TEMPO.CO, Jakarta - Donor darah adalah suatu tindakan pengambilan darah seseorang untuk kemudian darah disimpan di bank darah guna transfusi darah di kemudian hari.
Syarat Donor Darah
Donor darah tidak bisa sembarang dilakukan. Harus ada syarat yang harus dipenuhi guna melakukannya. Melansir salatigakota.pmi.or.id, berikut syarat donor darah:
1. Sehat dan tidak minum obat selama 3 hari sebelumnya.
2. Usia minimal 17 tahun.
3. Berat badan minimal 45 kilogram.
4. Menunjukan KTP atau Identitas yang masih berlaku yang disertai foto.
5. Kadar Hb 12,5-17.0 gr/dl.
6. Tekanan darah 110/70-160/100 mmHg.
7. Interval donor kembali setelah 60 hari untuk donor pada umumnya dan setelah 14 hari untuk donor aferesis.
8. Pengecekan Hb dan tekanan darah dilakukan oleh petugas PMI.
Manfaat Donor Darah
Meskipun Anda membagikan darah Anda, Anda tetap memperoleh manfaat yang baik untuk tubuh. Dilansir dari promkes.kemkes.go.id, melakukan donor darah memberikan berbagai manfaat untuk tubuh seperti:
1. Mampu deteksi penyakit
Pada pelaksanaannya, sebelum donor darah, kita wajib memeriksakan kondisi darah yang sekaligus mampu mendeteksi adanya penyakit serius seperti HIV, sifilis, hepatitis B, hepatitis C, hingga malaria. Untuk itu, dengan melakukan pemeriksaan darah rutin, maka berbagai penyakit tersebut dapat dideteksi sedini mungkin.
2. Menurunkan berat badan
Donor darah merupakan salah satu cara efektif untuk menurunkan berat badan. Alasan donor darah dapat menurunkan berat badan adalah karena rata-rata orang dewasa dapat membakar 650 kalori saat mendonorkan 450 mililiter darahnya.
3. Resiko penyakit jantung dapat dihindari
Donor darah bisa menurunkan risiko penyakit jantung. Hal tersebut dikarenakan dengan donor darah, maka kekentalan darah akan berkurang.
MELINDA KUSUMA NINGRUM
Baca juga: Brantas Abipraya Bantu Sesama melalui Donor Darah
