Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Kondisi Penyebab Urine Mengandung Gula atau Glikosuria

image-gnews
Ilustrasi urine. Shutterstock
Ilustrasi urine. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Glikosuria kondisi gula lain seperti laktosa, fruktosa, atau galaktosa dalam urine. Dianggap glikosuria apabila ditemukan 0,25 miligram glukosa dalam urine. Mengutip Medical News Today, glikosuria menyebabkan gejala berupa sering buang air kecil. Adapun terkadang merasa lapar dan haus yang ekstrem.

Orang diabetes yang mengalami glikosuria mengalami gejala lainnya, misalnya luka lama sembuh, mudah lelah, gangguan penglihatan.  

Apa penyebab glikosuria? 

1. Diabetes

Orang diabetes mengalami glikosuria, karena pankreas tidak menghasilkan cukup insulin dalam tubuh untuk mengontrol glukosa. Akibatnya gula darah melonjak dan menyebabkan glukosa darah masuk ke urine.

Baca: Kiat Sederhana Menjaga Kesehatan Ginjal

2. Diabetes gestasional

Diabetes gestasional jenis diabetes yang terjadi selama kehamilan. Mengutip WebMD, ini terjadi ketika ibu tidak menghasilkan cukup insulin dalam tubuhnya. 

Kekurangan insulin mengakibatkan kenaikan kadar gula darah yang menyebabkan glikosuria. Kondisi ini berisiko rentan mempengaruhi bayi, antara lain  tumbuh terlalu besar atau gula darah tinggi.

3. Glikosuria ginjal

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Glikosuria ginjal merupakan kondisi bawaan yang langka. Kondisi membuat glukosa terbuang ke urine meski tubuh memiliki kadar glukosa yang normal. 

Glukosoria ginjal tersebab perubahan gen yang merusak tubulus ginjal atau tempat glukosa diserap. Glikosuria ginjal biasanya tidak memiliki gejala apa pun dan tidak memerlukan pengobatan.

4. Sindrom fanconi 

Sindrom fanconi kerusakan  ginjal yang menyebabkan masalah dalam penyerapan glukosa. Glukosa terbawa ke urine.  Sindrom fanconi bisa disebabkan narkoba, paparan logam berat, kekurangan vitamin D, dan transplantasi ginjal. Adapun penyebab lainnya, penyakit wilson, sindrom lowe, dan sistinosis.

5. Glikosuria pencernaan

Glikosuria pencernaan terjadi ketika terlalu banyak mengonsumsi karbohidrat. Itu nengakibatkan kenaikan glukosa darah yang tidak normal setelah makan, membuat glukosa terbawa ke urine.

Baca: Inilah 5 Sayuran yang Baik Dikonsumsi Penderita Diabetes

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cara dan Waktu yang Tepat untuk Cek Gula Darah

42 menit lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Cara dan Waktu yang Tepat untuk Cek Gula Darah

Cek gula darah penting karena kadar gula darah yang tidak normal bisa menjadi tanda awal penyakit seperti diabetes atau hipoglikemia.


Tips Kontrol Diabetes untuk Hindari Gangguan Penglihatan

10 jam lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Tips Kontrol Diabetes untuk Hindari Gangguan Penglihatan

Spesialis mata membagi tips mengontrol diabetes demi menghindari gangguan penglihatan dengan cara paling utama dan sederhana.


Bapanas Naikkan Harga Acuan Gula Jadi Rp 17.500 per Kilogram

2 hari lalu

Pekerja mengemas gula pasir berukuran 1 kilogram di pasar Kramat Jati, Jakarta, Selasa, 14 November 2023. Harga gula naik ke level tertinggi dalam sejarah. Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) mengungkapkan harga gula saat ini telah tembus Rp 17.000 per kilogram (kg). TEMPO/Tony Hartawan
Bapanas Naikkan Harga Acuan Gula Jadi Rp 17.500 per Kilogram

Badan Pangan Nasional (Bapanas) merespons kenaikan harga gula di tingkat konsumen. Saat ini harga gula sudah jauh melampaui Harga Acuan Pemerintah (HAP) Rp 15.500 per kilogram. Karena itu, Bapanas menaikan HAP gula mulai 5 April 2024 menjadi Rp 17.500 per kilogram.


Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

2 hari lalu

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Inilah 5 Makanan yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

Berikut makanan yang sebaiknya Anda hindari jika Anda menderita diabetes.


Aneka Bahaya Menahan Kencing, Termasuk pada Ginjal

3 hari lalu

Ilustrasi menahan pipis atau kencing. Shape.com
Aneka Bahaya Menahan Kencing, Termasuk pada Ginjal

Jangan sering menahan kencing karena banyak dampaknya bagi kesehatan, salah satunya anyang-anyangan. Apa lagi?


7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

4 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.


Pentingnya Jaga Asupan Gula Anak di Libur Lebaran

4 hari lalu

Ilustrasi makanan manis (pixabay.com)
Pentingnya Jaga Asupan Gula Anak di Libur Lebaran

Dokter anak mengingatkan orang tua untuk mengawasi dan menjaga asupan gula anak saat libur Lebaran 2024.


Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

6 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

OJ Simpson meninggal setelah melawan kanker prostat. Lantas, apa jenis kanker tersebut dan siapa yang berpotensi mengalaminya?


6 Hidangan Lebaran yang Harus Dihandari Penderita Asam Urat

11 hari lalu

Hidangan/masakan lebaran. ANTARANEWS
6 Hidangan Lebaran yang Harus Dihandari Penderita Asam Urat

Enam makanan khas Lebaran ini justru dapat memperburuk kondisi asam urat.


Anjuran Konsumsi Hidangan Lebaran bagi Pasien Diabetes

11 hari lalu

Ilustrasi kue lebaran. Facebook.com
Anjuran Konsumsi Hidangan Lebaran bagi Pasien Diabetes

Pasien diabetes perlu berhati-hati dalam memilih hidangan Lebaran untuk menjaga kadar gula darah tetap normal tanpa lonjakan.