Mengenal Istilah Jantung Bocor , Waspada Komplikasi yang Disebabkannya

ilustrasi jantung (pixabay.com)
ilustrasi jantung (pixabay.com)

TEMPO.CO, JakartaJantung bocor merupakan sebuah kondisi dimana lubang antara dinding di ruang kiri dan kanan jantung tidak tertutup sempurna sebagaimana mestinya. Kondisi ini juga dikenal dengan sebutan Patent Foramen Ovale (PFO). Kondisi ini umumnya tidak menunjukkan gejala apapun.

PFO merupakan lubang yang terletak di antara serambi kiri dan kanan jantung. Lubang ini dimiliki oleh semua orang sebelum lahir, tetapi biasanya langsung menutup beberapa saat setelah bayi lahir. Namun bagi penderita PFO, lubang ini gagal menutup secara alami dan dapat menyebabkan masalah keseharan lain.

Mengutip dari laman Cleveland Clinic, PFO mempengaruhi sekitar 25 persen orang di seluruh dunia. Selain itu, PFO memengaruhi sekitar 30 hingga 40 persen orang yang pernah mengalami stroke yang tidak dapat dijelaskan. Namun bukan berarti bahwa setiap orang yang memiliki PFO akan mengalami stroke atau mini-stroke.

Saat masih dalam kandungan, PFO berfungsi untuk mengarahkan darah yang kaya oksigen dari tali pusar di ruang atas kanan janin atau atrium kanan ke ruang kiri atas atau atrium kiri. Hal ini karena janin tidak bernapas menggunakan paru-paru melainkan dari plasenta ibunya yang dikeluarkan melalui tali pusat.

Siapa pun dapat memiliki PFO, tanpa memandang jenis kelamin, etnis atau ras. PFO juga sering ditemukan pada penyelam dengan penyakit dekompresi, yaitu ketika gelembung udara menyumbat pembuluh darah atau arteri karena perubahan tekanan lingkungan. 

Baca: Klep Jantung Bocor: Cek Kategorinya, Stres Bisa Jadi Pemicu

Komplikasi Jantung Bocor

PFO dapat menyebabkan beberapa komplikasi masalah kesehatan lainnya. Mengutip dari laman Web MD, komplikasi ini di antaranya yaitu:

1. Aneurisma septum atrium

PFO dapat menyebabkan bagian atas septum atau dinding antara sisi kiri dan kanan jantung menonjol ke salah satu atau kedua atrium. 

2. Migrain

Orang dewasa dengan kondisi PFO kadang-kadang memiliki kemungkinan lebih besar untuk mengalami migrain.

3. Stroke kriptogenik

Orang dengan jenis stroke ini dua kali lebih mungkin mengalami PFO daripada populasi umum. Dalam kasus ini, kemungkinan stroke tromboemboli, di mana gumpalan darah yang terbentuk di tempat lain di tubuh seperti kaki yang kemudian bergerak ke jantung dan melalui PFO. Akibatnya dapat mencapai otak dan menyebabkan stroke.

4. Platipnea ortodeoksia

Ini adalah kondisi di mana orang menderita sesak napas dan kadar oksigen darah rendah. Jika terlalu banyak darah mengalir melalui PFO, maka tidak mencapai paru-paru untuk mengambil suplai oksigen segar. Ini bisa membuat seseorang pusing dan sesak napas, terutama saat berdiri.

5. Peningkatan risiko penyakit dekompresi

Penyelam harus menghadapi kondisi yang disebut penyakit dekompresi. Hal ini terjadi ketika penyelam naik dari area yang dalam dan bertekanan terlalu cepat. Akibatnya, dalam dua pertiga penyelam yang menderita kasus ini mengalami PFO.

WINDA OKTAVIA 

Baca juga: Memahami Istilah Penyakit Jantung Bocor, Ini Antara Lain Penyebabnya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.








4 Tahapan Sebelum Serangan Sakit Kepala Migrain

6 hari lalu

Ilustrasi wanita migrain atau sakit kepala. Freepik.com
4 Tahapan Sebelum Serangan Sakit Kepala Migrain

Munculnya migrain tak langsung begitu saja


7 Jenis Sakit Kepala yang Perlu Anda Ketahui

7 hari lalu

Ilustrasi wanita sakit kepala meningitis. shutterstock.com
7 Jenis Sakit Kepala yang Perlu Anda Ketahui

Sakit kepala dapat terjadi pada siapa saja dan memiliki banyak jenis yang berbeda.


Ramadan Tiba, Ini yang Perlu Diperhatikan Pemilik Riwayat Stroke

8 hari lalu

Ilustrasi stroke. scrubbing.in
Ramadan Tiba, Ini yang Perlu Diperhatikan Pemilik Riwayat Stroke

Selama berpuasa Ramadan, orang dengan riwayat stroke bisa mengatur pola makan dengan lebih baik saat berbuka puasa dan makan sahur.


Kenali 5 Gejala Kardiomiopati, Melemahnya Jantung dalam Memompa Darah

9 hari lalu

ilustrasi jantung (pixabay.com)
Kenali 5 Gejala Kardiomiopati, Melemahnya Jantung dalam Memompa Darah

Kardiomiopati merupakan kelainan pada otot jantung yang menyebabkan jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh.


7 Penyakit yang Muncul ketika Stres, Sakit Kepala hingga Jantung

10 hari lalu

Ilustrasi pekerja stres. Shutterstock
7 Penyakit yang Muncul ketika Stres, Sakit Kepala hingga Jantung

Ada berbagai macam penyakit yang bisa muncul ketika dalam keadaan stres, mulai dari gangguan pencernaan, migrain, hingga penyakit jantung.


Cermati Tanda-tanda Awal Serangan Jantung Berikut

11 hari lalu

Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my
Cermati Tanda-tanda Awal Serangan Jantung Berikut

Serangan jantung memiliki tanda-tanda awal. Gejala peringatan bisa meliputi nyeri dada, sesak napas, nyeri lengan, nyeri bahu, dan kelemahan.


5 Masalah Jantung Seiring Penuaan Usia

12 hari lalu

ilustrasi jantung (pixabay.com)
5 Masalah Jantung Seiring Penuaan Usia

Faktor penuaan bisa mempengaruhi adanya gangguan jantung


Gejala Stroke Mata yang Perlu Anda Ketahui

13 hari lalu

Ilustrasi kelopak mata. Foto: Unsplash.com/Jesper Brouwers
Gejala Stroke Mata yang Perlu Anda Ketahui

Penyumbatan terkait stroke mata dapat menyebabkan perubahan pada penglihatan secara tiba-tiba seperti pandangan kabur, area gelap, atau berbayang.


Kenali Penyakit Jantung Rematik pada Anak

14 hari lalu

ilustrasi jantung (pixabay.com)
Kenali Penyakit Jantung Rematik pada Anak

Orang tua diminta mengenali awal penyakit jantung rematik pada anak, mulai dari radang tenggorokan, nyeri menelan, hingga demam tinggi.


Sering Sakit Kepala saat Menstruasi? Ketahui Sebab dan Cara Mencegahnya

14 hari lalu

Ilustrasi wanita migrain atau sakit kepala. Freepik.com
Sering Sakit Kepala saat Menstruasi? Ketahui Sebab dan Cara Mencegahnya

Sakit kepala bisa terjadi setiap bulan di sekitar menstruasi, ketahui sebab dan cara mencegahnya.