TEMPO.CO, Jakarta - Biang keringat atau miliaria ruam kulit akibat keringat yang terperangkap. Mengutip Healthline, biang keringat bisa menyebabkan kulit berwarna merah, gatal, dan perih. Biasanya, biang keringat terjadi ketika suhu udara terlalu panas. Bagian tubuh seperti wajah, leher, bahu, dan dada yang sering muncul biang keringat.
Mencegah biang keringat
Berikut beberapa cara mencegah terjadinya biang keringat, dilansir publikasi Bagaimanakah Cara Mencegah Terjadinya Penyakit Biang Keringat?.
Baca Juga:
1. Rajin mandi
Rajin mandi cara paling sederhana dan efektif. Sebab, setelah mandi akan menghilangkan kuman dan bakteri yang menempel di kulit. Mandi juga dapat membantu membuka pori kulit supaya tidak tersumbat. Ketika mandi bisa menggunakan sabun yang memiliki kandungan antiseptik atau antibakteri.
Baca: Campak dan Biang Keringat Ditandai Bintik Merah, Jangan Terkecoh, Ini Perbedaannya
2. Kipas angin atau AC
Kipas angin atau penyejuk ruangan (AC) membantu menjaga supaya suhu di dalam ruangan tetap dingin dan sejuk. Suhu yang dingin dan sejuk akan membuat kulit tetap tidak berkeringat berlebihan.
3. Pakaian yang longgar
Cara lain yang berguna mencegah biang keringat menggunakan pakaian yang longgar. Pakaian yang longgar akan membuat sirkulasi udara di seluruh tubuh menjadi lebih lancar Tubuh pun tetap dingin dan sejuk. Pakaian katun akan mencegah biang keringat karena bahan tersebut ringan dan bisa menyerap keringat.
4. Ganti pakaian jika berkeringat
Jika pakaian basah berkeringat setelah beraktivitas segera ganti. Sebab akan bermanfaat untuk mencegah keringat yang terperangkap di kulit.
5. Tercukupi cairan
Salah satu cara lain untuk mencegah biang keringat menjaga tubuh tetap tercukupi cairan. Caranya pun sederhana hanya minum air putih dalam jumlah yang cukup. Tubuh yang tercukupi cairan akan menetralkan suhu supaya tetap stabil dan mencegah biang keringat.
Baca: Berkeringat Berlebih Bisa Menjadi Tanda Obesitas, Apa Lagi?
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
