Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Merawat Kesehatan Mata tak hanya Asupan Nutrisi

image-gnews
Ilustrasi wanita bermata cokelat. Pixabay.com
Ilustrasi wanita bermata cokelat. Pixabay.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mata salah satu panca indera yang penting untuk beraktivitas sehari-hari. American Academy of Ophthalmology menyarankan setiap orang untuk rutin melakukan pemeriksaan mata. Hal itu, supaya gangguan mata dan penyakit yang menyebabkan masalah penglihatan bisa ditangani segera. Menurut Centers for Disease Control and Prevention, sekitar 12 juta orang Amerika berusia 40 tahun ke atas mengalami gangguan mata.

Kiat menjaga mata selain asupan nutrisi

1. Pemeriksaan menyeluruh

Pemeriksaan menyeluruh tahunan dengan ahli perawatan kesehatan mata dibutuhkan untuk mencegah komplikasi jika ada gangguan. Pemeriksaan mata juga untuk mendeteksi kemungkinan rabun jauh atau miopia, terutama anak-anak.

2. Memakai kacamata hitam

Menurut American Academy of Ophthalmology, kacamata hitam membantu melindungi mata dari sinar ultraviolet (UV) matahari. Sebab, paparan sinar UV berlelbihan meningkatkan risiko katarak  dan degenerasi makula. Sebaiknya pilih kacamata yang 99 sampai 100 persen mampu menghalangi paparan sinar UVA dan UVB.

Baca: 6 Asupan Nutrisi yang Dibutuhkan untuk Kesehatan Mata

3. Mencegah terlalu lama di depan layar digital

Mata membutuhkan istirahat dari paparan layar digital. Hal itu  mencegah mata kering kelelahan, nyeri leher, bahu, dan sakit kepala. Jika mengalami ketegangan mata, sebaiknya menerapkan teknik 20-20-20 atau istirahat dari layar setiap 20 menit, sambil melihat berjarak 20 kaki atau sekitar enam meter ke kejauhan selama 20 detik.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Mengecek riwayat kesehatan mata keluarga

Merujuk National Eye Institute, beberapa penyakit mata, seperti glaukoma dan degenerasi makula terkait usia bisa dipengaruhi faktor keturunan. Sebab itu, penting untuk memberi tahu dokter jika ada anggota keluarga yang memiliki masalah penglihatan.

5. Tidak merokok

Merokok tidak hanya berisiko terhadap paru-paru, tapi juga mata. Menurut National Eye Institute, merokok meningkatkan risiko penyakit mata seperti katarak dan degenerasi makula. Merokok atau menjadi perokok pasif diduga rentan berakibat katarak fase awal dan dan cepat meningkatkan risikonya.

Baca: 4 Jenis Makanan untuk Kesehatan Mata, Bukan Cuma Wortel

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

11 hari lalu

Ilustrasi menyaksikan gerhana matahari. AP/Shizuo Kambayashi
3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

Berikut tiga mitos terkait gerhana matahari dan penglihatan serta faktanya. Lindungi selalu mata saat menontonnnya.


Semangat Jalani Puasa, Jangan Lupa Penuhi Nutrisi dan Hidrasi di Bulan Ramadan

13 hari lalu

Ilustrasi minum susu/Danone
Semangat Jalani Puasa, Jangan Lupa Penuhi Nutrisi dan Hidrasi di Bulan Ramadan

Kebutuhan protein hewani untuk penuhi nutrisi keluarga sangat penting. Penuhi nutrisi dan konsumsi air cukup untuk cegah dehidrasi di Bulan Ramadan.


4 Masalah Mata yang Mulai Mengganggu di Usia 40-an

13 hari lalu

Warga lanjut usia memeriksakan matanya dalam pelayanan kesehatan gratis di Kranji, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (31/1). Pemeriksaan diberikan kepada kalangan warga lanjut usia kurang mampu untuk mencegah bertambahnya angka kebutaan di Indonesia, khususnya perkotaan. TEMPO/Tony Hartawan
4 Masalah Mata yang Mulai Mengganggu di Usia 40-an

Setelah usia mencapai 40-an, risiko masalah mata pun meningkat dan perlu diwaspadai. Berikut empat masalah tersebut.


Memahami Gangguan Saraf Papiledema, Penyebab dan Gejala

15 hari lalu

ilustrasi periksa mata (pixabay.com)
Memahami Gangguan Saraf Papiledema, Penyebab dan Gejala

Papiledema adalah pembengkakan kepala saraf kedua yang terjadi secara bersamaan antara dua mata. Cek gejalanya.


Pentingnya Pemenuhan Nutrisi Keluarga Selama Puasa

16 hari lalu

Ilustrasi makan bareng keluarga. Unsplash.com/Pablo Merchn Montes
Pentingnya Pemenuhan Nutrisi Keluarga Selama Puasa

Nutrisi dengan gizi seimbang tidak hanya dibutuhkan anak kecil. Namun seluruh keluarga membutuhkan nutrisi seimbang di Bulan Ramadan.


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

23 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.


Tips Jaga Kesehatan Mata saat Puasa Ramadan

27 hari lalu

Ilustrasi mata kering. shutterstock.com
Tips Jaga Kesehatan Mata saat Puasa Ramadan

Berikut hal-hal yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan mata saat puasa Ramadan agar tak ada masalah serius pada penglihatan.


Perbedaan Kelapa Muda dengan Kelapa Hijau yang Perlu Diketahui

31 hari lalu

Ilustrasi kelapa muda (Pixabay.com)
Perbedaan Kelapa Muda dengan Kelapa Hijau yang Perlu Diketahui

Pedagang atau penjual umumnya menawarkan dua jenis kelapa, yakni kelapa hijau atau kelapa muda. Apa perbedaan di antara keduanya?


Gejala Diabetes yang Terdeteksi di Mata, Bahaya Jika Didiamkan

31 hari lalu

Ilustrasi pemeriksaan mata. shutterstock.com
Gejala Diabetes yang Terdeteksi di Mata, Bahaya Jika Didiamkan

Ada beberapa gejala diabetes yang terdeteksi di mata dan bila didiamkan akan menyebabkan kehilangan penglihatan.


Macam Faktor Risiko yang Memperparah Glaukoma

33 hari lalu

Ilustrasi pemeriksaan mata. Shutterstock
Macam Faktor Risiko yang Memperparah Glaukoma

Dokter mata menyebut sejumlah faktor risiko yang dapat memperparah kondisi glaukoma, seperti faktor usia dan penyakit vaskular.