TEMPO.CO, Jakarta -Bagi Anda yang mengalami penyakit radang sendi harus selalu memperhitungkan rencana olahraga yang aman.
Jangan sampai karena beban olahraga fisik yang terlalu berat, justru memperparah kondisi radang sendi. Jumlah dan bentuk latihan yang direkomendasikan bervariasi tergantung seberapa parah penyakit, sendi mana yang terlibat, dan faktor lainnya.
Penelitian telah menunjukkan bahwa olahraga mampu membantu penderita radang dalam banyak cara. Olahraga bisa mengurangi rasa nyeri dan kekakuan sendiri dengan meningkatkan fleksibilitas, kekuatan otot, kebugaran jantung, dan melatih ketahanan. Namun, yang perlu diperhatikan adalah memilih olahraga yang tepat sehingga manfaat itu bisa didapatkan.
Mengenal Radang Sendi
Centers for Disease Control and Prevention mendefinisikan radang sendi atau artritis sebagai peradangan atau pembengkakan pada satu atau lebih sendi. Kondisi ini mencakup jaringan di sekitar sendi maupun jaringan ikat lainnya. Gejala spesifiknya bervariasi, tetapi biasanya ditandai dengan rasa nyeri sendi dan timbul kekakuan.
Penyakit radang sendi biasanya juga menyebabkan peradangan di lebih dari satu sendi tubuh. Ini memunculkan pembengkakan, kekakuan, nyeri, dan rentang gerak terbatas yang kian memburuk seiring berjalannya waktu. Beberapa jenis radang sendiri juga diketahui memiliki penyebab yang berbeda-beda.
Baca juga : 6 Cara Mengatasi Radang Sendi saat Hamil
Misalnya, radang sendi jenis artritis reumatoid (RA) disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh yang menyerah sel-sel sehat di dalam tubuh. Umumnya menyerang persendian di tangan, pergelangan tangan, dan lutut. Dengan RA, lapisan sendi menjadi meradang, menyebabkan kerusakan pada jaringan sendi, yang dapat menyebabkan nyeri kronis, kelainan bentuk, dan keterbatasan gerak.
Olahraga Aman untuk Penderita Radang Sendi
Dilansir dari Very Well Health, berikut jenis-jenis olahraga aman yang bisa dilakukan untuk penderita radang sendi:
Olahraga Aerobik Ringan
Aktivitas aerobik berdampak rendah tidak memberi tekanan pada persendian. Ini bisa dilakukan dengan jalan cepat, bersepeda, berenang, aerobik air, berkebung ringan, dan menari. Untuk manfaat kesehatan utama, lakukan setidaknya selama 150 menit untuk aktivitas aerobik intensitas sedang.
Latihan Penguatan Otot
Olahraga yang melatih kekuatan otot sangat direkomendasikan bagi penderita penyakit radang sendi. Latihan penguatan otot ini mencakup mengangkat beban ringan maupun yoga. Ini dapat dilakukan di rumah, di kelas olahraga, atau di pusat kebugaran.
Olahraga Fleksibilitas
Latihan fleksibilitas seperti peregangan dan yoga juga penting bagi penderita radang sendi. Banyak orang dengan radang sendi mengalami kekakuan sendi yang membuat tugas sehari-hari menjadi sulit. Melakukan latihan kelenturan setiap hari membantu menjaga rentang gerak.
Latihan Keseimbangan
Latihan keseimbangan seperti berjalan mundur, berdiri dengan satu kaki, dan tai chi penting bagi mereka yang berisiko jatuh atau kesulitan berjalan. Lakukan latihan keseimbangan selama tiga hari per minggu jika Anda berisiko jatuh atau tidak kuat menahan nyeri akibat radang sendi.
HARIS SETYAWAN
Baca juga : Kurangi Risiko Radang Sendi dengan Rajin Berjemur
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.
