Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kenali Sedari Dini Penyebab Diabetes pada Anak

image-gnews
Ilustrasi tes gula darah penderita diabetes (pixabay.com)
Ilustrasi tes gula darah penderita diabetes (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sampai saat ini, jenis diabetes yang umum pada anak-anak dan remaja adalah tipe 1. Itu disebut diabetes remaja. Dengan diabetes tipe 1, pankreas tidak membuat insulin. Insulin adalah hormon yang membantu glukosa, atau gula, masuk ke dalam sel untuk memberi energi. Tanpa insulin, kadar gula terlalu banyak dalam darah.

Sekarang orang yang lebih muda juga terkena diabetes tipe 2. Diabetes tipe 2 dulu disebut diabetes onset dewasa. Tapi sekarang menjadi lebih umum pada anak-anak dan remaja, karena lebih banyak dari mereka mengalami obesitas. Dengan diabetes tipe 2, tubuh tidak membuat atau menggunakan insulin dengan baik.

Baca: Mitos dan Salah Paham Mengenai Sakit Diabetes

Penyebab Diabetes Anak

Dikutip dari Mayo Clinic Penyebab pasti diabetes tipe 1 tidak diketahui. Tetapi pada kebanyakan orang dengan diabetes tipe 1, sistem kekebalan tubuh yang biasanya melawan bakteri dan virus berbahaya secara keliru menghancurkan sel-sel penghasil insulin.

Setelah sel-sel di pankreas dihancurkan, anak menghasilkan sedikit atau tidak sama sekali insulin. Insulin melakukan pekerjaan penting untuk memindahkan gula dari aliran darah ke sel-sel tubuh untuk energi.

Gula memasuki aliran darah saat makanan dicerna. Tanpa insulin yang cukup, gula menumpuk di aliran darah anak. Hal ini dapat menyebabkan komplikasi yang mengancam jiwa jika tidak ditangani.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penyebab diabetes tipe 2 pada anak bisa dari sejarah keluarga dan genetika. Yang jelas anak penderita diabetes tipe 2 tidak bisa mengolah gula dengan baik dalam tubuhnya. Sebagian besar gula dalam tubuh berasal dari makanan. Ketika makanan dicerna, gula memasuki aliran darah. Insulin memungkinkan gula masuk ke dalam sel - dan menurunkan jumlah gula dalam darah.

Insulin diproduksi oleh kelenjar yang terletak di belakang lambung yang disebut pankreas. Pankreas mengirimkan insulin ke darah saat makanan dimakan. Ketika kadar gula darah mulai turun, pankreas memperlambat sekresi insulin ke dalam darah.

YOLANDA AGNE 

Baca juga: Apakah Anak-anak Bisa Terkena Diabetes? Kenali Gejalanya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Saran Pakar Mata agar Diabetes Tak Berujung Retinopati Diabetik

2 hari lalu

Ilustrasi pemeriksaan mata. Shutterstock
Saran Pakar Mata agar Diabetes Tak Berujung Retinopati Diabetik

Pakar menjelaskan diabetes yang tidak tertangani dengan baik berisiko retinopati diabetik yang berujung gangguan penglihatan.


Retinopati Diabetik Salah Satu Bentuk Komplikasi Penyakit Diabetes, Lakukan Deteksi Dini

2 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Retinopati Diabetik Salah Satu Bentuk Komplikasi Penyakit Diabetes, Lakukan Deteksi Dini

Penyakit diabetes yang tidak terkontrol dengan baik berisiko alami retinopati diabetik yang berujung mengganggu penglihatan.


Kabar Gembira untuk Penyuka Kopi, 6 Manfaat Minum Kopi Bagi Kesehatan

7 hari lalu

ilustrasi minum kopi (pixabay.com)
Kabar Gembira untuk Penyuka Kopi, 6 Manfaat Minum Kopi Bagi Kesehatan

Berbagai penelitian sebut kopi punya banyak manfaat untuk kesehatan, mulai dari menjaga kesehatan kesehatan jantung hingga turunkan risiko diabetes.


5 Obat Alami untuk Menurunkan Gula Darah

12 hari lalu

Ilustrasi tes gula darah penderita diabetes (pixabay.com)
5 Obat Alami untuk Menurunkan Gula Darah

Berikut adalah beberapa obat alami yang terbukti membantu menurunkan gula darah.


Peran Apotek dan Klinik Penting untuk Proses Skrining Kesehatan

12 hari lalu

Ilustrasi hipertensi (Pixabay.com)
Peran Apotek dan Klinik Penting untuk Proses Skrining Kesehatan

Skrining kesehatan bisa menjadi salah satu cara untuk mencegah penyakit kronis, khususnya penyakit tidak menular.


5 Pemanis Alami yang Diklaim Lebih Sehat Dibandingkan Gula, Ada Stevia hingga Yakon

13 hari lalu

Stevia. Kredit: Britannica.com
5 Pemanis Alami yang Diklaim Lebih Sehat Dibandingkan Gula, Ada Stevia hingga Yakon

Beberapa pemanis alami ini bisa menjadi alernatif pengganti gula pasir untuk menambah cita rasa manis di makanan atau minuman sebab diklaim memiliki risiko penyakit jauh yang lebih kecil


7 Manfaat Rumput Laut yang Melimpah di Indonesia

13 hari lalu

Petani rumput laut, Mastur menyulam rumput laut yang dibudidayakan di zona perairan tepi Pantai Legon Cikmas, Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, Minggu, 30 Juni 2024. Sejumlah petani rumput laut setempat mengaku dalam dua minggu terakhir mulai berani membudidayakan kembali rumput laut setelah empat tersangka pemilik tambak udang ilegal disidangkan di PN Jepara serta penutupan 33 titik tambak udang ilegal yang sebelumnya diduga mencemari dan merusak budidaya rumput laut di wilayah itu. ANTARA FOTO/Aji Styawan
7 Manfaat Rumput Laut yang Melimpah di Indonesia

Indonesia menjadi salah satu negara produsen rumput laut terbesar di dunia.


Cara Mempertahankan Gula Darah Normal

14 hari lalu

Ilustrasi tes gula darah penderita diabetes (pixabay.com)
Cara Mempertahankan Gula Darah Normal

Gula darah yang normal bisa mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan. Berikut adalah pentingnya menjaga gula darah agar tetap dalam batas normal.


Benarkah Stres Bisa Tingkatkan Gula Darah?

14 hari lalu

ilustrasi stres (pixabay.com)
Benarkah Stres Bisa Tingkatkan Gula Darah?

Stres ternyata berpengaruh kepada tingkat gula darah dan kesehatan mental.


Simak Aturan Terbaru PP Nomor 28 Tahun 2024 soal Pembatasan Konsumsi Gula

19 hari lalu

Ilustrasi Gula Pasir. Tempo/Tony Hartawan
Simak Aturan Terbaru PP Nomor 28 Tahun 2024 soal Pembatasan Konsumsi Gula

Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2024 adalah langkah konkret dari pemerintah dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui regulasi asupan gula.