Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bahaya Tertidur Microsleep Saat Beraktivitas

Reporter

Editor

Bram Setiawan

Ilustrasi wanita tidur di mobil. nerdsleep.com
Ilustrasi wanita tidur di mobil. nerdsleep.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Orang yang mengalami microsleep atau kondisi tertidur selama hitungan detik berlangsung sekejap. Mengutip Sleep Foundation, microsleep terjadi akibat kurang tidur.

Walaupun begitu, kondisi ini juga bisa dialami orang yang tidak memiliki gangguan tidur. Biasanya tersebab aktivitas yang monoton seperti mengemudi di jalan raya yang lurus dan kosong. Kondisi itu sangat berbahaya jika seseorang yang mengalaminya sedang membutuhkan konsentrasi penuh seperti menyetir kendaraan bermotor.

Microsleep bisa dialami siapa saja, kondisi itu bisa dialami saat sedang bekerja atau di sekolah. Merujuk Sleep Foundation, microsleep membuat orang secara singkat tidak responsif terhadap rangsangan.

Baca: Mengenali Kondisi Tertidur Microsleep

Bahaya microsleep saat beraktivitas

Mengutip Healthline, beberapa aktivitas yang bisa berakibat fatal jika mengalami microsleep.

1. Mengemudi

Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional Amerika Serikat memperkirakan hingga 6.000 kecelakaan fatal setiap tahun berkaitan dengan pengemudi yang mengantuk. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam satu survei, 4 persen pengemudi mengatakan, mereka tertidur saat menyetir setidaknya sekali dalam 30 hari. Tanda-tanda pengemudi harus berhenti sebelum mengalami microsleep, yaitu keluar dari jalur, menguap berulang-ulang, dan kelopak mata terasa berat. 

2. Bekerja

Tidak mengoperasikan peralatan atau mesin apa pun saat merasa mengantuk. Hal itu menyebabkan kecelakaan atau cedera. Beberapa pekerjaan seperti petugas medis, pengontrol lalu lintas, dan pekerja pabrik juga memiliki risiko tertinggi jika mengalami microsleep. Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mencegah mengantuk saat bekerja, antara lain:

  • Ubah kebiasaan untuk mempengaruhi kewaspadaan.
  • Tidur siang selama 20 menit atau lebih bermanfaat untuk mengurangi risiko microsleep.
  • Berbicara dengan seseorang, karena bisa mempercepat pernapasan dan memompa oksigen ekstra ke dalam aliran darah.
  • Mengonsumsi kafein, tapi minum terlalu dekat dengan waktu tidur.

Baca: Penyebab Tertidur Microsleep, Apakah hanya karena Kurang Tidur Malam?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Profil Angela Lee, Selebgram Barbie Jowo yang Alami Kecelakaan

5 menit lalu

Angela Lee berpose dengan kostum karakter Odette dalam game Mobile Legends. Utang sebesar 25 miliar tersebut bermula dari bisnis jual-beli tas bermerek yang dijalaninya. Instagram.com/@Angelalee87
Profil Angela Lee, Selebgram Barbie Jowo yang Alami Kecelakaan

Angela Lee yang merupakan selebgram baru saja mengalami kecelakaan pada Jumat, 26 Mei 2023 lalu. Berikut profil singkatnya.


Viral Video Pemerasan Modus Tabrakkan Diri di Tangerang, Begini Cerita Sebenarnya

20 jam lalu

Ilustrasi Mobil tabrak motor. mkhlawyers.com
Viral Video Pemerasan Modus Tabrakkan Diri di Tangerang, Begini Cerita Sebenarnya

Sebuah video berisi narasi pemerasan dengan modus tabrakkan diri ke kendaraan lain di Tangerang viral di media sosial.


Dampak Buruk Main Media Sosial di Malam Hari

1 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Dampak Buruk Main Media Sosial di Malam Hari

Para peneliti menemukan mengunggah komentar atau konten ke situs media sosial sebelum waktu tidur normal dapat menunda waktu tidur orang lain.


Pengamat Sebut Insentif Motor Listrik Tingkatkan Kecelakaan Lalu Lintas

1 hari lalu

Motor listrik MAB Electro EL03 di PEVS 2023. (Tempo/Erwan Hartawan)
Pengamat Sebut Insentif Motor Listrik Tingkatkan Kecelakaan Lalu Lintas

Insentif motor listrik disarankan untuk daerah terluar, tertinggal, terdepan dan pedalaman (3TP) yang kebanyakan di luar Pulau Jawa.


Pengamat Nilai Insentif Motor Listrik Justru Mendorong Peningkatan Kecelakaan Lalu Lintas

1 hari lalu

Deretan motor listrik Selis di PEVS 2023. (Tempo/Erwan Hartawan)
Pengamat Nilai Insentif Motor Listrik Justru Mendorong Peningkatan Kecelakaan Lalu Lintas

Pengamat berharap distribusi sepeda motor listrik, tidak dilakukan di perkotaan yang sudah padat dan macet.


Carlos Sainz Kecelakaan di FP2 Formula 1 Monako, Bagaimana Kondisinya?

2 hari lalu

Carlos Sainz Jr. di F1 Monako 2023. (Foto: Scuderia Ferrari)
Carlos Sainz Kecelakaan di FP2 Formula 1 Monako, Bagaimana Kondisinya?

Carlos Sainz mengalami kecelakaan di sesi latihan bebas kedua (FP2) Grand Prix Formula 1 Monako pada Jumat, 26 Mei 2023.


Korlantas Polri Ungkap CCTV Tol Cipali Berkualitas Buruk: Tidak Jelas Terlihat Arus Lalu Lintas Kendaraan

5 hari lalu

Kendaraan melintas satu arah menuju Cikampek di Tol Cikopo-Palimanan, Jawa Barat, Kamis, 27 April 2023. Pada arus balik Lebaran 2023, Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri masih akan memperpanjang skema rekayasa lalu lintas satu arah di km 414 Tol Kalikangkung hingga km 72 Tol Cikampek hingga Kamis, 27 April 2023 pukul 24.00 WIB. ANTARA/Rivan Awal Lingga
Korlantas Polri Ungkap CCTV Tol Cipali Berkualitas Buruk: Tidak Jelas Terlihat Arus Lalu Lintas Kendaraan

Komisi V DPR pun meminta agar perbaikan kondisi CCTV di Tol Cipali rampung pada Lebaran Idul Fitri tahun depan.


Keluarga Korban Tabrak Lari Anggota TNI di Bekasi Tuding Pelaku Berbohong

5 hari lalu

Dari kiri Kapendam Jaya, Letnan Kolonel Dwi Indra Wirawan, anak sulung korban penabrakan TNI di Bekasi, Rendra Falentino, kuasa hukum korban, Hazirun Tumanggor, Danpomdam Kolonel Cpm Irsyad Hamdie Bey Anwar dan  Dandenpom Jaya Letkol Cpm Pandi Rahana Simbolon di Denpom Jaya 2, Cijantung, Jakarta Timur. Desty Luthfiani/TEMPO.
Keluarga Korban Tabrak Lari Anggota TNI di Bekasi Tuding Pelaku Berbohong

Keluarga korban mengaku mendapat informasi jika pelaku mengaku habis menabrak angkot bukan tabrak lari


Polisi Kini Harus Memiliki Sertifikasi untuk Tilang Pelanggar Lalu Lintas

6 hari lalu

Tilang manual. ANTARA
Polisi Kini Harus Memiliki Sertifikasi untuk Tilang Pelanggar Lalu Lintas

Tidak semua polisi lalu lintas bisa melakukan tilang manual terhadap pengguna jalan.


Tak Semua Pelanggaran Ditindak Tilang Manual, Polda Metro: Itu Langkah Terakhir

7 hari lalu

Petugas kepolisian menindak pengendara motor yang memasuki jalur khusus Transjakarta saat Operasi Patuh Jaya di kawasan Pasar Rumput, Jakarta, Jumat, 24 Juli 2020.  Operasi Patuh Jaya tersebut tidak menggunakan sistem razia di tempat untuk menghindari kerumunan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Tak Semua Pelanggaran Ditindak Tilang Manual, Polda Metro: Itu Langkah Terakhir

Polda Metro Jaya mengatakan bahwa tilang manual yang kembali diberlakukan itu merupakan opsi terakhir dalam penindakan pelanggaran lalu lintas.