Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Studi: Golongan Darah Bisa Memprediksi Risiko Terkena Stroke Sebelum Usia 60 Tahun

Ilustrasi kantong darah/golongan darah. Shutterstock
Ilustrasi kantong darah/golongan darah. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Golongan darah mengacu pada klasifikasi darah berdasarkan ada dan tidak adanya berbagai bahan kimia seperti antibodi dan zat antigenik yang diwariskan pada permukaan sel darah merah. Terdapat 4 golongan darah utama yakni A, B, AB dan O. Golongan darah seseorang ditentukan oleh gen yang diwarisi dari orang tuanya.

Baca : Alasan Diet Berdasar DNA Lebih Dianjurkan Pakar

Menurut sebuah penelitian baru, golongan darah dapat jadi acuan untuk memprediksi risiko terkena stroke dini. Ketika stroke iskemik terjadi, suplai darah ke bagian otak terganggu atau berkurang, yang menghambat jaringan otak mendapatkan oksigen dan nutrisi. Hal ini dapat menyebabkan sel-sel otak mati dalam hitungan menit.

Cara Baru Prediksi dan Cegah Stroke

Temuan ini dapat membantu mengembangkan cara baru untuk memprediksi dan mencegah stroke pada usia awal dewasa. Temuan ini dipublikasikan di Jurnal Neurology.

Para peneliti meninjau 48 studi tentang genetika dan stroke iskemik dari Amerika Utara, Eropa, dan Asia. Ini meliputi 16.927 orang dengan stroke dan 576.353 orang yang tidak terkena stroke.

Dari mereka yang menderita stroke, 5.825 orang mengalami  early onset stroke yang didefinisikan sebagai stroke iskemik yang terjadi sebelum usia 60 tahun. Sementara itu, sebanyak 9.269 orang mengalami late onset stroke, yakni terjadi ketika pasien berusia lebih dari 60 tahun.

Golongan darah apa yang lebih berisiko?

Jika dibandingkan dengan golongan darah lain, para peneliti menemukan bahwa mereka yang bergolongan darah A lebih rentan menderita stroke sebelum usia 60 tahun. Para peneliti mencatat bahwa gen untuk subkelompok A1 dan stroke dini memiliki keterkaitan secara eksplisit dengan studi genomik.

“Kami masih belum tahu mengapa golongan darah A memberikan risiko yang lebih tinggi. Tapi kemungkinan ada hubungannya dengan faktor pembekuan darah seperti trombosit dan sel yang melapisi pembuluh darah serta protein sirkulasi lainnya yang semuanya berperan dalam pengembangan pembekuan darah," kata penulis senior dan ahli saraf vaskular Steven Kittner dari University of Maryland.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Secara khusus, meta-analisis kami menunjukkan bahwa varian gen yang terkait dengan golongan darah A dan O mewakili hampir semua gen yang berhubungan dengan stroke dini. Orang dengan varian gen ini lebih mungkin mengalami pembekuan darah yang dapat menyebabkan stroke,” tambah penulis studi Braxton D. Mitchell, PhD dari Fakultas Kedokteran Universitas Maryland di Baltimore.

Studi juga mencatat bahwa mereka yang memiliki golongan darah O memiliki risiko 12% lebih rendah terkena stroke, dibandingkan orang dengan golongan darah lainnya.

Para peneliti menemukan bahwa orang yang genomnya dikodekan untuk variasi golongan darah A memiliki risiko 16 persen lebih tinggi terkena stroke sebelum usia 60 tahun, dibandingkan populasi dengan golongan darah lainnya.

Namun, para peneliti mengatakan bahwa risiko stroke yang lebih tinggi di antara mereka yang punya golongan darah A tidak memerlukan skrining atau pemantauan tambahan.

HATTA MUARABAGJA

Baca juga : 3 Jenis Stroke: Perbedaan, Gejala dan Risikonya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Sharon Stone Mengaku Diabaikan Hollywood selama 20 Tahun setelah Terkena Stroke

1 hari lalu

Sharon Stone. Instagram.com/@sharonstone
Sharon Stone Mengaku Diabaikan Hollywood selama 20 Tahun setelah Terkena Stroke

Sharon Stone mengalami stroke pada 2001, lalu menjauh dari Hollywood untuk memulihkan kesehatannya. Tapi sejak itu dia sulit dapat peran.


7 Makanan untuk Mencegah Serangan Stroke, dari Oatmeal hingga Bayam

5 hari lalu

Ilustrasi stroke.saga.co.uk
7 Makanan untuk Mencegah Serangan Stroke, dari Oatmeal hingga Bayam

Daftar makanan untuk mencegah serangan stroke. Dari buah-buahan dan sayuran segar hingga ikan berlemak dan biji-bijian utuh.


Manfaat Kesehatan Donor Darah Termasuk Bagi Para Pendonor Darah, Apa Saja?

6 hari lalu

Pegawai Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI saat mengikuti donor darah di Gedung DPD, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 27 September 2021. Kegiatan donor darah yang diikuti oleh anggota DPD dan pegawai ini merupakan bagian dari rangkaian perayaan HUT ke-17 DPD RI. TEMPO/M Taufan Rengganis
Manfaat Kesehatan Donor Darah Termasuk Bagi Para Pendonor Darah, Apa Saja?

Donor darah bukan saja bermanfaat bagi orang lain, tapi baik pula bagi kesehatan pendonor darah. Kenapa?


Penyakit Degeneratif Saraf, Apa Penyebab dan Gejalanya?

11 hari lalu

Ilustrasi otak. Pixabay
Penyakit Degeneratif Saraf, Apa Penyebab dan Gejalanya?

Penyakit degeneratif saraf adalah kondisi yang mempengaruhi cara kerja tubuh


Peran Penting Keluarga dalam Penyembuhan Pasien Stroke

15 hari lalu

Ilustrasi stroke.saga.co.uk
Peran Penting Keluarga dalam Penyembuhan Pasien Stroke

Keluarga berperan penting dalam proses terapi penyembuhan pasien stroke karena mayoritas dilakukan dalam pengawasan keluarga di rumah.


Hipertensi Sering Menyebabkan Sakit Kepala, Ini Penanganan yang Disarankan Dokter

17 hari lalu

Ilustrasi hipertensi (Pixabay.com)
Hipertensi Sering Menyebabkan Sakit Kepala, Ini Penanganan yang Disarankan Dokter

Pada umumnya urgensi hipertensi muncul dengan gejala yang lain, seperti pandangannya kabur, muntah-muntah, kesemutan, dan hingga gangguan neurologi.


Asal-usul Hari Hipertensi Sedunia yang Diperingati Tiap 17 Mei

18 hari lalu

Ilustrasi hipertensi (Pixabay.com)
Asal-usul Hari Hipertensi Sedunia yang Diperingati Tiap 17 Mei

Hari Hipertensi Sedunia ditetapkan oleh World Hypertension League pada 2005


Bisa Berlanjut Risiko Penyebab Stroke, Bagaimana Mendeteksi Penyakit Arteri Karotis?

19 hari lalu

Ilustrasi leher berlipat (Unsplash/Caroline Ziemkiewicz)
Bisa Berlanjut Risiko Penyebab Stroke, Bagaimana Mendeteksi Penyakit Arteri Karotis?

Penyakit arteri karotis menyebabkan sepertiga penderitanya mengalami stroke. Penyebab stroke karena ada yang menghalangi aliran darah ke otak.


Serba-serbi Kesehatan Lansia: Deretan 5 Poin yang Harus Diketahui Soal Vaksin RSV

29 hari lalu

Ilustrasi manula. AP/Alvaro Barrientos
Serba-serbi Kesehatan Lansia: Deretan 5 Poin yang Harus Diketahui Soal Vaksin RSV

Vaksin bernama Arexvy itu disetujui untuk pencegahan penyakit saluran pernapasan bagian bawah yang disebabkan oleh RSV orang dewasa 60 tahun ke atas.


Sebab-sebab Hilang Ingatan seperti dalam Drakor The Good Bad Mother

29 hari lalu

Ra Mi Ran dan Lee Do Hyun dalam drama The Good Bad Mother. Dok. Netflix
Sebab-sebab Hilang Ingatan seperti dalam Drakor The Good Bad Mother

Drakor The Good Bad Mother ceritakan tentang seseorang yang bisa mengalami hilang ingatan akibat kecelakaan. Apa saja penyebab lainnya?