Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Panca Indra Bermasalah Merespons, Apa Itu Sensory Processing Disorder?

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Ilustrasi wanita menyentuh kulitnya. Freepik.com/Katemangostar
Ilustrasi wanita menyentuh kulitnya. Freepik.com/Katemangostar
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sensory Processing Disorder (SPD) kondisi saat otak kesulitan mengolah atau menanggapi rangsangan sensoris. Orang yang mengalami gangguan proses sensoris menjadi sangat sensitif atau sebaliknya terhadap suara keras dan tekstur makanan. Gangguan proses sensoris  mempengaruhi keseimbangan panca indra atau cenderung kaku.

Mengutip WebMD, tak ada penyebab pasti dari gangguan pemrosesan sensoris itu. Anak-anak dengan masalah pemrosesan sensoris memiliki aktivitas otak yang tidak normal ketika terpapar cahaya dan suara secara bersamaan. Merujuk Star Institute (sensoryhealth.org), kecenderungan gangguan sensoris berkemungkinan diwariskan secara genetik.

Kondisi gangguan proses sensoris

Mengutip Healthline, gejala gangguan sensoris berlainan. Misalnya,  anak-anak yang memiliki kepekaan berlebihan seperti cahaya, suara, dan sentuhan. Sensasi itu akan terasa menganggu juga menyebabkan kehilangan fokus karena terlalu pekan secara sensoris. Ada pula yang mengalami kurangnya kepekaan terhadap sensoris.

Baca:  Tiara Pangestika Ajak Anak Bermain Sensory Play, Temanya Peternakan

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan


Sensitivitas sensoris yang berlebihan bisa menyebabkan sering memilih makanan atau tersedak saat makan makanan dengan tekstur tertentu. Kondisi lainnya menolak sentuhan secara tiba-tiba.  Sedangkan anak-anak yang mengalami penurunan sensitivitas bisa cenderung hiperaktif, karena menginginkan indranya lebih peka terhadap lingkungan sekitar. Misalnya keinginan memasukkan benda ke dalam mulut atau menyenggol orang lain.

Sensory processing disorder cenderung menyebabkan seseorang mengalami beberapa hal antara lain, sulit menerima perubahan dan kesulitan berkonsentrasi. Ada kecenderungan sulit beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya. Biasanya memerlukan waktu lebih banyak untuk berkonsentrasi terhadap suatu aktivitas.

Kondisi lainnya, gangguan kemampuan bergaul karena kecemasan atau mudah terganggu dengan keberadaan orang lain. Timbul gangguan kemampuan motorik, seperti kurang sensitif, bahkan gerak tubuhnya sendiri. Biasanya kondisi itu akan berakibat sulit mengendalikan perilakunya sendiri tersebab masalah respons rangsangan yang diterima.

Baca: Mengenal Saraf Kranial: Apa Saja Fungsinya?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


4 Dampak Buruk Kecanduan pada Kognitif Anak

24 hari lalu

Ilustrasi video game. Sumber: Korea e-Sports Association via Facebook/asiaone.com
4 Dampak Buruk Kecanduan pada Kognitif Anak

Kecanduan game atau media sosial sangat buruk terhadap kemampuan kognitif anak. Berikut empat dampak jeleknya.


Mengenal Saraf Kranial dan Fungsinya

59 hari lalu

Ilustrasi otak. Pixabay
Mengenal Saraf Kranial dan Fungsinya

Saraf kranial adalah saraf yang menghubungkan otak ke berbagai bagian kepala, leher, dan tubuh.


Cara Membuat Slime untuk Asah Kemampuan Motorik Anak saat Libur Panjang

26 Desember 2023

ilustrasi slime mainan anak-anak. Pixabay.com/Jammie Harington
Cara Membuat Slime untuk Asah Kemampuan Motorik Anak saat Libur Panjang

Mengasuh anak saat libur panjang akan lebih menyenangkan jika melakukan permainan sambil belajar, salah satunya membuat slime.


5 Permainan Tradisional yang Bisa Tingkatkan Kemampuan Motorik Anak

22 September 2023

Sejumlah remaja dan anak-anak memainkan congklak,  permainan tradisional Indonesia di Taman Prestasi, Surabaya, Minggu (04/22). Acara yang digagas Komunitas Dunia Intuisi ini untuk membangkitkan berbagai macam tradisional yang mulai surut oleh perkembangan permainan berbasis teknologi. TEMPO/Fully Syafi
5 Permainan Tradisional yang Bisa Tingkatkan Kemampuan Motorik Anak

Permainan tradisional dianggap bagus untuk melatih kemampuan motorik anak. Apa saja permainan itu?


8 Tahapan Perkembangan Motorik Kasar pada Anak

1 September 2023

Sejumlah siswa Taman Kanak (TK) bermain saat jam istirahat di TK Gudang Peluru, Jakarta, Senin, 31 Juli 2023. TK Gudang Peluru rencananya akan direlokasi karena ada revitalisasi taman. TEMPO/Subekti
8 Tahapan Perkembangan Motorik Kasar pada Anak

Motorik kasar adalah kemampuan gerak tubuh yang menggunakan otot-otot besar, sebagian besar, atau seluruh anggota tubuh.


Mengenal 3 Jenis Keterampilan Motorik Kasar

1 September 2023

Sejumlah siswa Taman Kanak (TK) bermain saat jam istirahat di TK Gudang Peluru, Jakarta, Senin, 31 Juli 2023. Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta akan menggusur bangunan TK Gudang Peluru yang sudah berdiri sejak tahun 1980. TEMPO/Subekti.
Mengenal 3 Jenis Keterampilan Motorik Kasar

Keterampilan motorik kasar adalah keterampilan yang melibatkan seluruh tubuh terutama otot inti seperti perut dan punggung, otot lengan serta kaki.


Ini Penyebab, Gejala, dan Dampak Cerebral Palsy

25 Agustus 2023

Sejumlah anggota rumah Cerebral Palsy Indonesia melakukan aksi pawai saat car free day di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu, 9 Oktober 2022. Acara itu bertujuan untuk mendukung masa depan anak - anak dan orang dewasa penyandang Cerebral Palsy memiliki hak akses dan peluang yang sama seperti orang lain. TEMPO/M Taufan Rengganis
Ini Penyebab, Gejala, dan Dampak Cerebral Palsy

Cerebral Palsy merupakan kecacatan motorik yang paling umum terjadi di masa anak-anak.


Mengenali Pengembangan dan Kemampuan Motorik Anak

20 April 2023

Ilustrasi anak bermain di kolong meja. Foto: Freepik.com
Mengenali Pengembangan dan Kemampuan Motorik Anak

Perkembangan motorik berarti pertumbuhan fisik dan penguatan tulang, otot, kemampuan anak bergerak dan menyentuh


Permainan Sensoris, Apa Manfaatnya untuk Perkembangan Panca Indra Anak?

13 April 2023

Ilustrasi anak bermain Lego. Dok. Lego Group
Permainan Sensoris, Apa Manfaatnya untuk Perkembangan Panca Indra Anak?

Permainan sensoris memberikan stimulasi indra anak-anak yang mendukung perkembangan otak, kemampuan berbahasa dan menyelesaikan masalah


Penyebab Banyak Petinju Alami Parkinson Ketika Tua

11 April 2023

Penyebab Banyak Petinju Alami Parkinson Ketika Tua

Penyebab utama petinju terdampak parkinson adalah mengalami cedera otak akibat pukulan berulang yang ditujukan ke kepala. Petinju yang sering mengalami benturan pada kepalanya di pertarungan akan mengalami gegar otak ringan yang dapat meningkatkan risiko terdampak parkinson