Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Manfaat Menambah Kecepatan pada Aktivitas Harian

Reporter

Ilustrasi pria menaiki tangga. shutterstock.com
Ilustrasi pria menaiki tangga. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -  Menambah kecepatan pada aktivitas sehari-hari seperti menaiki tangga, membawa belanjaan, membersihkan rumah dapat membantu mengurangi risiko kematian dini, terutama akibat penyakit kardiovaskular. Demikian temuan studi dalam jurnal Nature Medicine pada Desember 2022.

“Ada banyak aktivitas harian yang dapat disesuaikan untuk meningkatkan detak jantung selama sekitar 1 menit," kata profesor yang mendalami aktivitas fisik di Charles Perkins Centre Universitas Sydney sekaligus penulis studi Emmanuel Stamatakis, seperti dikutip Health.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) merekomendasikan olahraga sekitar 30 menit sehari atau 150 menit seminggu. Penelitian baru ini menunjukkan jumlah aktivitas yang lebih kecil dapat memberikan manfaat nyata dalam hal umur panjang.

Untuk keperluan penelitian, Stamatakis dan tim peneliti memeriksa data pelacak kebugaran dari 25.000 orang di Inggris selama tujuh tahun. Orang-orang dalam penelitian ini berusia 40 tahun atau lebih. Karena para peserta tidak berolahraga secara teratur, hal ini memungkinkan para peneliti untuk fokus hanya pada setiap gerakan sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari.

"Bukan tidak mungkin orang yang tak berolahraga dalam penelitian kami bahkan tidak tahu mereka melakukan aktivitas fisik yang berat," ujar Stamatakis.

Manfaat tambah kecepatan
Para peneliti menemukan hanya tiga sampai empat kali penambahan kecepatan dalam satu menit setiap hari dikaitkan dengan penurunan risiko kematian hingga 40 persen dari semua penyebab atau kematian terkait kanker dan hingga 40 persen pengurangan penyakit kardiovaskular terkait risiko kematian. Secara keseluruhan, penelitian menunjukkan manfaat aktivitas fisik terhadap kesehatan dan umur panjang serta melakukan lebih banyak aktivitas dalam kehidupan sehari-hari, bahkan dalam waktu singkat dapat bermanfaat, terutama bagi yang tidak aktif serta tidak berolahraga.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Jika tidak suka olahraga tetapi melakukan aktivitas berat setiap hari, risiko kanker dan penyakit akan lebih kecil daripada jika tidak melakukannya," ujar profesor kedokteran di Divisi Kardiovaskular Sekolah Kedokteran Universitas Minnesota, Daniel Duprez.

Duprez mencatat penting untuk menekankan aspek kuat, yakni aktivitas harus membuat jantung memompa di atas garis dasarnya atau detak jantung istirahat. “Banyak aktivitas sehari-hari dapat diubah dengan mengubah intensitasnya. Misalnya, dengan melakukan dengan cara yang lebih enerjik dan bersemangat," katanya.

Alih-alih hanya berjalan menaiki tangga, pikirkan tentang menambah kecepatan menjadi joging atau juga dapat memilih rute yang melibatkan berjalan menanjak alih-alih di permukaan datar atau mencoba membawa semua tas belanjaan dalam satu perjalanan.

Baca juga: Malas Memulai Aktivitas dan Bekerja, Coba Trik Berikut

Iklan

Berita Selanjutnya




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


6 Olahraga yang Paling Banyak Membakar Kalori

1 hari lalu

ilustrasi renang (pixabay.com)
6 Olahraga yang Paling Banyak Membakar Kalori

Berlari dan joging sering disarankan untuk menurunkan berat badan, tapi itu bukan cara paling cepat membakar kalori.


5 Olahraga yang Tak Dianjurkan untuk Pemilik Masalah Lutut

1 hari lalu

Ilustrasi lari/herbalife
5 Olahraga yang Tak Dianjurkan untuk Pemilik Masalah Lutut

Pemilik masalah lutut, hindari aktivitas yang membebani lutut. Jadi jika Anda melihatnya bengkak atau nyeri, jangan pilih olahraga berikut.


11 Olahraga yang Mudah untuk Menurunkan Berat Badan, Cocok buat Pemula

2 hari lalu

Ilustrasi gerakan pilates kickout. Supplied
11 Olahraga yang Mudah untuk Menurunkan Berat Badan, Cocok buat Pemula

Olahraga ini mudah dilakukan jika ingin menurunkan berat badan, cocok bagi pemula. Bisa dimulai sekarang di rumah tanpa menggunakan alat berat.


Bagus untuk Pasien Diabetes Tipe 2, Olahraga di Sore Hari Bantu Turunkan Gula Darah

2 hari lalu

Ilustrasi wanita melakukan olahraga latihan barre. Freepik.com
Bagus untuk Pasien Diabetes Tipe 2, Olahraga di Sore Hari Bantu Turunkan Gula Darah

Melakukan olahraga menjadi salah satu faktor untuk hidup sehat. Studi menyebutkan olahraga pada sore hari bantu turunkan gula darah.


8 Olahraga Mengecilkan Perut Buncit, Cocok Untuk Pria dan Wanita

3 hari lalu

Ilustrasi wanita olahraga. Freepik.com/Racool_studio
8 Olahraga Mengecilkan Perut Buncit, Cocok Untuk Pria dan Wanita

Olahraga untuk mengecilkan perut buncit dan mendapatkan perut rata yang diimpikan. Dari latihan kardio hingga latihan untuk mengencangkan otot perut.


Benarkah Ibu Hamil Makan Buah Salak Bayinya Cerdas? Ini Faktanya

3 hari lalu

Ilustrasi ibu hamil. (Unsplash/Suhyeon Choi)
Benarkah Ibu Hamil Makan Buah Salak Bayinya Cerdas? Ini Faktanya

Buah salak dipercaya oleh sebagian ibu hamil dapat meningkatkan kecerdasan bayi. Benarkah demikian?


Wapres Ma'ruf Amin: Prestasi Olahraga Menunjukkan Peningkatan Setahun Terakhir

4 hari lalu

Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin. Foto: Setwapres
Wapres Ma'ruf Amin: Prestasi Olahraga Menunjukkan Peningkatan Setahun Terakhir

Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan prestasi olahraga nasional sudah mengalami cukup banyak peningkatan dalam satu tahun terakhir.


Itera Buka Prodi Rekayasa Keolahragaan Pertama di Indonesia, Ini Prospek Kerjanya

5 hari lalu

Institut Teknologi Sumatera (ITERA). Foto : ITERA
Itera Buka Prodi Rekayasa Keolahragaan Pertama di Indonesia, Ini Prospek Kerjanya

Institut Teknologi Sumatera (Itera) membuka program studi S1 Rekayasa Keolahragaan pertama di Indonesia.


7 Kiat Mempertajam Ingatan bagi Anda yang Suka Lupa

5 hari lalu

Ilustrasi otak. medicalnews.com
7 Kiat Mempertajam Ingatan bagi Anda yang Suka Lupa

Jika sering lupa, Anda bisa melakukan beberapa aktivitas ini untuk mempertajam ingatan.


Rekomendasi 5 Jenis Olahraga untuk Pengidap Diabetes

7 hari lalu

Ilustrasi dua orang sedang berolahraga di stadion (Sumber: shutterstock.com)
Rekomendasi 5 Jenis Olahraga untuk Pengidap Diabetes

Terlepas dari pola makan yang baik dan gaya hidup sehat, penderita diabetes harus memasukkan olahraga ke dalam rutinitas harian mereka.