilmiahnya

9 hari lalu

Ilustrasi buah manggis (Pixabay.com)
Manfaat Buah Manggis bagi Penderita Diabetes, Begini Penjelasan Ilmiahnya

Buah manggis dengan rasa asam manis cocok dikonsumsi penderita diabetes. Mengapa demikian?


Apakah Jus Apel Baik buat Kesehatan? Pakar Diet Beri Jawaban

16 hari lalu

Ilustrasi jus apel. Freepik.com/Rawpixel.com
Apakah Jus Apel Baik buat Kesehatan? Pakar Diet Beri Jawaban

Manfaat meminum jus apel tentu tak sesehat memakan buahnya, apalagi jus dalam kemasan. Berikut pendapat pakar diet.


Tips Olahraga Optimal Sembari Puasa Ramadan, Kapan Waktu yang Tepat?

18 hari lalu

Ilustrasi olahraga di rumah saat berpuasa. Shutterstock
Tips Olahraga Optimal Sembari Puasa Ramadan, Kapan Waktu yang Tepat?

Tak sekadar beraktivitas fisik, olahraga saat berpuasa Ramadan juga ada ketentuannya. Kapan waktu yang tepat dilakukan?


Asupan Kalori yang Harus Diperhatikan Penderita Diabetes saat Lebaran

18 hari lalu

Ilustrasi Ketupat. shutterstock.com
Asupan Kalori yang Harus Diperhatikan Penderita Diabetes saat Lebaran

Spesialis penyakit dalam mengatakan konsumsi makanan saat Lebaran perlu memperhatikan kebutuhan kalori tubuh, terutama penderita diabetes.


Bahaya Hipoglikemia Berulang, Stroke hingga Gangguan Jantung

18 hari lalu

Ilustrasi tes gula darah penderita diabetes (pixabay.com)
Bahaya Hipoglikemia Berulang, Stroke hingga Gangguan Jantung

Hipoglikemia jangan sampai terjadi secara berulang karena tidak baik bagi kesehatan otak dan jantung.


Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

18 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

Ahli gizi dari RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo membagikan kiat konsumsi makanan yang aman bagi pengidap diabetes saat hari raya lebaran.