TEMPO.CO, Jakarta - Insomnia merupakan gangguan tidur yang dapat menyebabkan Anda sulit tidur atau menyebabkan Anda bangun terlalu pagi sehingga Anda sulit untuk tidur kembali. Insomnia memiliki pengaruh yang besar terhadap energi, suasana hati, kesehatan, performa kerja, dan kualitas hidup Anda.
Tidur yang optimal sebaiknya dalam waktu 7-8 jam semalam. Biasanya orang dewasa akan mengalami insomnia selama berhari-hari hingga berbulan-bulan akibat stres atau peristiwa yang membuat mereka trauma.
Mengutip mayoclinic.org, insomnia memiliki beberapa gejala, seperti sulit tidur di malam hari, bangun di malam hari, bangun terlalalu pagi, tidak merasa cukup tidur setelah tidur malam, kelelahan atau kantuk di siang hari, mudah marah, depresi hingga gangguan kecemasan, sulit fokus, dan menimbulkan kecelakaan.
Penyebab Insomnia
Mengutip dari mayoclinic.org, berikut beberapa penyebab yang menimbulkan orang mengidap insomnia:
1. Tekanan
Kekhawatiran tentang pekerjaan, pendidikan, kesehatan, keuangan, atau keluarga dapat membuat pikiran Anda tetap aktif selama malam hari sehingga Anda susah untuk memejamkan mata.
2. Jadwal Perjalanan maupun Kerja
Dalam tubuh Anda terdapat ritme sirkadian yang mengatur waktu Anda di mana kapan Anda harus beraktivitas dan kapan Anda harus istirahat. Jet lag akibat perjalanan maupun kerja dengan sistem shift dapat mengganggu ritme sirkadian sehingga Anda insomnia.
3. Memiliki Kebiasaan Tidur yang Buruk
Kebiasaan tidur yang buruk antara lain jadwal waktu tidur yang tidak teratur, tidur siang yang tidak dibatasi, aktivitas berat sebelum tidur, kebiasaan bermain ponsel, kebiasaan bermain game, dan lainnya dapat mengganggu siklus tidur Anda.
4. Makan Terlalu Malam
Mengonsumsi makan terlalu malam dengan porsi yang banyak dapat menyebabkan Anda menjadi tidak nyaman saat berbaring, bahkan beberapa orang dengan kondisi tertentu bisa mual hingga muntah. Hal tersebut yang membuat Anda tetap terjaga
Di luar dari empat hal tersebut, ada beberapa hal yang menjadi penyebab dari insomnia, seperti gangguan kesehatan mental, konsumsi obat-obatan tertentu, kondisi medis, gangguan tidur, hingga konsumsi kafein dan alkohol.
MELINDA KUSUMA NINGRUM
Baca juga: Memahami Insomnia dan Tandanya
