TEMPO.CO, Jakarta - Sembelit saat dalam perjalanan jauh adalah ketika tidak bisa buang air besar seperti biasanya saat jauh dari rumah. Perubahan dalam rutinitas normal dapat memengaruhi kecepatan kerja sistem pencernaan, bisa jadi maju atau mundur.
Begini Mengatasi Sembelit
Beberapa kiat utama bisa untuk membantu tetap teratur buang air besar, dikutip dari Very Well Health.
1. Minum banyak air
Salah satu penyumbang terbesar sembelit adalah keadaan dehidrasi. Ketika tubuh tidak memiliki cukup cairan, itu mengkompensasi dengan menarik air dari kotoran di usus. Ini dapat menyebabkan tinja yang keras dan sulit dikeluarkan. Ketika mencoba untuk mencegah sembelit ketika melakukan perjalanan, penting untuk melakukan upaya sadar untuk minum banyak cairan atau minum air lebih banyak.
Cobalah untuk menghindari minuman yang mengandung alkohol serta yang mengandung kafein, seperti kopi, teh, dan cola, karena semua ini dapat menyebabkan dehidrasi. Pilihan minuman terbaik adalah air putih, jus buah.
Baca Juga:
Baca: Atasi Sembelit dengan Cara Berikut
2. Jangan terlalu lama menahan jika ingin buang air
Cobalah untuk mencari kamar mandi segera setelah merasa perlu buang air besar. Mengabaikan rasa mulas dapat menyebabkan sembelit perjalanan karena tinja tetap berada di rektum dan semakin keras. Semakin keras tinja, semakin sulit untuk dikeluarkan.
Jika merasa tidak nyaman menggunakan fasilitas umum untuk buang air besar, cobalah mendengarkan musik melalui earphone atau membaca majalah untuk membantu pikiran rileks. Usahakan untuk tidak tegang. Jika duduk di toilet tetap tidak bisa buang air besar dalam waktu lima sampai 10 menit, sebaiknya bangun dan menunggu untuk mencoba lagi nanti.
3. Luangkan waktu untuk makan
Banyak orang yang bepergian lebih banyak makan camilan ketimbang makanan berat. Masalahnya adalah sistem pencernaan mungkin tidak mendeteksi camilan saat bepergian ini sebagai makanan. Makanan yang lebih besar dapat merangsang kontraksi usus, sehingga mendorong buang air besar tepat waktu. Jadi bila memungkinkan, duduklah, pelan-pelan, dan nikmati makanan lengkap.
4. Gerakkan tubuh
Bepergian seringkali membutuhkan banyak waktu untuk duduk, baik itu di mobil, di kereta, di bandara, atau di pesawat terbang. Merujuk National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases menggerakkan tubuh dapat membantu sistem pencernaan untuk terus bergerak juga.
Sambil menunggu pesawat, bisa berjalan di sekeliling bandara. Jika bepergian dengan mobil, cobalah untuk merencanakan pemberhentian untuk bisa meregangkan tubuh dan mungkin melakukan sedikit gerakan atau berjalan. Saat bepergian, manfaatkan kolam renang hotel dan pusat kebugaran untuk menjaga rutinitas olahraga.
YOLANDA AGNE
Baca juga: Anda Sembelit? Begini Pertolongan Pertama yang Bisa Dilakukan
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
