Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Simak Tips Selamat Dari Kerumunan Massa Ala Ridwan Kamil

image-gnews
Ratusan massa oposisi melakukan memprotes terhadap hasil pemilihan presiden, di Minsk, Belarusia, 23 Agustus 2020. REUTERS/Vasily Fedosenko
Ratusan massa oposisi melakukan memprotes terhadap hasil pemilihan presiden, di Minsk, Belarusia, 23 Agustus 2020. REUTERS/Vasily Fedosenko
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Belakangan ini, kerap muncul korban di situasi kerumunan massa yang tak terkendali. Tak jarang, hingga menelan korban. 

Tragedi Kanjuruhan, hingga yang terbaru Tragedi di Itaewon, Korea Selatan adalah contoh kerumunan massa yang merenggut ratusan korban jiwa.

Sebagai salah satu tokoh publik yang aktif di media sosial, nama Ridwan Kamil seakan tak asing di telinga netizen Indonesia. Baru-baru ini, ia mengunggah tips selamat dari kerumunan yang ia unggah di akun instagramnya, yakni @ridwankamil.

Dalam video yang berdurasi 3 menit 10 detik itu, ia mengunggahnya dengan disertai penjelasan pada bagian caption.

“INGAT-INGAT DAN HAPALKAN VIDEO INI,

Cara-cara untuk selamat jika berada di lautan kerumunan yang membahayakan jiwa seperti kasus di Itaewon Korea, atau konser-konser atau apapun. Dan simak apa yang harus dilakukan jika kita jatuh dan terinjak-injak, agar kita selamat tidak kehabisan nafas.

Ini ilmu dari Paul Wertheimer,crowd safety expert dari Los Angeles melalui GMA.

Baca : Saran Psikolog agar Terhindar dari Rasa Panik di Tengah Kerumunan

Tag temanmu yang suka pergi ke acara-acara kerumunan besar seperti ini. Semoga bermanfaat,” Tulisnya.

Secara sederhana, Paul Wertheimer, dalam video tersebut menjelaskan, jika tidak ingin terjebak arus massa, kira harus selalu mempunyai rencana keluar dari kerumunan.

Paul menyebut kerumunan manusia sama seperti arus sungai, seseorang sangat sulit berjalan melawan arus kerumunan. Untuk keluar dari arus, bisa berjalan ke pinggir kerumunan dan mencari benda yang kokoh utuk berlindung.

Dalam menghadapi arus kerumunan, seseorang dapat menggunakan mobil, dinding, atau tiang penyangga untuk berlindung dibalik arus kerumunan yang padat tersebut.

Namun, saat berada di tengah-tengah kerumunan, Paul menyarankan untuk berdiri dengan kuda-kuda seorang petinju. Artinya, seseorang harus berdiri dengan kuda-kuda kaki melebar dan tangan menutupi area dada, terutama di sekitar jantung dan paru-paru. Alih-alih kaki yang sempit dan tangan turun ke bawah.

Kedua posisi tangan dan kaki ini pun memiliki perbedaan. Ini karena saat terdorong oleh kerumunan, orang dengan kaki melebar dan tangan di area dada lebih stabil hingga tak mudah jatuh dibandingkan dengan orang yang kakinya menyempit dan tangan tidak dalam posisi melindungi dadanya.

Posisi ini pun menguntungkan bagi seseorang yang terjatuh diantara kerumunan, karena secara otomatis kedua tangan akan menutupi area kepala dan tubuh bagian atas saat meringkuk. Yang sangat penting karena terdapat berbagai organ penting pada bagian tubuh ini.

MUHAMMAD SYAIFULLOH

Baca : Tips Berkendara Saat Terjebak Kerumunan Massa

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kronologi Kericuhan Saat Ridwan Kamil Berkunjung ke Bamus Betawi

42 menit lalu

Calon gubernur Jakarta, Ridwan Kamil (tengah), bersama Ketua Bamus Betawi Eki Pitung (kanan) di kantor pengurus Bamus Betawi di Jatinegara, Jakarta Timur, 6 September 2024. Tempo/Eka Yudha
Kronologi Kericuhan Saat Ridwan Kamil Berkunjung ke Bamus Betawi

Kunjungan Ridwan Kamil ke kantor Bamus Betawi sempat diwarnai kericuhan. Apa penyebabnya?


Soal Cuitan Lamanya Viral, Ridwan Kamil: Saya Dahulu Social Justice Warrior

2 jam lalu

Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta  Ridwan Kamil mendatangi rumah Wakil Presiden ke-11 dan 12, Jusuf Kalla, Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis, 5 September 2024. Kedatangan Ridwan dalam rangka silaturahmi menuju kontestasi Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024. Tempo/Ilham Balindra
Soal Cuitan Lamanya Viral, Ridwan Kamil: Saya Dahulu Social Justice Warrior

Ridwan Kamil, menanggapi sorotan publik terkait sejumlah cuitan lama di akun X - dahulu Twitter - pribadinya menjelang Pilkada Jakarta.


Ridwan Kamil Tunggu Undangan dari Jakmania

2 jam lalu

Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta  Ridwan Kamil mendatangi rumah Wakil Presiden ke-11 dan 12, Jusuf Kalla, Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis, 5 September 2024.Kedatangan Ridwan dalam rangka silaturahmi menuju kontestasi Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024. Tempo/Ilham Balindra
Ridwan Kamil Tunggu Undangan dari Jakmania

Ridwan Kamil, berharap undangan dari klub pendukung Persija, Jakmania. Hal itu disampaikan Ridwan menanggapi belum adanya dukungan dari Jakmania.


Belum Diterima Jakmania, Ridwan Kamil: Saya Tak Mau Politisasi Sepak Bola

2 jam lalu

Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta  Ridwan Kamil mendatangi rumah Wakil Presiden ke-11 dan 12, Jusuf Kalla, Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis, 5 September 2024. JK, kata RK, juga berpesan bahwa solusi di bidang perumahan dapat membawa efek domino terhadap permasalahan kemacetan, polusi, hingga biaya ekonomi tinggi. RK mencontohkan perumahan vertikal di Singapura dan Hongkong dapat membantu mengatasi masalah jarak tempat kerja dengan rumah. TEMPO/Ilham Balindra
Belum Diterima Jakmania, Ridwan Kamil: Saya Tak Mau Politisasi Sepak Bola

Ridwan Kamil, mengatakan, akan menghindari politisasi pendukung sepak bola dalam kontestasi Pilkada Jakarta.


Ridwan Kamil Ditolak Sejumlah Warga Jakarta: Tidak Ada yang Disukai 100 Persen

4 jam lalu

Pengendara melewati pagar yang menjadi target vandalisme di kawasan Stasiun Cikini, Jakarta, Jumat 6 September 2024. Di sejumlah ruas jalan di Jakarta bertebaran coretan yang berisi penolakan terhadap mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang disung menjadi bakal calon gubernur DKI Jakarta. TEMPO/Subekti.
Ridwan Kamil Ditolak Sejumlah Warga Jakarta: Tidak Ada yang Disukai 100 Persen

Ridwan Kamil mendapatkan teriakan penolakan dari sejumlah warga Jakarta. Ridwan dan Suswono maju di Pilkada Jakarta.


3 Hal yang Ditawarkan Ridwan Kamil untuk Jakarta Jika Terpilih Jadi Gubernur

5 jam lalu

Pengendara melewati pagar yang menjadi target vandalisme di kawasan Stasiun Cikini, Jakarta, Jumat 6 September 2024. Di sejumlah ruas jalan di Jakarta bertebaran coretan yang berisi penolakan terhadap mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang disung menjadi bakal calon gubernur DKI Jakarta. TEMPO/Subekti.
3 Hal yang Ditawarkan Ridwan Kamil untuk Jakarta Jika Terpilih Jadi Gubernur

Mulai dari aplikasi curhat hingga pasukan tiga rompi adalah yang ditawarkan Ridwan Kamil.


Ketika Ridwan Kamil ke Bamus Betawi dan Rano Karno ke Forum Betawi Rempug

9 jam lalu

Bakal calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno saat memberikan keterangan pers usai bertemu dengan Ketua Umum FBR KH Lutfi Hakim di Ujung Menteng, Cakung, Jakarta Timur, Jumat (6/9/2024). ANTARA/Syaiful Hakim
Ketika Ridwan Kamil ke Bamus Betawi dan Rano Karno ke Forum Betawi Rempug

Ridwan Kamil mendatangi Bamus Betawi pada Jumat kemarin. Sementara Rano Karno ke FBR juga pada hari yang sama. Ada apa?


Kunjungan Ridwan Kamil ke Bamus Betawi Sempat Diwarnai Kericuhan

11 jam lalu

Calon gubernur Jakarta, Ridwan Kamil (tengah), bersama Ketua Bamus Betawi Eki Pitung (kanan) di kantor pengurus Bamus Betawi di Jatinegara, Jakarta Timur, 6 September 2024. Tempo/Eka Yudha
Kunjungan Ridwan Kamil ke Bamus Betawi Sempat Diwarnai Kericuhan

Kericuhan terjadi setelah Ridwan Kamil masuk ke kantor Bamus Betawi.


Ridwan Kamil Janji Anggarkan Rp 200 Juta untuk RW di Jakarta

19 jam lalu

Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta  Ridwan Kamil mendatangi rumah Wakil Presiden ke-11 dan 12, Jusuf Kalla, Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis, 5 September 2024. JK, kata RK, juga berpesan bahwa solusi di bidang perumahan dapat membawa efek domino terhadap permasalahan kemacetan, polusi, hingga biaya ekonomi tinggi. RK mencontohkan perumahan vertikal di Singapura dan Hongkong dapat membantu mengatasi masalah jarak tempat kerja dengan rumah. TEMPO/Ilham Balindra
Ridwan Kamil Janji Anggarkan Rp 200 Juta untuk RW di Jakarta

Janji Ridwan Kamil untuk warga Jakarta.


Ridwan Kamil Datangi Kantor Bamus Betawi Pimpinan Eki Pitung, Disambut Tradisi Palang Pintu

21 jam lalu

Calon gubernur Jakarta, Ridwan Kamil (tengah), bersama Ketua Bamus Betawi Eki Pitung (kanan) di kantor pengurus Bamus Betawi di Jatinegara, Jakarta Timur, 6 September 2024. Tempo/Eka Yudha
Ridwan Kamil Datangi Kantor Bamus Betawi Pimpinan Eki Pitung, Disambut Tradisi Palang Pintu

Ridwan Kamil disambut dengan tradisi Palang Pintu dan saling beradu pantun dengan Eki Pitung.