Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Manfaat Mengonsumsi Minuman atau Makanan Fermentasi

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Ilustrasi tempe. (doctortempeh.com)
Ilustrasi tempe. (doctortempeh.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Zaman dahulu orang menggunakan proses fermentasi untuk mengawetkan makanan, meningkatkan umur simpan, dan variasi rasa, merujuk National Library of Medicine.  Minuman atau makanan fermentasi dibuat melalui proses mikroorganisme alami. Fermentasi selain bermanfaat untuk meningkatkan rasa dan tekstur juga mempengaruhi kandungan gizi.

Minuman dan makanan fermentasi  diproduksi memanfaatkan pertumbuhan mikroorganisme, seperti bakteri baik, ragi, dan jamur. Ada tiga jenis minuman dan makanan fermentasi yang umum. Fermentasi asam laktat digunakan untuk membuat sauerkraut, acar, kimchi, dan yoghurt.

Fermentasi alkohol digunakan untuk membuat wine, bir, dan minuman beralkohol lainnya. Fermentasi asam asetat digunakan untuk membuat cuka, bumbu, dan kombucha.

Tempe terbuat dari kacang kedelai yang difermentasi. Makanan ini tinggi protein dan probiotik yang meningkatkan kesehatan tubuh. Mengutip Healthline, antioksidan dalam tempe membantu mengurangi penumpukan radikal bebas dalam tubuh.

Baca: Apa Saja Manfaat Proses Fermentasi Makanan dan Minuman?

Manfaat asupan fermentasi

1.Kesehatan pencernaan

Mengutip Healthline, probiotik yang dihasilkan selama fermentasi membantu memulihkan keseimbangan bakteri baik di usus dan meringankan masalah pencernaan. Probiotik bermanfaat mengurangi gejala sindrom iritasi usus. Konsumsi 125 gram susu fermentasi seperti yoghurt setiap hari mengurangi risiko iritasi usus, termasuk frekuensi kembung dan buang air besar.

2. Kekebalan tubuh

Bakteri yang hidup di usus berdampak terhadap sistem kekebalan tubuh. Kandungan probiotiknya yang tinggi  makanan fermentasi meningkatkan sistem kekebalan dan mengurangi risiko infeksi seperti flu biasa.

Mengonsumsi makanan kaya probiotik juga membantu seseorang pulih lebih cepat saat sakit. Banyak makanan fermentasi mengandung vitamin C, zat besi, dan zinc atau seng yang mempengaruhi sistem kekebalan tubuh.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Makanan mudah dicerna

Fermentasi membantu memecah nutrisi dalam makanan agar mudah dicerna. Misalnya, laktosa gula alami dalam susu yang dipecah selama fermentasi menjadi gula yang lebih sederhana.

Orang yang sulit menerima laktosa biasanya akan baik-baik saja saat mengonsumsi susu fermentasi seperti kefir dan yoghurt. Fermentasi juga membantu memecah dan antinutrisi seperti fitat dan lektin dalam biji-bijian, kacang-kacangan, dan polong-polongan yang mengganggu penyerapan nutrisi. Konsumsi kacang atau polong yang difermentasi seperti tempe meningkatkan penyerapan nutrisi yang bermanfaat dan membuat lebih bergizi.

4. Berat badan

Walaupun masih memerlukan banyak penelitian lanjutan, namun riset menemukan hubungan antara jenis probiotik tertentu termasuk Lactobacillus rhamnosus dan Lactobacillus gasseri. Itu terkait berat badan dan penurunan lemak perut.

5. Kesehatan jantung

Makanan fermentasi telah dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung. Probiotik juga mengendalikan tekanan darah secara sederhana dan membantu menurunkan kolesterol jahat atau LDL.

Baca: 9 Makanan Fermentasi untuk Meningkatkan Kesehatan Pencernaan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Lima Varian Kimchi yang Populer, Tak Selalu Terbuat dari Kubis

5 hari lalu

Kimchi bagian dari diet orang Korea (Pixabay)
Lima Varian Kimchi yang Populer, Tak Selalu Terbuat dari Kubis

Setiap 22 November dirayakan sebagai Hari Kimchi. Makanan Korea ini biasanya dibuat selama musim panas saat sayur-sayuran segar melimpah.


Gakoptindo: Industri Tahu Tempe Terdampak Pelemahan Rupiah

30 hari lalu

Pekerja tengah menyelesaikan proses pembuatan tahu goreng yang siap di jual kepasaran di kawasan Mampang, Jakarta, Rabu, 25 Mei 2022. Dengan adanya program subsidi kedelai impor dari Bulog kepada para perajin yang tergabung dalam Primer Koperasi Produsen Tempe Tahu Indonesia Jakarta Selatan, harga kedelai yang sebelumnya Rp 12.500 kini menjadi Rp.11.100 per kilo. Tempo/Tony Hartawan
Gakoptindo: Industri Tahu Tempe Terdampak Pelemahan Rupiah

Ketua Gabungan Koperasi Produsen Tahu Tempe Indonesia (Gakoptindo) Aip Syaifuddin mengatakan industri tempe dan tahu terdampak pelemahan rupiah.


Kombinasi Makanan Sehat yang Dianjurkan untuk Sehari-hari

38 hari lalu

Ilustrasi salad alpukat, tomat dan mozzarella. Freepik.com/Valeria_aksakova
Kombinasi Makanan Sehat yang Dianjurkan untuk Sehari-hari

Berikut kombinasi makanan dalam hidangan atau camilan yang sama untuk mendapatkan aneka manfaat kesehatan karena penuh nutrisi.


3 Resep Mudah Membuat Jjigae, Sup Ala Korea untuk Menghangatkan Tubuh

42 hari lalu

Kimchi Jjigae, kreasi resep dari Dapur Umami/Foto: Dapur Umami
3 Resep Mudah Membuat Jjigae, Sup Ala Korea untuk Menghangatkan Tubuh

Jjigae bisa menjadi sebuah pilihan ketika bosan dengan sup yang biasanya dimasak. Simak resepnya dalam artikel ini.


Tak Semua Bakteri Jahat, Berikut Manfaat Probiotik Bagi Kesehatan Tubuh

53 hari lalu

Ilustrasi wanita menikmati kombucha. Freepik.com/Kroskha__nastya
Tak Semua Bakteri Jahat, Berikut Manfaat Probiotik Bagi Kesehatan Tubuh

Selain bakteri jahat, tubuh juga mengandung banyak bakteri baik atau bakteri probiotik yang berfungsi bagi kesehatan tubuh. Ini cara kerja probiotik.


Mengenal Apa itu Psikobiotik? Probiotik dan Prebiotik yang Berdampak ke Mood

56 hari lalu

Ilustrasi usus. 123rf.com
Mengenal Apa itu Psikobiotik? Probiotik dan Prebiotik yang Berdampak ke Mood

Psikobiotik, adalah probiotik dan prebiotik dianggap membantu mengurangi kecemasan, depresi, dan meningkatkan suasana hati secara menyeluruh.


Terdampak Impor, Harga 10 Olahan Makanan Ini Berpotensi Naik saat Kedelai Langka

57 hari lalu

Pekerja menggoreng tempe dan oncom di pengolahan oleh-oleh khas Bandung Jalan Cipaera, Bandung, Selasa (30/6). Omzet penjualan tempe dan oncom goreng saat liburan melonjak menjadi 315 blok per hari dari 200 blok/hari sebelum musim libur. Foto: TEMPO/
Terdampak Impor, Harga 10 Olahan Makanan Ini Berpotensi Naik saat Kedelai Langka

Harga berbagai produk olahan kedelai ini berpotensi naik saat kedelai langka.


Beragam Resep Bacem, Ada Tempe Tahu, Telur Puyuh, Baceman Ayam

58 hari lalu

Ilustrasi tempe tahu bacem. Cookpad/Winda Minda
Beragam Resep Bacem, Ada Tempe Tahu, Telur Puyuh, Baceman Ayam

Bacem merupakan cara memasak makanan yang identik rasanya manis


6 Tanda Tubuh Kekurangan Probiotik

23 September 2023

Ilustrasi kanker usus besar. shutterstock
6 Tanda Tubuh Kekurangan Probiotik

Menurut sebuah studi, probiotik dapat membantu mengembalikan keseimbangan mikrobiota usus dalam tubuh.


Mengenal Probiotik dan Manfaatnya untuk Tubuh

23 September 2023

Ilustrasi perempuan mengonsumsi yogurt. Foto: Freepik.com/pressfoto
Mengenal Probiotik dan Manfaatnya untuk Tubuh

Probiotik adalah mikroorganisme hidup dalam makanan atau suplemen yang bertujuan untuk menjaga atau meningkatkan bakteri baik dalam tubuh.