TEMPO.CO, Jakarta - Bakteri baik bermanfaat meningkatkan kesehatan pencernaan, jantung, menyehatkan kulit. Bakteri baik dalam usus manusia dikenal sebagai probiotik. Bakteri ini terdiri atas beberapa jenis yang mendukung kesehatan usus.
Probiotik berguna melawan bakteri jahat untuk keseimbangan dalam tubuh. Merujuk keterangan Let's Eat Healthy, bakteri baik probiotik sudah lama dikaitkan dengan beberapa produk susu fermentasi, di antaranya yoghurt, keju, kefir. Sebab, produk susu mampu membentuk mikrobiota usus dan pengangkut yang ideal untuk bakteri probiotik.
Probiotik bisa hidup di berbagai bagian tubuh manusia. Tapi, paling dominan berada di lambung dan usus. Ada banyak strain bakteri probiotik yang paling utama berasal dari kelompok lactobacillus dan ifidobacterium.
Manfaat bakteri baik probiotik
1. Mencegah dan mengobati diare
Mengutip Healthline, probiotik bermanfaat mencegah dan mengobati diare. Probiotik juga bermanfaat meredakan diare terkait efek samping antibiotik dan pengobatan kemoterapi. Beberapa strain probiotik yang mendukung manfaat itu antara lain, Lactobacillus rhamnosus, lactobacillus casei, dan saccharomyces boulardii.
Baca: 5 Bakteri Baik yang Bermanfaat untuk Kesehatan, Apa Saja?
2. Keseimbangan pencernaan
Probiotik termasuk mikroorganisme yang mengembalikan keseimbangan alami bakteri baik di usus. Masalah pencernaan akibat bakteri jahat, penyakit, obat-obatan, dan makanan bisa diatasi.
3. Membantu menjaga kesehatan jantung
Probiotik membantu kesehatan jantung dengan menurunkan kolesterol jahat atau LDL dan mengendalikan tekanan darah. Bakteri baik ini bekerja menghasilkan asam laktat yang mengurangi kolesterol.
4. Menurunkan kolesterol tinggi
Mengutip Medical News Today, probiotik jenis lactobacillus menurunkan kolesterol jahat. Tapi, masih diperlukan penelitian lanjutan untuk menguji efektivitasnya.
5. Menurunkan tekanan darah tinggi
Probiotik strain lactobacillus bisa menurunkan tekanan darah. Bakteri baik itu bekerja meningkatkan kadar vitamin D yang membantu mencegah tekanan darah tinggi.
6. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Probiotik bisa menurunkan risiko dan durasi infeksi pernapasan. Probiotik jenis lactobacillus crispatus bermanfaat mengurangi risiko infeksi saluran kemih wanita dengan kemungkinan sembuh sebesar 50 persen.
7. Meredakan infeksi
Uji laboratorium menemukan, probiotik jenis lactobacillus paracasei melindungi usus dari infeksi listeria. Listeria jenis bakteri yang berbahaya bagi tubuh. Probiotik juga bermanfaat dalam menjaga keseimbangan mikrobioma untuk melawan infeksi.
Baca: Bermanfaat Saling Melengkapi, Apa Perbedaan Probiotik dan Prebiotik?
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
